Saya sepakat dengan bung Ferry. Penerapan syariat islam diwilayah NKRI lebih banyak mudarat daripada manfaatnya. Pada akhirnya kita akan jatuh ke dalam konflik antar golongan agama yg berlarut-2 dan hanya akan membawa kemunduran disegala bidang. Bangsa kita sangat majemuk. Masing-2 suku merupakan tuan didaerahnya masing-2. Meski mayoritas penduduknya beragama islam tapi kalau berbicara daerah/propinsi maka ada beberapa daerah yg muslimnya justru minoritas (Bali, NTT, Sulut, Papua ) misalnya. Keempat daerah tersebut pasti tidak akan setuju syariat Islam ditegakkan disana karena umat muslim hanyalah minoritas. Oleh karena itu apabila hukum syariah dijadikan hukum formal negara Indonesia yang mengikat semua warga negara maka pasti akan terjadi konflik internal yg mencabik-2 kehidupan berbangsa dan bernegara kita. Sudan dikabarkan sudah pernah melakukan hukum syariah sebagai hukum negara dan terbukti gagal. Hukum syariah akhirnya dibatalkan dan mereka kembali mengadopsi hukum internasional non syaraiah. Negara Sudan dikabarkan harus menanggung beban besar memberi makanan bagi banyak warganya yg menjadi invalid karena telah dipotong tangannya semasa hukum syariah diberlakukan. Orang bijak belajar bukan hanya dari pengalamnnya sendiri tapi dari pengalaman orang lain juga. Jadi kalau masih ada yg ngotot melakukan hukum syariah yg terbukti gagal di Sudan itu namanya lebih dungu dari keledai. Kalau sampai di Indonesia diberlakukan hukum syariah saya yakin keempat propinsi diatas akan memisahkan diri dari NKRI. Kita lihat saja nanti, waktu yg akan membuktikannya. Amat disayangkan karena para penggiat yg mendukung hukum syariah tidak perduli apakah NKRI akan hancur berkeping-keping oleh ulah mereka. Yang penting bagi mereka adalah apa yg mereka inginkan tercapai. Kasihan para founding fathers bangsa dan negara ini. Mereka pasti menangis dialam sana menyaksikan semua ini. Salam prihatin/Roy Ferry irawan <[EMAIL PROTECTED]> wrote: saya sangat tidak setuju degan pemberlakuan syariat islam sebagai sendi2 kehidupan bernegara dan bermasyarakat. Hal itu utk saya adalah pengakuan dominasi mayoritas terhadap minoritas. kalau Islam adalah agama yg mendukung toleransi beragama, menyatulah dengan aturan2 umum yg lebih berdasarkan nasionalisme bangsa ketimbang ideologi religi. Lagi pula agama adlah urusan pribadi bukan urusan negara.. kalau indonesia memberlakukan syariat islam sebagai dasar utk bernegara dan bermasyarakat, mending pindah kewarganegaraan aja deh..!! indonesia jadi bukan tempat yang nyaman utk hidup. --------------------------------- Now that's room service! Choose from over 150,000 hotels in 45,000 destinations on Yahoo! Travel to find your fit.
--------------------------------- 8:00? 8:25? 8:40? Find a flick in no time with theYahoo! Search movie showtime shortcut.