> "Al-Mahmud Abbas" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > Anda lupa kalau Amerika pernah membantu Taliban mengusir pengaruh > Rusia ketika masih perang dingin? Jadi bukan tanpa alasan, tapi > sudah barang tentu mereka tahu persis siapa yang mereka didik dan > yang ternyata kemudian justru berbalik memusuhi. Anda juga lupa > bahwa Amerika pernah membantu Kuwait (sekutunya Amerika menurut > anda) mengusir pendudukan/penyerangan Irak? >
Amerika memanfaatkan umat Islam untuk mengalahkan komunis, di lain pihak juga umat Islam memanfaatkan Amerika untuk mengalahkan komunis. Setelah komunis kalah, Amerika tidak memusuhi Islam, tapi justru sebaliknya umat Islam berbalik memusuhi dan membokong Amerika karena mengira kalo komunis bisa dikalahkan tentu Amerika juga bisa dikalahkan. Memaksakan bangsa Amerika menyembah Allah adalah kewajiban umat Islam yang melanggar HAM. Ajaran Islam memang memusuhi semua yang menolak menyembah Allah, dan Amerika adalah negara yang menolak menyembah siapa saja dan juga menolak untuk disembah. Jadi kesalahan utamanya atau sumbernya adalah agama Islam itu sendiri yang memusuhi kafir, penyembah berhala, Yahudi, dan mereka yang menolak menyembah Allah. Amerika menegakkan HAM yang melindungi semua umat beragama untuk bebas memilih agamanya dan juga cara2 menjalankan ibadahnya. Jelas sangat bertolak belakang dengan syariah Islam yang biadab karena melanggar HAM. Syariah Islam hanya melindungi umat yang mau menyembah Allah dan membasmi mereka yang menolak menyembah Allah. Syariah Islam mewajibkan umatnya menghancurkan patung2 berhala, padahal HAM melindungi semua patung2 berhala sama dengan melindungi mesjid2 dan rumah2 ibadah lainnya. Syariah Islam menganggap muslim sebagai mahluk tertinggi, tetapi HAM melarang membedakan manusia dari agamanya. Semua umat dimata HAM merupakan mahluk yang sama tinggi dan derajatnya dan wajib dilindungi tanpa membedakan agamanya. Sudahkah jelas bagi anda bahwa SYARIAH ISLAM ITU BIADAB KARENA MELANGGAR HAM !!!! Ny. Muslim binti Muskitawati.