Refleksi: Dikatakan bahwa Wapres Kalla adalah anggota Dewan Syariah uuntk Sulawesi Selatan, koq peruahaannya mau membagun taman hiburan a la Disneyland? Disneyland itu taman Seytan bin Iblis, kata salah seorang sobat yang tidak mau namanya disebutkan.
http://web.bisnis.com/sektor-riil/pariwisata/1id23866.html Jumat, 21/09/2007 18:49 WIB Para Group & Kalla bangun kawasan wisata terbesar se-Asia Tenggara oleh : Kwan Men Yon MAKASSAR: Para Group dan Kalla Group memulai pembangunan kompleks wisata terbesar di Asia setelah Dubai, Trans Studio Resort Makassar (TSRM), senilai Rp1 triliun kemarin. Proyek yang terletak di atas lahan seluas 12,7 hektare di Kawasan Tanjung Bunga ini direncanakan rampung pertengahan tahun 2009. TSRM adalah kompleks wisata terpadu yang meliputi pusat perbelanjaan eksklusif seluas 110.000 m? dan taman hiburan indoor dengan 23 macam permainan ala Disney Land seluas 22.000 m?. Selain itu juga sebuah resort hotel bintang lima di atas tanah 12.000 m? lengkap dengan convention hall serta menara perkantoran setinggi 12 lantai sebagai area gerbang masuk ke kawasan itu. Dirut PT Trans Kalla Makassar (TKM) Wibowo Iman Sumantri? mengemukakan separuh dari nilai proyek atau sekitar Rp500 miliar akan diperoleh dari pinjaman sindikasi perbankan, sedangkan selebihnya oleh Para Group dan Kalla Group. Yang terakhir ini diketahui terlibat dalam penyediaan lahan seluas 12,7 hektare. "Pembiayaannya dari sindikasi bank tapi belum kita tentukan sekarang, masih proses. Tunggu dua bulan lagi. Ada bank-bank besar yang sudah menawarkan, mungkin sekitar 50% dari pinjaman," ujar dia seusai pemancangan tiang pertama. Hadir dalam acara itu Gubernur Sulsel Amin Syam, Direktur Para Group Chairal Tanjung, Direktur Utama Kalla Group Fatimah Kalla, serta Direktur PT TKM Solihin Jusuf Kalla. Dia menjelaskan pihaknya akan memprioritaskan penyelesaian pembangunan pusat perbelanjaan dan taman hiburan Trans Studio yang diharapkan dapat mulai beroperasi April 2009. Untuk membangun kedua lokasi itu, PT TKM menggunakan konsultan asal AS yang juga pernah menjadi konsultan Universal Studios di Hollywood. Menurutnya, pemilihan Makassar merupakan keputusan tepat karena letak kota ini sangat strategis di wilayah timur dan di masa mendatang diyakini akan menjadi salah satu kota tujuan bisnis dan wisata utama di Tanah Air. Pihaknya berharap pengunjung TSRM akan berdatangan dari kota-kota besar di KTI serta kota lainnya di Jawa dan Sumatera. Wibowo mengutarakan pihaknya berharap dapat mencapai titik impas investasi (break even point--BEP) setelah tiga tahun. Sekitar 50% dari ratusan toko di pusat perbelanjaan TSRM, kata dia, sudah dibooking. "BEP kami harapkan sekitar tiga tahun. Puluhan butik internasional seperti Aigner, Hugo Boss, Mango, Tod's, dan Fransesco Biasia sudah menyatakan siap bergabung. Kami juga menyiapkan departemen store bertaraf internasional serta delapan studio cineplex," paparnya. Dirut Kalla Group Fatimah Kalla mengungkapkan TSRM diharapkan dapat menjadi magnet baru bagi Makassar karena menurut dia kebutuhan akan hiburan berkualitas akan semakin tinggi seiring meningkatnya kesejahteraan masyarakat. Kalla Group, akunya, telah menyetor modal awal sebesar Rp100 miliar untuk memulai pembangunan. Dia mengatakan keterlibatan Kalla tersebut merupakan bagian dari pengembangan bisnis propertinya. "Share disepakati 45% Kalla, 55% Para Group. Kami sudah setor Rp100 miliar. Berikutnya akan ada lagi, kita lihat nantilah. Kami memang akan terus memerkuat bisnis grup kami seperti properti, konstruksi, perdagangan, dan jalan tol. Power plant juga ada beberapa," kata dia. Dalam sambutannya, Gubernur Sulsel Amin Syam mengatakan gelontoran dana hampir Rp1 triliun untuk pembangunan tersebut diharapkan dapat mengerek angka pertumbuhan ekonomi Sulsel ke kisaran 8% tahun 2008. (dj)