Kalau pengambilan waktunya head to head dalam waktu yg sama korelasinya rendah. Waktu oil+metal rally, harga batu bara+PTBA+ BUMI lama ketinggalan dibanding ANTM&MEDC. Saat antm inco puncak2nya menjadi primadona, saham coal baru start.
Maksud ane coba grafik batubara ditarik bbrp bulan anggap harga bb 4 bln lalu dibandingkan dgn harga oil saat ini, harga coal 5bln dibandingkan oil 1 bln lalu dst maka korelasinya menjadi tinggi Yg ane komentari dari tulisan embah : > Jadi terlihat HARGA BATUBARA sangat baik dan tidak terlalu> tergantung dengan > gerakan harga minyak. Menurut ane kalau harga minyak tetep seperti skrg harga batu bara akan terus turun mendekati oil. Memang ga usah diperdebatkan ini soal keyakinan saja Spt proyek perpindahan energi listrik dari oil ke coal. Hitungan awal bisa hemat sekian ratus % tapi kalau rame2 melakukan hal yg sama permintaan coal meningkat setelah bbrp taun penghematannya mungkin cuma tinggal 10-20%. Artinya pasar menuju equilibrium Demikian juga kalau sekarang disparitas harga batu bara dengan minyak sudah terlalu jauh, pasar akan menuju equilibrium (mencari kedeimbangan) Sent from my BlackBerry� powered by Sinyal Kuat INDOSAT -----Original Message----- From: "jsx_consultant" <[EMAIL PROTECTED]> Date: Fri, 14 Nov 2008 09:20:42 To: <obrolan-bandar@yahoogroups.com> Subject: [obrolan-bandar] Re: to Mbah : AALI vs ASII Grafik minyak dan grafik coal memang berkorelasi tapi TERLIHAT adanya DECOUPLING sampai saat ini. Awalnya grafik minyak dan batubara jalan searah, grafik minyak selalu diatas grafik batubara. Ketika minyak turun batubara malah naik. Ketika minyak turun terus akhirnya batubara ikut turun tapi saat ini harga batubara masih 2x harga minyak. --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, [EMAIL PROTECTED] wrote: > > Bukan gitu Mbah batubara itu ibarat anak yg daya tangkapnya prosesor 86. Anak tukang BB 'telmi'. Di sekolah dia baru ngerti pelajaran 6 bulan stlh anak tukang minyak. Begitu juga kalau ada humor di kelas dia baru ketawa 6 menit setelah semua temannya ketawa (baru ngerti lucunya). > > > Minyak ke 100 batubara masih adem ayem begitu juga sekarang minyak turun dia masih di atas karena terlambat start. > > Liat aja ntar juga ngikutin. Ingat oil is the leader and coal is the follower. > Prsh bb yg aman adalah karena kontrak harga jual jangka panjang ga terpengaruh harga spot. > > Sent from my BlackBerry� > powered by Sinyal Kuat INDOSAT > > -----Original Message----- > From: "jsx_consultant" <[EMAIL PROTECTED]> > > Date: Fri, 14 Nov 2008 08:11:12 > To: <obrolan-bandar@yahoogroups.com> > Subject: [obrolan-bandar] Re: to Mbah : AALI vs ASII > > > --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "Frendy" <wildwildwest84@> > wrote: > > > > Mbah, nanya nih, > > pilih AALI atau ASII ?? > > AALI lebih banyak terdiskon dari highest dibanding ASII.... > > tapi ASII induk nya AALI..... > > AALI main di CPO...ASII pny anak main CPO.... > > bingung nih mbah........ > > > > Jangan bandingin AALI denga ASII, bandingin AALI dengan BUMI: > > - Harga batubara sekarang MASIH LEBIH TINGGI dibanding harga > batu bara bulan January 2008. Awal thn 2008, harga batubara > 90 sekarang 104. Awal thn 2008, harga batu bara lebih murah > dibanding harga minyak, sekarang harga batubara dua kali > harga minyak. > Harga BUMI awal January masih 6000, pernah crash ke 5000, > sekarang harga batubara lebih tinggi, BUMI0 dikasih harga 1200. > - Sedangkan Harga CPO udah jatuh ke thn 2006, tapi harga AALI > sekarang masih LEBIH TINGGI dibanding harga AALI thn 2006. > > Jadi terlihat HARGA BATUBARA sangat baik dan tidak terlalu > tergantung dengan gerakan harga minyak. >
