Mr. JT,

 

Thx sblmnya atas tanggapan yg diberikan   

 

Tolong jelaskan lbh jauh, bagaimana trend bisa mempengaruhi strategi

distribusi?

Bagi saya dlm proses distribusi yg plg ptg adalah penguasaan psikologi

Trader

 

Pak Oen,

 

Kita tau salah satu cara distribusi adalah mendorong harga keatas dgn taktik
beli 10-ganjel-jual 20, ini dilakukan pada saat up trend..., Pada saat down
trend tentunya strategy itu ya ngga bisa dilakukan dong.., itu yg saya
maksud strategy tergantung trend..., Kalau masalah menguasai mass
psychology, sudah tentu harus dikuasai lah, tidak hanya pada saat
distribusi, tapi juga saat akumulasi... menguasai mass psychology inilah yg
kurang dimiliki oleh retailer, sehingga mudah dikerjain...

 

> 

> Prinsipnya proses distribusi adalah menemukan buyer, itu yg penting.

> 

> 

 

> Pak Oen, pembelian yg terbesar di 470, bukan 385 dan volume di

550-570 ngga

> gede.., relative kecil (kita bisa pull out data per-menitnya utk

> dipelajari).., jadi barang di 385, apa lagi yg di 470 belum terserap

> market..., saya lihat gebukan di 550-570 lebih kepada 'menahan'

harga supaya

> ngga lari dulu dengan cara digebuk/guyur, tapi bukan untuk tujuan

> distribusi...

> 

 

Saya berasumsi area 550-570 terjadi distribusi, karena agresif seller

mulai muncul setelah itu (550) dan ke bawah.

Ketika mereka muncul lagi, berarti mereka sdh berniat untuk

"menjatuhkan harga".

Artinya proses distribusi sudah mereka lakukan.

 

Well, memang betul ada aggressive seller.., pertanyaannya ini distribusi apa
sekedar upaya menahan agar harga tidak lari dulu? jangan lupa berapa banyak
BD buy di 385 dan 470.., it's HUGE.., ngga akan terserap market jika
digerojokin SEKALIGUS di satu level harga...

 

There are many reason for selling, not just distribution..., anyway,
meskipun saya tetap berkeyakinan itu bukan distribusi, tapi mungkin anda
benar.., the only way to prove it adalah melihat data trx done per menit
saat itu dan menghitungnya manually, tapi sdh lah, buang waktu juga, mending
kita mikirin buat besok saja...

 

> 

> Kalau taktik yg Pak Oen sampaikan diatas, saya pikir lebih kepada taktik

> trader, sulit buat the real BD untuk melakukan itu.., 

 

Yg ingin saya tekankan bhw BD itu juga seringkali melakukan trading.

Makanya sering saya bilang BD pun juga suka Hit and Run dg skala yg

lbh besar drpd trader.

 

Ini saya setuju, apalagi dalam kondisi SEKARANG ini..., Cuma ya tergantung
BD-nya juga lah, BD kelas apa dulu... hehe

 

You see Pak.., meskipun sama-sama jualan, BUAT SAYA harus dibedakan antara
jualan as distribution, dan jualan as trading.., karena IMPACT-nya akan
berbeda...., saya menduga, persepsi kita BERBEDA tentang 'distribusi' yg
sedang kita bicarakan... 

 

> barangnya TOO BIG sir,

 

Bagi anda "too big" itu seberapa besar? 

Secara perhitungan kasar saja...

Pdhl Mr. Vincent malah menganggap volume hari itu sdh cukup besar.

 

Anda bisa lihat volume/trx done di harga 385 & 470 (ngga usah hitung yg lain
deh).., trus compare dgn history.., ada ngga order segitu gede di satu harga
hanya dalam hitungan 1 menit..., I am sure you'll agree kalau saya bilang
the size is too big TO EXIT at 550 at once., come on you know that..

 

 

> lagi pula, apa iya mereka hanya nyari beberapa point saja..., terlalu

> 'receh' lah buat mereka..

> 

 

Asal tahu saja, selevel Bozz saja msh doyan uang receh, kadangkala 

dlm trading mereka 1-2 point sdh cukup.

Mungkin ini bisa menjadi pembenaran bhw manusia, dlm posisi apapun,

pasti doyan ama duit. hehehe....

 

Hehehe, kalau ini sih relative ya.., again, sangat tergantung BD kelas apa
nih yg lagi kita omongin..

 

 

> 

> Well.., saya pikir banting harga dgn cara short di saat harga sdh

mendekati

> bottom, sangat beresiko buat BD.., kalau harga lagi tinggi-tingginya

saya

> setuju itu bisa dilakukan..., 

 

Kenapa pd saat tertentu level support terjadi breakdown, karena sang

BD memang sengaja ingin menjatuhkan lbh dalam.

 

Caranya adalah;

Menggiring para trader yg beli di atas untuk rame2 CL di area support.

Jadinya seakan-akan BD telah "mengadu domba" para trader di market.

Yg pd akhirnya trader yg beli di support CL juga.

 

Yup, ini saya setuju.., biasa ituuuu.., dalam TA mangkanya ada istilah TEST
support level, BD akan coba tembus level tsb supaya level CL trader
kesentuh.., that's why saya selalu bilang sama temen-temen, jangan disclose
level CL anda.., dan jangan gunakan level yg UMUM, karena akan terbaca oleh
BD.., biarkan BD menebak-nebak seperti halnya kita..

 

> Well.., tulisan diatas Cuma analisa doang.., tepatnya dugaan..,

karena saya

> ngga punya temen bandar, jadi ngga tau persis., hehehe

> 

 

Memang ini analisa doang... harapan saya, minim bisa untuk inspirasi

buat "calon BD" yg blm kepikir melakukan hal tsb.

Hehehe

 

Yang saya maksud tulisan saya lo, bukan tulisan anda...., so I repeat,
tulisan/tanggapan saya diatas hanya analisa doang, belum tentu bener..
hehehe.

 

Sdh lah, kita konsen untuk besok aja.., meskipun I have to disagree with you
masalah "distribusi" BUMI, tapi saya hormati pendapat anda.

 

 

 

Regards,

JsxTrader

 

 

Reply via email to