Selasa, 28/04/2009 14:18 WIB Bursa Cawapres SBY 
DPD Jabar Mulai Lempar Nama Agung dan Ical 
Tya Eka Yulianti - detikPemilu



 
Jakarta - Ketua DPD Golkar Jawa Barat Uu Rukmana menegaskan bahwa kepastian 
koalisi Golkar dan PD masih akan menunggu langkah JK yang sedang membangun 
komunikasi politik dengan parpol-parpol termasuk PD.  

Namun, jika proses komunikasi soal koalisi Golkar ini mengalami jalan buntu, 
sementara JK gagal diusung sebagai capres karena tidak memenuhi syarat yang 
ditetapkan UU, DPD I Golkar Jawa Barat  berharap JK tidak lagi dicalonkan 
sebagai cawapres, karena bisa menurunkan wibawa partai. 

"Apabila JK menjadi cawapres maka itu akan menurunkan kewibawaan partai, 
lagipula kita masih kantongi beberapa nama seperti Ical dan Agung Laksono," 
kata Uu kepada wartawan dalam jumpa pers di kantor DPD Golkar Jawa Barat di 
Jalan Maskumambang, Bandung, Selasa (28/4/2009).

Menurut politisi senior Golkar Jawa Barat ini, peluang koalisi Golkar dan 
Partai Demokrat (PD) masih sangat terbuka. Namun demikian, DPD Jawa Barat akan 
tetap mematuhi hasil Rapimnassus yang memberikan mandat kepada Jusuf Kalla (JK) 
untuk menentukan langkah koalisi partai beringin ini dalam Pilpres 2009.

"Tidak menutup kemungkinan akan adanya koalisi kembali antara Golkar dan 
Demokrat. Tetapi langkah selanjutnya, entah akan berkoalisi dengan partai 
manapun, kita akan serahkan ke JK," terang Uu.

( ahy / yid )


        
         
        
        




        




        
        


        
        
        




      

Kirim email ke