Betul, billy juga tidak bilang Fundamental INDF baik kan. Utang aja segede gitu

tahun 2006 (INDF mencetak laba 400 % lebih, padahal dulu-dulunya INDF juga 
buruk fundamentalnya (kata analis lho ya). jadi selama masa-masa INDF dibilang 
jelek itu, INDF sebenarnya menjanjikan prospek usahanya.

Saat keluar earning report 2006, wuihhhhhhh,hasil perjuangan INDF selama 
dibilang jelek itu jadi LUAR BIASA, setelah itu saham INDF tidak bisa dibendung 
kenaikannya hingga 3275

Bisnis susu indofood, punya prospek cukup cerah lha, konsumsi susu perkapita di 
indonesia masih kecil.  

Mungkin, sejarah itu yang akan diulang INDF sekarang. para BD udah ngitung kali 
ya, dirumah punya susu indomilk berapa kotak, hehehehhehe

Mie juga pasti dikonsumsi banyak orang kok, masa malem2 nonton bola makan nasi, 
hehehehe, mie dong pake telor. apalagi nasi ama mie, lebih mahal nasi pula, ya 
kan ? 

I kurang ahli FA, tapi Billy mencoba menganalisa FA menggunakan logical saja 
lha. jadi LA

But, market always know before the newspaper do. coba saja lihat news bulan 
Juli atau agustus nanti.

GBU

Kirim email ke