Mbah juga sih.., Udah tau Bandar ngga suka sama Trader, eh malah nyuruh-nyuruh TRADING dulu, jangan inpes.., hahaha, Jadi dihajar Bandar dah, hehehe.
udah, mangkanya pada inpes aja lah, biar bandar demen, jadi Index dinaikin terus.., hehe.., ane juga mau jadi Inpestor Jangka Pendek seperti kata Mbah aja lah..., hehe JT -----Original Message----- From: obrolan-bandar@yahoogroups.com [mailto:obrolan-ban...@yahoogroups.com] On Behalf Of jsx_consultant Sent: 25 Juni 2009 16:25 To: obrolan-bandar@yahoogroups.com Subject: Re: [ob] IHSG: Back to each stock technical --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Rei <highwaysta...@...> wrote: > > Tapi Mbah, nanya lagi nih, sorry...masa lawan bandar itu ritel? Gak > sebanding atuh...Jadi bisa dibilang bandar tdk mau trader2 pegang barang > makanya dikocok spy pada keluar? (no pun intended) Jadi kalo sdh gitu > angkatnya gampangan... > Retail sangat variatif, dari yg yg kecil sekali sampe yg maennya gede, mereka umumnya bermain JANGKA PENDEK mengikuti GERAKAN harga. Investor umumnya jarang JUAL BELI, mereka TIDAK main mengikuti gerakan harga tapi menggunakan TARGET dimana mereka akan Beli atau Jual. Gerakan index sebesar 150 point dalam 2 hari terakhir BELUM TENTU menyentuh Level target mereka, artinya mereka TIDAK melakukan JUAL atau BELI. Jadi investor untuk JANGKA PENDEK bukanlah lawan BD, meskipun investor itu segede badak. BD saat trading, berusaha bermain pada TRADING RANGE yg tidak menyentuh level rata2 target investor, jadi saat index turun naik 100 point, yg DIHAJAR adalah trader dan bukan investor. Investor memang mengalami Unrealised Loss and Profit saat IHSG diturun naikan tapi BD tidak ada CASH BUSINESS dengan mereka. CASH BUSSINESS umumnya hanya untuk trader saat ini...
