news untuk BNI yg dibeli WB mana Pak Halim?

thx

On 11/04/2009 07:34 AM, T Halim wrote:

WB ini bervisi sangat panjang.

Moda transportasi kereta api adalah bagian dari supply chain system yang efisien.

Lihat reasoning analisisnya ini dan bandingkan dengan moda transportasi lainnya:


      .... /*moved on averag*//*e a ton of goods 471 miles on one
      gallon of diesel and it releases far fewer pollutants into the
      atmosphere.*/


Ilustrasi :
Moda ini sangat disadari oleh RRC (Tiongkok), thn 49 mereka mewarisi 11.000 km jaringan KA, saat ini mereka memiliki jaringan 70.000 km jaringan (klo dari panjang rel riel sudah lebih dari 120.000 km krn ada track triple, dan double track). Kita punya thn 49 waktu Belanda meninggalkan Indonesia sejauh 7000 km dan saat ini jaringan rel kita sekitar 4000 km saja..

Belum rencana Trans Asia Railway yang begitu hebat di gagas Mahatir Muhammad thn 80an lalu.. Trans Asia Road..

Bila Ekonomi Indonesia ingin jadi no 5 didunia (mimpi kita), maka jaringan infrastructure, supply chain system harus bisa mendukung.

Warren Buffet bervisi 30 ~ lebih  ..makanya dia beli BNI..

Dia bukan beli perusahaan kereta api tapi perusahaan infrastructure, usaha transportasi, logistik, supply chain supplier.. itu visinya.. Myopia ini perusahaan kereta api itu yg dipegang oleh para usahawan KA di pertengahan abad lalu sehingga bangkrut krn datangnya angkutan udara, mobil..

Nanti kita lihat dia akan masuk juga ke efisiensi inter moda mungkin dengan membeli perusahaan terkait supply chain yg efisien (intermoda dng trucking, angkutan udara, laut, sungai, danau..), pembuat perangkat lunak, dll..dll...


th

On 11/4/09, anru.s...@gmail. com <mailto:anru.sing%40gmail.com> <anru.s...@gmail. com <mailto:anru.sing%40gmail.com>> wrote:
>
> Luar biasa ya... Bentuk lama transportasi yg malah dipilih. Perusahaan2
> besar mikir 2x utk dikirim via ka. kecuali perusahaan tsb promosi besar2an
> utk harga. Too much cost n time.




Kirim email ke