Wah Pak James A. bawa kabar baek bg kita dan kurang  baek bg kita
Baeknya kalo kita mo kemana-mana pakai mbl gak usah bl bbm
di spbu cukup bw jirigen isi air
Gak baeknya jk panjang industri gas dan batubara akan bangkrut 
yg bl saham bumi & ptba gak usah disimpan cepet-cepet sell
dan Negara akan kehilangan sumber apbn dari gas, LNG & batubara

Maaf, ampun pak James hanya JKD aja lho

Nuwun

----- Pesan Asli ----
Dari: James Arifin <[EMAIL PROTECTED]>
Kepada: "obrolan-bandar@yahoogroups.com" <obrolan-bandar@yahoogroups.com>; 
[EMAIL PROTECTED]
Terkirim: Selasa, 24 Juli, 2007 8:13:24
Topik: [obrolan-bandar] Bus Berbahan Bakar Air

Bentar lagi kita cuma butuh air, nggak perlu lagi minyak, gas, coal
dsb untuk run mesin2 ... tapi mimpi ini mungkin kejadian 30tahun lagi
... kalau ada saham energi yg disimpan buat anak cucu, ingat2 untuk
jual ketika muncul news mobil/motor/ bus dsb yg run pakai air dong
heheh daripada entar jadi catatan doang

TIGA JUTA EURO
(De Telegraaf, 23 Juni 2007)

Bus yang sama sekali tidak memproduksi CO2? Ya, itu sudah ada, namun
harga per busnya masih mahal, 3 juta euro per buah. Pabrik bus Belgia
Van Hool (http://www.vanhool. be/home.asp? Language= EN) awal bulan Juni
melansir bus bebas CO2 itu, bahan bakarnya memakai air biasa. Bus itu
dapat meluncur sejauh 350 kilometer dengan bahan bakar 40 liter air,
satu-satunya yang dihasilkan oleh bus itu hanyalah uap air. Bus itu
meski mahal harganya, namun sudah dipraktekkan di jalanan sejak 18
Juni 2007 melayani trayek Antwerpen - Lier di Belgia.

Di atap bus tertera "Waterstofbus" , artinya kira-kira "bus berbahan
bakar air". Van Hool adalah nama pabrik di Belgia yang membuat bus
itu. Foto De Telegraaf, 23 Juni 2007.

Pabrik bus Van Hool memproduksi bus bebas CO2 itu dengan dukungan
keuangan pemerintah Belgia yang menyetor 1,3 juta euro. Selain itu
perusahaan Siemens juga menanggung sebagian biaya pembuatannya. Total
biaya yang dikeluarkan oleh Van Hool, pemerintah Belgia dan Siemens
adalah 3 juta euro per bus. Sebagai perbandingan, bus biasa yang
memakai BBM harganya cuma 150.000 euro per buah. Bus bebas CO2 itu
dipakai oleh perusahaan transportasi bus De Lijn yang merupakan
simpatisan berat kelestarian lingkungan hidup. Bus De Lijn itu pula
yang pertama memakai bahan bakar minyak goreng beberapa tahun y.l.
Namun teknologi energi selalu makin maju, para ahli menemukan bahwa
pembebasan hutan tropis untuk lahan kelapa sawit menyebabkan CO2
keluar dari tanah gambut, kerugiannya untuk lingkungan hidup malah
lebih besar dibanding keuntungan yang didapat dari pemakaian bahan
bakar kelapa sawit itu. Karenanya pemakaian kelapa sawit sebagai bahan
bakar ditinggalkan.

Menurut pabrik bus Van Hool, harga yang 3 juta euro per bus itu masih
bisa turun, bila banyak pemesan bus itu nantinya. Dari luar Belgia
sudah tampil perhatian, misalnya dari Amerika Serikat, Jerman/Hamburg
dan Inggeris/London, juga dari Belanda/Amsterdam. Demikian ujar
direktur pabrik bus, Leopold van Hool dengan bangganya. (DL)




      ________________________________________________________ 
Bergabunglah dengan orang-orang yang berwawasan, di di bidang Anda! Kunjungi 
Yahoo! Answers saat ini juga di http://id.answers.yahoo.com/

Kirim email ke