Sayang formula Bandar Detector ternyata password protected jadi
kita tidak bisa menelaah lebih lanjut...

Sampe sekarang formula untuk bikin Coca Cola masih RAHASIA,
tapi makin banyak orang yang minum Coca Cola meskipun tidak
tau cara bikinnya. Yang penting engga dicampur 
formalin...hehehe...

Apakah Bandar Detectornya bisa laku seperti Coca cola goto China,
biarkanlah publik dan waktu yang menentukan....

GITU AJA REPOT...

Thanks buat pak Angelo...

--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, Angelo Michel 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Dear Embah,
> 
> Saya memiliki pandangan yang sama dengan Embah sewaktu pertama kali 
melihat indikator ini. Saya sendiri sudah pernah mencoba mencari tahu 
dengan menggunakan konsep2 OBV, MFI, dll. tetapi tampaknya Bandar 
Detector menggunakan pendekatan lebih rumit dari itu. Karena terlihat 
jelas bukan saja menggunakan perbandingan antara komponen harga dan 
volume saja. Pasti melibatkan beberapa indikator lain. Dan yang pasti 
kunci utama adalah volume.
> Jadi selain menunjukkan arah harga dari akumulasi dan distribusi 
yang dilakukan bandar tetapi juga mengidentifikasi aksi beli, aksi 
jual serta status jumlah stok di tangannya.
> 
> Formulanya di password protected. Jadi, tampaknya memang dirancang 
untuk siap pakai. Banyak pencerahan yang bisa diperoleh tentang 
Bandar melalui indikator ini. Bahkan ada seorang peserta yang ikut 
seminar kami,  lebih mahir dari pada saya dalam menggunakan indikator 
ini untuk membaca prilaku bandar.
> 
> Saya merasa ini bisa menjadi metode pendekatan tambahan dalam alat 
bantu trading. Bandarmologi dengan TA, gitu lho Mbah.
> 
> Mudahan bermanfaat.
> 
> Best regards,
> Angelo Michel
>  
> MetaStock(c) Let You Know When to Trade and What to Trade
> 
> 
> 
> 
> 
> ----- Original Message ----
> From: jsx_consultant <[EMAIL PROTECTED]>
> To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
> Sent: Thursday, September 20, 2007 12:11:26 PM
> Subject: [obrolan-bandar] Bandar Detector, the philosophy
> 
> Embah mencoba mempelajari DASAR TEORI dari Bandar Detector dari
> Slideshow YG MENARIK yang ada di web Bumianyar , embah mendapatkan 
> hal2 sbb:
> 
> - Bandar Detector berusaha 'menghitung' berapa banyak barang
> yg diakumulasi atau didistribusi bandar.
> - Concept yang digunakan ialah pattern BAR/CANDLE harga yang
> terjadi. Candle type A menunjukan akumulasi dan candle
> type B menunjukan distribusi.
> - Pada Slideshow tidak ditunjukan DETAIL cara menghitung
> akumulasi dan distribusi. Tapi Atas dasar PATTERN BAR yang
> terjadi maka Volume hari itu dijadikan angka dasar untuk
> menghitung Akumulasi atau distribusi. 
> - Jadi Bandar Detector mirip indicator Open Balance Volume (OBV).
> Bedanya: 
> - OBV menggunakan kenaikan harga saham sebagai akumulasi 
> dan penurunan harga sebagai distribusi.
> - Sedangkan Bandar Detector menggunakan PATTERN harga untuk
> menentukan akumulasi atau distribusi.
> 
> Embah pernah baca suatu concept perhitungan distribusi/akumulas i
> dari Larry William (kalo engga salah). Dia menggunakan TEORI sbb:
> - Pada BAR/CANDLE harga ada variable HIGH,LOW, OPEN dan CLOSE
> - Setiap hari BULL dan BEAR berperang dalam medan perang yang
> PANJANGnya sebesar (HIGH-LOW).
> - Jika CLOSE dekat pada HIGH berarti Bull menang/dominan dan
> diartikan ada AKUMULASI.
> - Jika CLOSE dekat pada LOW, artinya Bear menguasai medan perang
> pada hari itu. Ini diartikan adanya Distribusi.
> 
> Apakah Bandar Detector menggunakan concept diatas atau tidak atau
> variasinya ?. Mungkin pak Angelo bisa lebih menjelaskan dan 
> mengkoreksi tulisan embah kalo embah salah mengerti Slideshow
> tsb...
> 
> ...
> 
> embah
>


Kirim email ke