Moga2 menjadi kenyataan.
Amin!
S l g

On 12/23/07, OB Help desk <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> On 12/22/07, Vincent Chase <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> >
> > mbah,senior, lagi belajar neh sy
> >
> > berdasarkan pelajaran yg dikasi mbah,sy ngitung peg nya si antm
> berdasarkan net profit Q306vs Q307 di web obrolan bandar, peg antm hanya
> 0.02? sementara asii pegnya 0.32? ini bener gak yah? apa sy ngaco ngitungnya
> kok kecil bgt pegnya yah?
>
> PEG ANTM kecil karena GROWTH laba thn 2007 sangat tinggi (extra ordinary).
>
> Tapi kenaikan yg Extra Ordinary ini tidak akan berlangsung TERUS MENERUS
> dari tahun ketahun.
>
> Didalam menghitung harga wajar saham banyak ASUMSI yg dibuat agar
> perhitungan menjadi SEDERHANA tapi asumsi ini bisa berbahaya jika
> tidak diperhatikan.
>
> Misal rumus GG (Gordon Growth) yg diajarkan ama kang Ocoy mempunyai
> asumsi: Growth adalah TETAP FOREVER.
>
> Didalam realitasnya, growth itu berubah rubah dari thn ke tahun. Disamping
> itu banyak perusahaan yg tidak EXIST FOREVER. Misal perusahaan tambang
> atau minyak, jika cadangan minyak dan deposit tambangnya habis maka
> emiten tsb akan tutup warung.
>
> PEG RATIO merupakan ratio yang bagus untuk menemani PER karena:
> - PER merupakan ratio yang bagus dan sederhana untuk menilai
>   mahal murahnya harga saham dengat CEPAT.
> - Tapi PER tidak memperhitungkan perusahaan itu sedang BERKEMBANG
>   atau lagi MENURUN.
> - PEG ratio dengan cepat mengtasi kelemahan PER.
> - Sebaiknya angka PER dibawah 1 yaitu kita membeli saham dengan
>   angka PER yg lebih MURAH dibanding GROWTH laba bersih perusahaan
>   tsb.
>
> Sebagai contoh: Saya post Financial performance Group emiten yg
> merupakan salah satu STAR nya BEI yaitu group Astra dan anak
> perusahaanya berikut dengan PEG rationya sebagai CASE.
>
> Coba lihat di hhtp://www.obrolanbandar.com
>
> Regards.
>
> OB Help desk
>

Reply via email to