Buku "Market Wizards" jilid I dan II menceritakan banyak sekali trader / pengelola Fund yang memberi kinerja fantastis secara konsisten selama bertahun-tahun. Yang menarik, kinerja mereka selalu diukur oleh dua parameter, yaitu Growth & Risk. Growth adalah pertumbuhan aset, sementara Risk adalah tingkat resiko berdasar jumlah dana yang dipakai untuk mencapai pertumbuhan tersebut. Hal ini bisa berarti frekuensi transaksi, penggunaan margin dll. Formula tepatnya mungkin lebih kompleks, tapi intinya adalah pertumbuhan yang tinggi tidak akan berarti jika resiko yang harus ditanggung juga tinggi. Ini seperti membandingkan reksadana pendapatan tetap dengan reksadana saham. Walaupun reksadana saham rata-rata memberi hasil lebih bagus, tapi mayoritas orang lebih memilih reksadana pendapatan tetap.
Faktor resiko ini juga membedakan antara trader/FM yang dapat tumbuh secara konsisten berpuluh-puluh tahun (seperti Warren Buffet) dengan trader/FM yang prestasinya naik turun tidak tentu, atau bahkan bangkrut (ingat kasus LTCM ? search google "LTCM"). Trader pemula (termasuk saya pada waktu awal mengenal bursa) biasanya ingin 'aksi-aksi hebat' dengan selalu mencari saham-saham yang bergerak cepat, kalau bisa dalam 1 - 2 hari bisa untung 10% atau lebih. Masalahnya, trader pemula seperti ini biasanya belum cukup 'dewasa' untuk menerima kesalahan ketika saham yang dibeli tiba-tiba turun. Secara mental mereka baru siap 'untung', tapi belum siap 'rugi'. Sehingga ketika sahamnya turun bukannya di-cut-loss, tapi malah didiamin,... akhirnya jadi investor kecelakaan deh... Fakta bahwa saham yang naik cepat biasanya juga turun cukup cepat menjelaskan kenapa mayoritas trader biasanya rugi atau bahkan bangkrut. Sebenarnya tidak perlu pertumbuhan berpuluh-puluh persen dalam hitungan hari untuk mendapatkan pertumbuhan modal yang tinggi. Jika bisa mencapai pertumbuhan 19% per bulan saja secara kontinyu dalam setahun modal akan berlipat 8 kali (profit 700%), atau jika bisa mencapai 26% perbulan, modal akan berlipat 16 kali (profit 1500%). Cara hitungnya di MS Excel : Pertumbuhan 19% per bulan : ketik "=Power (1.19,12)" Pertumbuhan 26% per bulan : ketik "=Power(1.26,12)" Akhir kata, silahkan tentukan gaya trading/investing dengan karakter dan situasi/kondisi masing-masing. Jangan paksakan gaya trading orang lain yang belum tentu cocok dengan karakter dan situasi/kondisi anda sendiri. Rgds