kalo ayamnya dikurangin, kira2 apa ya dampaknya ke
emiten yg jualan pakan ayam ? hehehe.......
----- Original Message -----
From: Dean Earwicker
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Sent: Sunday, February 03, 2008 8:30 PM
Subject: Re: [obrolan-bandar] Analisa DE: Survival guide
Crash bisa 1x, bisa 10x.. saya tidak tahu. Terserah pasar saja.
Bad news? Ya paling ngikutin trend job rate, inflasi, writedowns, lapkeu
emiten... paling seputar itu aja. So far belum ada yang bangkrut (cmiiw),
semuanya di bail-out, baik oleh pemerintah maupun investor asing.
Kita masih trend sideways, jadi belum pasti mau naik atau turun... walaupun
saya pribadi optimis akan break high someday.. :)
Kenapa? Krn bursa kita sangat bergantung sama agri dan miners, dan harga
komoditi masih sangat kuat, seperti timah, nickel, coal, dan cpo. Beda dengan
US/JPN/EU yang emitennya banyakan di sektor jasa finansial dan tech.
Timah untuk elektronik. Ya kadang-kadang perlu ganti hp, ganti pc, ganti tv,
beli audio baru
Nickel untuk pembuatan stainless steel, baterei, elektronik.
Coal untuk pembangkit listrik termurah. Resesi bukan berarti harus
gelap-gelapan kan...
CPO, selain alternatif biofuel, juga merupakan sembako. Tukang mie ayam kalau
resesi, yang dikurangin ayamnya (kalo perlu diganti tikus..hiii), bukan
minyaknya.
Selama jumlah manusia bertambah, kebutuhan akan komoditi primer akan tetap
meningkat... harga pasti naik turun secara dinamis -ya namanya bursa saham,
pasti ada yang profit taking sewaktu-waktu- tapi selama demand ada mestinya
aman-aman saja...
Tapi memang kalau bursa mau sehat, sebaiknya semua sektor bergerak, terutama
sektor keuangan, properti dan infrastruktur.
Regards,
DE
On Feb 2, 2008 1:57 PM, mozart Adhianto <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Pak DE, apakah artinya crash terparah IHSG hanya 1x dalam setahun? dan lalu
break high? kira-kira berita buruk apalagi yang belum keluarkan US untuk
membuat IHSG crash? trims pak sebelumnya.
deso_trader <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
kalo menurut saya kemungkinan besar bakal naik nih hari ini BUMI, kalo
melihat gelagatnya 2 hari yg lalu... CMIIW
saya mau colect juga nih saham.. :)
On 1/31/08, Vincent Chase <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
u probably did the right thing by buying bumi & not avg up antm :)
Dean Earwicker <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Jangan lihat dari jumlah penurunan sesaat, tapi juga kemampuan untuk
rebound (survival rate). Bursa yang KUAT adalah yang memiliki elastisitas luar
biasa seperti BEI. Jauh lebih kuat dari NASDAQ dan NIKKEI.
IHSG pernah mengalami:
-23% mei 2004
-26% agustus 2005
-23% mei 2006
-26% agustus 2007
-27% januari 2008
... sebanyak itu pula IHSG selalu break high.
Nanti pun PASTI akan ada crash-crash lanjutan, tapi saya yakin kita
akan tetap survive. Viva BEI. Optimis sajalah™. Bila nanti ada crash lagi
(pastinya) kita sudah ada gambaran kapan mesti beli... (see the percentages
above).
Dan yg paling penting, koleksi saham yang chartnya gampang dibaca =
trend nya jelas, support resisten valid, dan likuid. Cari yang gampang-gampang
aja.
Kenapa rata-rata crash di kisaran -25%an? Ya kira-kira sebatas rasio
likuidasi lah. (!).. Apakah cuma kebetulan?.. :P
2008: Survival of the fittest - seleksi alam.
Saya ngomong gini bukannya sok jago atau apa, sering juga kejedut dan
salah timing..... itu namanya lagi gak hokie... udah jelas BUMI lagi turun kok
tadi malah beli lagi.. wew... padahal kalau lagi waras, mestinya avg up ANTM.
Saya lagi error abis hari ini..
Regards,
DE
On Jan 30, 2008 3:29 PM, Bettina Tan <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Hongkong falls 2.6%, Korea less 3%, singapore drops 2% and India
retreat 1.8%
------------------------------------------------------------------------
Be a better friend, newshound, and know-it-all with Yahoo! Mobile. Try
it now.
----------------------------------------------------------------------------
Never miss a thing. Make Yahoo your homepage.
