wah, saya gak tau kalo TA... tapi kalo investor sih umumnya terbagi 2 
preferensinya ;

Value sama Growth ;

kalo Growth umumnya hal-hal yg matter prioritasnya adalah 
1. Sales Growth
2. Earning Growth
3. "Hot" Industries

harga bagi mereka ga gitu berpengaruh (traded at how much "earning"). 
mereka biasanya kalo udah yakin bahwa tren growth itu bakal sustain 
dan terus menerus bisa kasih result yg surprising therefore pada 
jangka waktu medium "premium" yg mereka bayar bisa justified.

biasanya yg mereka cari ya tiap ada positive earning surprise yg beat 
konsensus ato sales en earning growth yg annually ato bahkan 
quarterly diatas 20%.

kadang2 mereka liat ekspansi margin jg sih. tp ga terlelu priority. 
mantranya adalah GROWTH,GROWTH,GROWTH.

biasanya andelannya adalah PEG Ratio. yg penting PEG rationya ga 
lebih dari 1 biasanya masih pada konfiden sama tu saham growth.

kalo Value yg jadi prioritasnya ;

HIGH EARNING YIELD (Low PE)
Low PBV
high free cash flow
high working capital
good and proven management 

ato singkatnya 

AT BARGAIN (margin of safety)

TAPI biasanya value investor MODERAT (bUFFET,gABELLI)ngeliat saham 
dan perusahaan selayaknya bisnis. berapa yg mereka "bersedia" beli 
kalo seandainya "ditawarkan seluruh kepemilikan perusahaan" itu, 
kadang2 bisa diatas harga wajar pasar saat itu jika "franchise 
value"nya dirasa bener2 kuat dan potensial.. 

sebaliknya kalo value investor ortodoks biasanya maennya di 
Distressed asset. tp disini belum umum, kalo diluar tu max heine,sama 
michael price ato Private Equity macem KKR tuh biasanya beli saham 
dalam jumlah signifikan sehingga mereka bisa masuk ke board dan 
merubah yg "distressed" itu jd turnaround story dengan power dan 
capital yg mereka punya.


SINGKATNYA, VALUE ITU CONCERNNYA LEBIH KE RECENT AND PAST. KALO 
GROWTH LEBIH KE FUTURE AND DISTANT FUTURE.



tp ada mantra andalan yg disukain semua investor...

yaitu kalo bisa dapet "GARP", alias Growth At Reasonable Price.. 
hehe.. sahamnya punya karakteristik growth tp diperdaganginnya di 
multiplenya saham2 value.. hehehehe... coba di LQ45 yg "GARP" yg 
mana??




--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "Dean Earwicker" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Pak Calvin, sebelum saya optimis, saya belajar dulu hukum sebab 
akibat:
> 
>    1. Trader (TA) melakukan buy/sell dipengaruhi harga
>    2. Harga dipengaruhi sentimen
>    3. Sentimen dipengaruhi riset/news
>    4. Riset dipengaruhi corp. act/fundamental dan prospek perusahaan
>    5. Prospek perusahaan dikendalikan oleh manajemen/direksi emiten 
dan
>    pemegang saham mayoritas
> 
> 
> Jadi kesimpulannya, diurut dari yang terpenting, menurut saya 
(dibalik dari
> list diatas):
> 
>    1. Kredibilitas manajemen
>    2. Fundamental/corp. act/prospek
>    3. Riset/news
>    4. Sentimen
>    5. Harga
>    6. TA
> 
> Sebetulnya semuanya penting, tapi kan mesti bikin prioritas 
hehehe....
> 
> Regards,
> DE
> 
> 
> 2008/2/15 Calvin Nico Herlambang <[EMAIL PROTECTED]>:
> 
> >   Dear ANTM-Optimists (mungkin yang paling doyan : Pak Tbumi, Pak 
DE)
> >
> > Saya pengen tanya, selaen prospek spekulatif ANTM mao beli 
Freeport and/or
> > Newmont, apa lagi yah yang bisa bikin ANTM itu menarik ?
> > Kan pasti bapak-bapak optimis ada dasarnya kan ?
> >
> > Apakah ada data-data semacam PER, PBV dan macam-macam rasio yang 
commonly
> > used yang dapat *support optimisme* anda ?
> >
> > Mungkin hal-hal seperti ini *kang ocoy *yang terkenal suka itung-
itung
> > fundamentalnya :D
> >
> > Bisa tolong ajari saya ? newbie nich ... baru bisa itung-itung 
rasio ajah
> > ... belum pede dengan hasil itungan pribadi :p
> >
> > Thanks !!
> > Regards
> > -cnh-
> >  
> >
> 
> 
> 
> -- 
> Regards,
> DE
> 
> *disclaimer always on*
>


Reply via email to