--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, "jsx_consultant" <jsx- [EMAIL PROTECTED]> wrote: > > - IHSG turun dari puncaknya 2830 menjadi 2240 saat ini > atau LOST - 20,8% > > - Kalo IHSG naek kembali dari 2240 ke 2830 dalam setahun > maka GAINnya = +26,3% > > Gainnya +26,3% dalam setahun, TIDAK terlalu menarik bukan ? > > Mau yang diatas +100% ?. Coba lihat saham Second Liner. > > Contoh: > - Saham Kija tertinggi 290 saat ini 106 atau > turun -63,4%, MENYAKITKAN bukan, tapi coba liat kalo naek. > - Kalo saham KIJA bisa balik ke 290 dari 106 dalam setahun > maka GAIN +184%, LUAR BIASA MENYENANGKAN BUKAN bisa > untung 184% dalam setahun... > > Makanya tadi embah bilang, Beli Reksadana Second liner disaat > semua orang bilang BEARISH sangat menguntungkan.
> SIP : TBUMI Saham lapis ke 2 di bidang perkebunan yaitu : TBLA dan DAVO Kedua emiten ini boleh investor masuk, karena produk perkebunan banyak diekpor juga. KIJA dan group Ciputra sebenarnya termasuk bagus. CPRO juga baik dan sudah sangat murah saat ini. Memang saat ini yg paling ngetop adalah pertambangan dan CPO. Sebenarnya pemain besar dilapis ke 2 & 3 harus menjaga hidup para investor dimana pemain besar masih kasih makan daging seperti dada ayam agar investor bisa gemuk. Bila investor sudah gemuk, baru pemain besar kirim algojo datang potong peliharaan yg sdh gemuk. Setelah dipotong, janganlah serakah ambil semua dagingnya. Ambil saja paha saja dan sisai daging lainnya utk investor lain agar bisa kembali gemuk juga. Jika investor dpt tulang terus, kapan investor bisa gemuk dan akhirnya pemain besar tsb juga akan dapat tulang. Investor adalah juga aset bagi pemain besar. Jadi semua pihak harus WIN - WIN SOLUTION saja.