PRECEDENCE BURUK UTK KASUS BIMANTORO Pengangkatan Bimantoro sebagai Dubes RI di Kuala Lumpur merupakan precedence buruk bagi kewibawaan pemerintah maupun presiden RI dimasa yang akan datang. Precedence buruk ini akan juga menulari esselon2 dibawahnya. Di-masa2 yang akan datang pejabat manapun yang ingin diangkat sebagai Dubes sebaiknya mencontoh Bimantoro ini, yaitu membangkang perintah atasannya dalam segala hal hingga keinginannya bisa dipenuhi untuk menjadi Dubes di luar negeri ataupun bargaining posisi lainnya sebagai tawar menawar pemecatannya. Kepribadian seorang bawahan layak Bimantoro tidak pantas untuk mewakili bangsa & negara RI. Penanggung jawab negara RI sudah jelas adalah presiden RI, bukan Bimantoro, sehingga mana mungkin alasan pembangkangan Bimantoro bisa dipercaya merupakan tanggung jawabnya sebagai kepala Polri demi negara RI ? Sikap Gus Dur dalam menerima permohonan baik Bagir Manan, maupun Bimantoro akan merupakan bumerang yang akan menghantam balik posisi presiden di masa2 yang akan datang. Apakah Gus Dur sengaja memasang bomb waktu untuk masa mendatang bagi presiden penggantinya ? Karena semua yang dilakukan Gus Dur sekarang ini justru menunjukkan akan makin menajamnya perpecahan dalam negara ini. KARENA ETIKA MORAL SEORANG PEJABAT NEGARA DIABDIKAN DALAM BENTUK KEPATUHANNYA MAUPUN LOYALITASNYA KEPADA PIMPINAN NEGARA YANG TERTINGGI YANG MEWAKILI RAKYAT DAN NEGARA INDONESIA. SIKAP MEMBANGKANG = MEMBERONTAK YANG BUKAN HARUS DIANGKAT, MELAINKAN DITANGKAP, DIADILI, DAN DIHUKUM SESUAI KETENTUAN HUKUM YANG BERLAKU. OGAH --------------------------------------------------------------------- [oe] i tuoi dati sono in pericolo... http://groups.yahoo.com/group/soasiu Your use of Yahoo! Groups is subject to http://docs.yahoo.com/info/terms/