Assalamu'alaikum wr wb., Dalam diskusi sebelumnya kita hanya sempat berhandai handai, siapakah gerangan yang akan duduk di kabinet baru dari warga Minang. Menyimak berita yang berkembang saat ini, dengan adanya pernyataan SBY untuk memilih menterinya berdasarkan kemampuan dan kesanggupan membuat kontrak tertulis terhadap kinerja yang diminta.
Ini merupakan hal yang baru yang kita kenal dalam pemerintahan kita, meskipun hal ini dalam manajemen sudah merupakan hal yang biasa. Ini adalah prinsip dasar MBO (management by objective), agar kita bisa memanage semuanya harus bisa terukur. Mudah-mudahan nantinya kedepan, tidak akan terdengar ada jawaban menteri yang dituntut mundur oleh rakyat akan bilang, "saya kan cuman pembantu presiden". Secercah harapan, apakah ya? Wassalam, Ridwan ----- Original Message ----- From: "Darul" <[EMAIL PROTECTED]> To: <[EMAIL PROTECTED]> Sent: Friday, September 24, 2004 8:22 PM Subject: RE: [EMAIL PROTECTED] NKRI kedepan pasca Pilpres tahap kaduo > Assl. WW > > Ado bocoran mungkin 3 nan badarah Minang, Syahrul Ujud Mendagri, Syahrir > Menkeu, Yusril .... Nan terakhir Minang Riau, tapi tamasuak luhak nan tigo. > Alahualambissawab. > > Wass. WW > St.P ____________________________________________________ Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-setting ------------------------------------------------------------ Tata Tertib Palanta RantauNet: http://rantaunet.org/palanta-tatatertib ____________________________________________________