Assalamualaikum Wr. Wb,

Tarimokasih dunsanak Rinaldi ateh postingan tu, iko yg ambo cari dan mambuek 
kito jadi PD untuak tidak ikut serta dalam perayaan2 agama mereka.
Lalu alasan untuak bertoleransi dengan tetangga non muslim juo bukan sikap yg 
benar manuruik ambo, mutiara hadist tsb. hanya berlaku untuak sesamo muslim 
sajo.

Memang barek untuak awak yg tingga dan bakarajo jo urang non muslim ko, tapi 
anjuran dari tulisan tsb. jelas untuak jangan ikut bergembira/ikut merayakan 
atas hari2 besar mereka atau hari perayaan mereka, no excuse for that.
Ambo danga kotbah minggu lalu juo, ibadah islam itu harus sama yang dihati dan 
diluar, kadang kita bilang kan dihati tidak menerima pengucapan selamat atas 
hari raya mereka, jadi membolehkan perbuatan yg diluar.
Tapi tantu yang bisa memberikan dalilnyo dunsanak awak yg ahlinyo.

Sakian, wassalam,
Syb.


> -----Original Message-----
> From: dutamardin umar [SMTP:[EMAIL PROTECTED]
> Sent: Thursday, December 23, 2004 12:54 AM
> To:   Palanta RantauNet
> Subject:      [EMAIL PROTECTED] Re: Ndak buliah sibuk PAM NATAL doh..!!
> 
> Rinaldi Sahir <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> 
> Hukum menyambut dan merayakan hari Raya non Muslim
> 
> Sumber : Kitab At-Tauhid Lish-Shaffil Awwal Al-Aliy
> 
> Sesungguhnya di antara konsekwensi terpenting dari sikap membenci
> orang-orang kafir ialah menjauhi syi'ar dan ibadah mereka. Sedangkan syi'ar
> mereka yang paling besar adalah hari raya mereka, baik yang berkaitan
> dengan tempat maupun waktu. Maka orang Islam berkewajiban menjauhi dan
> meninggalkannya.
> 
> ---------dikuduang------------------
> 
> 
> Dari Aisyah r.a. bahwa Nabi saw. bersabda, 
> "Jibril terus-menerus memesankan tetangga kepada saya, sampai saya
> mengira bahwa tetangga akan mewarisi tetangganya."
> (H.R. Bukhari Muslim) 
> 
> --------------------------------------------------------------------------------
> 
> 
> Mutiara hadis: 
> 1. Besarnya hak tetangga dan kewajiban menjaganya. 
> 2. Meyakinkan hak tetangga dengan memberi pesan berarti harus
> memuliakan, berkasih sayang, berbuat baik, menghindari keburukan dari
> mereka, menjenguknya bila sakit, menyatakan ikut bersukaria bila
> mereka bergembira dan menyatakan ikut berduka cita bila mereka kena
> musibah
> 3. Apakah hadist ini bisa memberi alasan kita untuk mengucapkan "merry
> christmas" kepada tetangga kita?
> 

____________________________________________________

Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke:
http://rantaunet.org/palanta-setting
------------------------------------------------------------
Tata Tertib Palanta RantauNet:
http://rantaunet.org/palanta-tatatertib
____________________________________________________

Reply via email to