S U R F I N G  DI  A I R  M A N I S
  Oleh : Dr.H.K.Suheimi
   
   
  Deburan ombak di Pantai  Air Manis  mengingatkan saya pada kampong halaman 
saya di Pariaman. Ingat masa kecil ketika asyiknya bermain ombak, dan beberapa 
kali di gulung ombak. Dalam gulungan ombak itu  saya diputar-putar dan di 
hempaskan. Namun tak jera dan tak kapok-kapoknya, berulang lagi dan berulang 
lagi., dan itu terjadi 50 tahun yang lalu.
  Hari ini kamis 8 Februari 2007  Saya bermain dan dipermainkan ombak  di 
Pantai air manis. Ombak disini beda dengan ombak di pantai lain, kerna  karena 
sesudah menggulung dia membentuk gulunagn baru, sehingga kita dapat merasakan  
8 kali gulungan. Ombak ini beriring-iring dan tak putus. Mulai dia memecah di 
tengah kemudian beruntun menuju tepi, dalam perjalanannya ombak ini 
berulang-ulang, mulai dari yang besar sampai yang kecil.
  Pantai yang landai dan tidak dalam ini menyebabkan ombak itu bertubi-tubi dan 
bergulung-gulung  berbaris menuju  pantai. Kira 100 meter dari bibir pantai 
tetap dangkal. Makanya bagi yang ingin bermain dan belajar di laut, agaknya 
disinilah tempatnya.
  Bersama Irsyad anak saya yang bungsu  jam 6 pagi  kami selusuri bukit 
Gado-gado dengan pemandanagan yang sangat indah , kerna dari puncak bukit ini 
kita dapat menyaksikan panorama, sunrise di sebelah timur sangat indahnya 
matahari yang baru terbit memancarkan sinarnya menyembul dari balik bukit 
barisan. Kemudian bila pandangan di arahkan ke Barat kita saksikan pulau pisang 
kecil an pulau pisang besar, di dile;I;ingi ombal yang memutih di kedua pulau 
itu  kalau memandang sekeliling, pepohonan yang yang mengeluarkan aroma rimba 
segar dan membuat paru-paru lega.
   
  Udaranya yang sangat bersih kerna kita berada di sumber oksigen. Sumber 
oksigen itu adalah di hutan rimba dan di laut. Dan keduanya itu kita dapatkan 
di puncak bukit gado-gado dan Pantai Air Manis.
  Pagi itu saya diajar oleh Irsyad bersilancar diatas surf board (papan 
selancar). Dengan satu kaki diikatkan ke surf board , dan saya diajar 
menunggang surf board , serta menjaga keseimbangan.  Dulu ketika irsyad kecil 
saya yang mengajarnya bagaimana berenang di laut dan bagaimana, menghadapi 
ombak, serta apa yang dilakukan jika kita di gulungnya. Tapi kini saya yang 
diajarnya bagaina surfing, berselancar. 
  Surfing berselancar mempermainkan atau di permainkan ombak. Bedanya saya 
dengan orang pandai adalah mereka bisa berdiri dan berselancar diatas surf 
board , mereka bisa mempermainkan ombak sedang saya , hanya menelungkup diatas 
surf board dan dipermainkan oleh ombak, dan tiap sebentar jatuh terbalik karena 
belum bias menjaga keseimbangan.
  Berulangkali saya terbalik dengan surf board ini dan berulangkali pula saya 
terseret ombak. Saya sulit menjaga keseimbangan, mungkin kerna badan ini gapuak 
dan sudah tua. Gerakan gesit sewaktu saya muda dulu tak ada lagi.
  Selama 2 jam saya belajar surfing, sangat asyik dan menyegarkan badan.
  Pantai Air Manis sekarang jauh beda dengan Pantai Air Manis  dulu.  sekarang 
jauh berbeda. Pantai Air Manis sekarang telah ditumbuhi oleh rimbunnya pohon 
cemara yang bila ditiup angina melantunkan suara yang bergaung dan berbisik, 
semilir angina di daun-daun cemara ini memberi ketenangan dan ketentraman dan 
menyentuh kalbu. Kita berdiri, berlari dan berolah raga di bawah pepohonan ini 
terasa segar dan bugar. Dibawah pohon cemara ini adas lapangan Volley, ada trak 
untuk   lari-lati dan agoging. Dan fasilitas Toilet yang bersih, di jejali oleh 
kedai dan warung kecil tempat kita bisa menikmati kelapa muda yang baru di 
petik, segar dan membasahi kerongkongan yang haus karena selesai surfing atau 
olah raga yang lain.
   
  Pantai Air Manis tempat berolah raga, yang udaranya tiada tandingnya, Laut, 
pantai, pulau, hutan, bukit pendakian, dan Duniapun mengenal pantai ini dengan 
Legenda Batu Si Malin Kundang. Dan bagi pemula  untuk belajar Surfing inilah 
tempatnya.
   
  Terima kasih ya Allah telah kau hantar kami ketempat ini, tempat yang 
menjanjikan kesehatan, tempat membikin kesegaran dan kebugaran, tempat cuci 
mata dengan pemandangan yang aduhai indahnya. Tempat dimana kami bisa berjalan 
kaki menuju pulau pisang kecil. Tempat dimana merupakan sumber Oksigen, tempat 
dimana kami bisa bernafas lega, yang dapat menyembuhkan penyakit Ashma.
  Agaknya sorga yang Engkau gambarkan dengan warna hijau dan dibawahnya  
mengalir sungai-sungai, sepertinya di tempat ini semua itu di temukan.
  Kami bersyukur dan kami senang menimati tempat ini.
   
  Dperjalanan saya ketemu dengan Uda Azhar pemilik Pustaka Sari anggrek  , 
umurnya 70 Tahun, 3 kali dalam seminggu beliau jalan kaki menyusuru pendakian 
yang terjal mulai dari SMA 6 tembus ke teluk Bayur. Wajah gaek yang 70 tahun 
itu tampak merona merah dan bugar, kerna dia selalu menikmati Oksigen dan 
melatih semua organ tubuhnya. Saya angkat tangan, saya lambai dia, dan ucapkan 
kagum dan hormat pada rombongan yang setia mendaki dan menurun menyelusuri 
Pantai Air Manis
   
  Untuk itu ingin saya petikkan sebuah Firman suciNya dalam Al-Qur'an 
  Dan sampaikanlah berita gembira kepada mereka yang beriman dan berbuat baik, 
bahwa bagi mereka disediakan surga-surga yang mengalir sungai-sungai di 
dalamnya. Setiap mereka diberi rezki buah-buahan dalam surga-surga itu, mereka 
mengatakan:"Inilah yang pernah diberikan kepada kami dahulu". Mereka diberi 
buah-buahan yang serupa dan untuk mereka di dalamnya ada isteri-isteri yang 
suci dan mereka kekal di dalamnya. (QS. 2:25)
   
  Air Manis 8 Februari 2007

 
---------------------------------
We won't tell. Get more on shows you hate to love
(and love to hate): Yahoo! TV's Guilty Pleasures list.
Sukseskan Pulang Basamo se Dunia, Juni 2008.
-----------------------------------------------------------------
Website: http://www.rantaunet.org
============================================================
UNTUK SELALU DIPERHATIKAN:
- Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply.
- Email dengan attachment tidak dianjurkan, sebaiknya melalui jalur pribadi.
- Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika:
1. Email ukuran besar dari >500KB.
2. Email dikirim untuk banyak penerima.
--------------------------------------------------------------
* Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi 
keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-setting
* Membaca dan Posting email lewat web, bisa melalui mirror mailing list di:
http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages
http://groups.google.com/group/RantauNet?gvc=2
dengan mendaftarkan juga email anda disini dan kedua mirror diatas.
============================================================

Kirim email ke