Walaupun saya bukan fungsionaris suatu partai namun tergelitik juga
ketiak saya mendengar soal debat program yang cukup populer diusulkan
beberapa pihak akhir-akhir ini.
Beberapa tujuan yang disampaikan untuk acara ini memang cukup menantang,
yaitu sejauh mana kesiapan partai jika memenangkan pemilu, sekaligus
untuk mengetahui kepiawaian pimpinan partai dalam berdebat dengan
pimpinan partai yang lain.
Ironisnya, karena populasi kaum intelektual sangat kecil porsinya maka
ajang adu debat ini relatif menjadi konsumsi kaum tertentu saja dimana
kesimpulan suatu debat juga bisa sangat subyektif. Distribusi kesimpulan
suatu debat ke populasi yang lebih besar (rakyat banyak) bisa
terkontaminasi oleh interest-interest pihak tertentu yang juga potensial
akan membingungkan dan menambah porsi stress ke rakyat. Sisi negatif ini
tentu bukan artinya mendominasi acara debat program ini.
Sisi positifnya para intelektual bisa menilai apakah suatu partai penuh
bull shit ataukah memang telah serius dalam menimba pilihan-pilihan
untuk membangun bangsa ini dan bukan untuk membangun dinasti
keluarganya.
Sejujurnya buat saya pribadi jika terjadi adu debat dan jika ada yang
satu menang debat dari yang lain bukan artinya yang menang debat itu
lebih pantas dari yang kalah. Kenapa? karena untuk yang menang debat
bisa berarti bahwa orang ini juga akan pandai berkelit dari tanggung
jawabnya ke DPR, dan bukankah selama ini pak harto tidak pernah
terdengar sekalipun kalah debat dengan yang lain :). Buat yang kalah
debatpun bukan berarti saya prihatin dan kasihan padanya lalu dia lebih
pantas jadi presiden. Kekalahan dia bisa tergantung acara debat itu
sendiri, misalnya apakah karena dia lebih jujur dari peserta yang lain,
apakah dia hanya mengemukakan fakta-fakta yang ada, ataukah memang dia
kekurangan pengetahuan dalam perdebatan tsb.
Begitulah kira-kira pandangan saya tentang adu debat atau adu bacot ini.
peace.

FNU Brawijaya wrote:
>
> Yak sodara-sodara, fungsionaris PDI-P versus fungsionaris PK sedang
> berdebat. Bagaimana kalau memperdebatkan program untuk 5 tahun
> mendatang ini?
>
> Salam,
> Jaya

Kirim email ke