Rasanya anda kebalik-balik deh.
Saya tidak kenal, tetapi tahu persis bahwa salah seorang di dalam tubuh
Kelompok Madani ada mempunyai sedikit gesekan dengan yg anda sebut di bawah
ini. Tidak prinsip, tetapi jelas tidak akan dapat menjadi alat Alirahman
untuk mengejar sesuatu.
Saya sendiri sebagaimana pernah saya tulis mengenal sedikit bapak satu ini.
Pernah kesulitan, tetapi itu karena kesalahan di pihak saya. Makanya,
terlepas dari masalah/skandal sebelumnya, saya bilang bapak ini masih okay.
Yang saya lihat dengan mata kepala saya sendiri sih orangnya paling tidak
masih sederhana. Visi bapak ini sewaktu di jabatan terakhirnya juga jelas.
Saya secara pribadi kurang setuju dengan visinya, tetapi overall masih okay.
Demikian tanggapan saya.
Jeffrey Anjasmara
'-----------------------
>From: Krisnadi Dayanto <[EMAIL PROTECTED]>
>Reply-To: Indonesian Students in the US <[EMAIL PROTECTED]>
>To: [EMAIL PROTECTED]
>Subject: sosok Alirahman...
>Date: Mon, 1 Nov 1999 02:26:00 -0800
>
>Temen-temen,
>
>Tempo terbaru (7 Nopember) memuat satu-satunya sosok
>kabinet, Alirahman - Sekretaris Negara. Diakui banyak
>kalangan yang belum mengenal beliau. Ingat dalam
>diskusi oleh majalah Panji minggu lalu, ketua MPR pun
>belum mengenal beberapa menteri kabinet -- juga Uni
>Lubis, moderatornya yang menanyakan pada Yusuf Faishal
>siapa sebenarnya Alirahman.
>
>Seingat saya, pada waktu seminar nasional Permias di
>Fort Lauderdale tahun 1997, Alirahman (AR) juga hadir
>dan aktif berdiskusi.
>
>Lebih jauh, Tempo juga menyajikan betapa sederhana dan
>religiusnya beliau: mengenakan sepatu Dexter yang
>dibeli cuma US$17 saat Christmast sale 19 tahun yang
>lalu -- dan senantiasa melakukan ibadah dan zikir.
>
>Namun, apa memang demikian yang mewarnai keseharian
>beliau. Dari ngobrol dengan beberapa teman, nampaknya
>tidaklah demikian.
>
>Ketika misih menjabat Kepala Departemen Pertanian di
>Bappenas, AR sering masuk surat kaleng (isu KKN dan
>wanita). Menteri saat itu (Ginanjar) segera
>menonaktifkan dan beberapa bulan kemudian diangkat
>sebagai direktur pusdiklat OTO Bappenas. Selama di OTO
>pun pengaruhnya di sektor pertanian masih kuat.
>Terakhir, bersama Taufik (Rahman) -- yang kini
>ajudannya, AR terlibat kasus komitmen proyek di Jatim
>dengan sebuah kontraktor ternama. Lagi-lagi,
>peringatan administratif pun diberikan kepadanya.
>Bahkan Taufik pun dikembalikan ke Setneg.
>
>Lalu gimana manuver AR ke posisi kabinet...? Saya kira
>dimulai dengan perkenalannya dengan Taufik Rahman
>(TR). TR kala itu adalah seorang 'pesuruh' di setneg.
>Kerna mengemuka (sebagai penerima yayasan bea siswa
>supersemar) dan aktifis NU, kemudian ditarik Ginanjar
>ke Bappenas. Kelengketan AR dan TR ternyata kerna
>kesamaan hobinya (sebagai calo proyek).
>
>Menjelang SIUM lalu, AR mendirikan LSM (madani..?).
>Melalui LSM itu pula AR mengendorse sebuah kelompok
>(mahasiswa) di Washington DC untuk menulis surat ke
>Presiden Clinton guna menyetujui pencalonan Gus Dur.
>Di samping itu, sebagaimana disebutkan Tempo, dengan
>kewenangannya di Bappenas AR juga telah membantu para
>santri belajar ke luar negeri. Saya dengar, asisten
>Gus Dur yang biasa pake' blangkon -- Al Zastrow pun
>disekolahkan di UI oleh AR.
>
>Apa ambisi AR berikutnya..!? Siapa yang tahu...?
>Melihat perkembangan Bappenas (institusinya dulu), AR
>berperan besar dalam mereposisi Bappenas hingga berada
>setingkat di bawah menteri. Phase berikutnya Bappenas
>akan berada di bawah Presiden -- dan di sini AR bisa
>'menguasai' Bappenas -- termasuk menyingkirkan
>orang-orang yang dulu 'mengusilinya'.
>
>Begitulah... Walaupun saya yakini semua hal tersebut
>belum tentu benar..., namun nggak ada salahnya kita
>bersikap kritis dan saling share info. Tujuannya
>adalah agar Kabinet kita ini sedapat mungkin diisi
>oleh orang-orang benar-benar kredibel dan mementingkan
>rakyat banyak -- termasuk para pegawai negeri Deppen
>dan Depsos yang saat ini sedang resah.
>
>Salam,
>
>Kris.
>
>
>
>
>
>
>
>=====
>
>__________________________________________________
>Do You Yahoo!?
>Bid and sell for free at http://auctions.yahoo.com
______________________________________________________
Get Your Private, Free Email at http://www.hotmail.com