Assalamu`alaikum wr.wb

meski peran akal dalam beragama adalah sangat penting,
namun akal memiliki batasnya sendiri dalam tataran beragama,
tidak semua perintah Allah swt dapat dilogikakan dengan memuaskan

bila dilihat dari kemungkinan rasionalisasinya, ilmu dapat dibagi 
menjadi dua bagian besar, yakni ghaib mutlak dan ghaib relatif
meskipun belum dapat dirasionalkan pada saat ini, namun pada suatu 
masa, wilayah ghaib relatif akan dapat dieksplorasi oleh manusia
namun tidak ada harapan sama sekali untuk wilayah ghaib mutlak

saya pikir, debat tentang issue pernikahan sejenis
bila semata-mata disandarkan pada kemampuan akal
tidak akan memberikan hasil yang memuaskan
masing-masing pihak akan mengeluarkan berbagai argumentasi, yang 
bila dilihat secara akal, mungkin akan sama kuat

pada persoalan yang demikianlah
tidak ada sandaran yang lain selain wahyu

wallahu a`lam bishshawab

Wassalamu`alaikum wr.wb
Yuli Setyo Indartono
Kobe



--- In [EMAIL PROTECTED], amin magatani <[EMAIL PROTECTED]> 
wrote:
> saya kira orang berperadaban tetap akan menempatkan hak-hak kaum 
lesbian maupun gay sama dan setara dengan hak-hak yang dimiliki oleh 
orang "normal" secara seksual.
>  
> namun untuk memberikan hak kawin sejenis, sebagai orang awam saya 
berpikir "nanti dulu", sejauh ini saya belum memperoleh tafsir 
pembenaran yang membolehkan perkawinan sejenis. 
>  
> wahai para mufassirin, apakah QS: An Naml 54-55 itu sebagai ayat-
ayat Qath'i atau Dzhanni, kalau termasuk ayat jenis pertama, menjadi 
kewajiban bagi pemeluknya untuk mengimani ayat itu, tidak untuk 
dikontekstualkan sebagaimana ayat-ayat dzhanni. Saya kira kalau 
Tuhan memperingatkan hambanya melalui peringatan ayat itu pasti ada 
rasionalisasinya.
>  
> Bolehlah siapapun berpandangan perkawinan sejenis sebagai sesuatu 
yang asasi, betulkah? apakah tidak ada jalan lain untuk bisa 
mencintai, menyayangi atau apapun yang dilakukan oleh pasangan 
sejenis selain melalui perkawinan?
>  
> memang antara yang hak dan yang bathil seringkali sukar dibedakan, 
beda-beda tipis. Apalagi kalau melihatnya dari sesuatu yang kasat 
mata saja, sesuatu yang menyenangkan hampir selalu mendapat tempat, 
meski hal itu "melanggar" aturan. ngga heran kalau joke orang-orang 
di jaman ini: yang haram aja susah, apalagi yang halal
>  
>  
> wallahu a'lam
> 
> Yuli Setyo Indartono <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> Assalamu`alaikum wr.wb
> 
> rekan-rekan yth,
> 
> ijinkan saya menyampaikan
> sejumput pandangan saya, dari sisi keyakinan yang saya anut
> tidak bermaksud sara,
> namun mencoba memberikan keluasan wacana
> 
> Wassalamu`alaikum wr.wb
> Yuli Setyo Indartono
> Kobe
> 
> Mereka tak mau belajar
> oleh Yuli Setyo Indartono
> 
> siapa bisa menyangkal
> kalau disebut bahwa saat ini
> amerika dikatakan sebagai center of excellence of
> science and technology
> 
> hampir semua bidang ilmu
> memiliki "dedengkot" kenamaan di sana
> dan universitas-universitas terbaik tingkat dunia,
> berkumpul di sana
> 
> namun sayang,
> sepertinya, di satu sisi, mereka tidak belajar dari
> masa lalu
> 
> untuk diketahui, bahwa sekarang ini
> sudah ada beberapa negara bagian di amerika yang
> mengesahkan perkawinan sejenis (same-sex marriage)
> 
> saya ambilkan kutipan dari CNN;
> 
> "Marriage licenses have also been granted to same-sex
> couples in San Francisco, California; New Paltz, New
> York; Asbury Park, New Jersey; and Sandoval County,
> New Mexico, and Oregon County"
> 
> Massachusets disebut sebagai negara bagian pertama
> yang memberikan legalitas by law
> setelah supreme court nya memberikan ijin untuk itu
> 
> berita terakhir menyebutkan bahwa Boston juga
> mengikuti jejak teman-temannya
> 
> padahal ada tiga kejadian besar dunia
> yang mestinya bisa menjadi pelajaran bagi mereka
> 
> kejadian besar pertama yang berkaitan dengan
> homoseksual/lesbian adalah kisah kaum Nabi Luth
> kisah ini terekam dalam 3 kitab keagamaan,
> (Yahudi, Nasrani, dan Islam)
> 
> dalam kitb suci Al Qur`an,
> kejadian itu terekam dalam surat An Naml,
> dimana Allah swt berfirman ;
> 
> [54] Dan (ingatlah kisah) Lut, ketika dia berkata
> kepada kaumnya: "Mengapa kamu mengerjakan perbuatan
> fahisyah itu sedang kamu melihat (nya)?"
> 
> [55] Mengapa kamu mendatangi laki-laki untuk
> (memenuhi) nafsu (mu), bukan (mendatangi) wanita?
> Sebenarnya kamu adalah kaum yang tidak mengetahui
> (akibat perbuatanmu)".
> 
> saya menyimpulkan bahwa homoseksual/lesbian merupakan
> salah satu dosa kaum Nabi Lut
> sehingga mereka mendapatkan hukuman yang sangat berat
> dari Allah swt, yaitu
> 
> (masih dari surat An-Naml)
> [58] Dan Kami turunkan hujan atas mereka (hujan batu),
> maka amat buruklah hujan yang ditimpakan atas
> orang-orang yang diberi peringatan itu.
> 
> sampai hari ini para ahli terus melakukan berbagai
> ekspedisi untuk menyelidiki wilayah kaum Nabi Lut
> tersebut
> yang diduga berada di dekat laut mati (dead sea)
> 
> kejadian besar kedua,
> yang berkaitan dengan hal itu,
> adalah pompei
> 
> pompei merupakan kota tua yang merupakan bagian dari
> Roman Empire (sekarang ini merupakan bagian dari
> Italia)
> 
> sebelum ditemukan kembali pada tahun 1748,
> pompei merupakan the lost city
> setelah terkubur selama 16 abad oleh ledakan gunung
> Vesuvius
> 
> apa kira-kira "kesalahan" pompei sehingga harus
> mengalami "nasib" terkubur hidup-hidup selama 16 abad?
> 
> saya ambilkan dari wikipedia encyclopedia,
> (http://en.wikipedia.org/wiki/Main_Page)
> 
> "Ancient Pompeii was full of erotic or pornographic
> frescoes, symbols, inscriptions, and even household
> items. The ancient Roman culture of the time was much
> more sexually permissive than most present-day
> cultures and apparently had no concept of obscenity or
> that such art should be hidden from minors."
> 
> beberapa temuan di pompei mengindikasikan bahwa
> homoseksual sudah menjadi hal yang biasa di sana, pada
> waktu itu
> 
> menurut saya,
> ada benang merah yang menghubungkan
> kaum Nabi Luth dengan kaum di kota pompei pada waktu
> itu
> 
> dan kejadian besar ketiga ada di abad modern ini,
> 
> tidak bisa dipungkiri bahwa terdapat keterkaitan
> antara homoseksual dengan HIV (human immunodeficiency
> virus) yang menyebabkan AIDS (acquired immune
> deficiency syndrome)
> 
> meskipun homoseksual bukanlah satu-satunya cara
> penyebaran hiv/aids,
> namun homoseksual diyakini memiliki posisi yang
> penting dalam penyebaran virus ini,
> 
> saya ambilkan cuplikan dari kedokteran universitas
> petra, surabaya;
> (http://www.petra.ac.id/english/science/aids/aids6a.htm)
> 
> PERKEMBANGAN HIV/AIDS DI DUNIA :
> "Kasus pertama ditemukan di San Fransisco pada seorang
> gay tahun 1981.
> 
> .............
> 
> Sejumlah 5,8 juta orang telah meninggal akibat AIDS
> (Acquired Immuno Deficiency Syndrome), 1,3 juta
> diantaranya adalah bayi dan anak. -AIDS telah menjadi
> penyebab kematian utama di Amerika Serikat, Afrika
> Sub-sahara dan Thailand. Di Zambia, epidemi AIDS telah
> menurunkan usia harapan hidup dari 66 tahun menjadi 33
> tahun, di Zimbabwe akan menurun dari 70 tahun menjadi
> 4o tahun dan di Uganda akan turun dari 59 tahun
> menjadi 31 tahun pada tahun 2010.
> 
> POLA PENULARAN VIRUS AIDS :
> .............
> 
> Sejumlah 75-85% penularan terjadi melalui hubungan
> seks (5-10% diantaranya melalui hubungan homoseksual),
> 5-10% akibat alat suntik yang tercemar (terutama pada
> pemakai narkotika suntik), 3-5% melalui transfusi
> darah yang tercemar."
> 
> 
> kembali,
> menurut saya ada benang merah antara
> kaum Nabi Luth, kaum pompei masa itu, dan hiv/aids
> masa kini
> 
> luar biasa,
> tiga kejadian besar dunia
> tidak juga menjadi pelajaran bagi bangsa yang dikenal
> "superpower" dalam berbagai bidang ini
> 
> akankah sejarah kembali berulang ?
> 
> wallahu a`lam
> 
> hanya Allah swt yang Maha Tahu
> 
> dan perjalanan waktulah yang akan membuktikan
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
*********************************************************************
******
> Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju 
Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. 
www.ppi.4t.com
> 
*********************************************************************
******
> 
_____________________________________________________________________
_____
> Mohon Perhatian:
> 
> 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg 
otokritik)
> 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan 
dikomentari.
> 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 
> 4. Posting: [EMAIL PROTECTED]
> 5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
> 6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
> 7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
> 
> 
> 
> Yahoo! Groups SponsorADVERTISEMENT
> 
> 
> ---------------------------------
> Yahoo! Groups Links
> 
>    To visit your group on the web, go to:
> http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/
>   
>    To unsubscribe from this group, send an email to:
> [EMAIL PROTECTED]
>   
>    Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of 
Service. 
> 
> 
>               
> ---------------------------------
>  ALL-NEW Yahoo! Messenger - all new features - even more fun!  
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]



------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
$9.95 domain names from Yahoo!. Register anything.
http://us.click.yahoo.com/J8kdrA/y20IAA/yQLSAA/BRUplB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih 
Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi.4t.com
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 
4. Posting: [EMAIL PROTECTED]
5. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
6. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
7. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 

Kirim email ke