Mas RM, Mas Danar, Mas Dono, Mas Hadi, Mas Noto. (Aku binun menyapa 
sampeyan),
--- In ppiindia@yahoogroups.com, "RM Danardono HADINOTO" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> 
> Pindah topik yukk?

Pindah kemane si Topik? tetangge ane tuh dulu.

Semua orang takut sakit lah yau. Karena enggak jelas or gak ada 
jaminan hukum kalo ada malpraktek di rumah sakit Indonesia dan moral 
(lagi2 moral) dokternya. Semisal kasusnya Sukma Ayu, ada yang 
katanya cincin dokter ketinggalan di perut sang ibu waktu operasi, 
ada yang indung telur nya ikut hilang karena keteledoran operasi.
Pokoke kalo kita dikadalin dokter, kita juga gaptek sih. Makanya 
suka dinasehatin kalo ke dokter jangan pergi ke satu dokter. Cross-
check. Nah lo, emangnya kelebihan duit ya?

Saudaraku suster di salah satu rumah sakit pernah cerita kalo 
dokter2 itu sebetulnya tidak melakukan apa-apa pada waktu pembedahan 
(pada kasus sakit kanker), namun kalau ditanya dikatakan sudah 
dioperasi begini begitu...karena sebetulnya kankernya sudah menyebar 
dan gak bisa lagi diapa-apain. Saya sih juga gak tau apa dokter 
mesti berbohong demi kenyamanan (keluarga) pasien?

Itu aku tahu dari saudaraku yang suster itu ketika ibuku dirawat di 
salah satu rumah sakit dan kebetulan aku yang kebagian jaga malam. 
Pagi-paginya aku didesak utk menandatangani surat utk operasi ibuku 
yang harus dilakukan sebelum jam 10:00, kalau tidak RS tak 
bertanggung jwb bila terjadi sesuatu sama ibuku. Aku sibuk nelpon 
kakak-kakaku (krn aku kan bontot), mana waktu itu gak ada HP, dan 
abang tertuaku lagi tugas ke luar kota, kakak yang lain gak berani 
ngasih persetujuan. Wah, saya gak mau tandatangan. he..he..kalo sama 
fans sih saya gak pelit tanda tangan. Nah disitu saya dikasih tau 
sama saudaraku yg suster itu.

Alhasil keesokannya semua keluarga ngumpul + dokter internis ibuku 
itu. Dokter internisnya bilang ibu gak bisa dioperasi dalam keadaan 
lemah begini. Kalau mau dioperasi, tunggu kesehatan membaik.

Wah..aku jengkel sama dokter bedahnya itu, kok komersil buanget. 
Maksa orang utk dioperasi. Tuh mental dokter komersil.

Aku bandingin sama dokter kandunganku yang sangat islami...he..he...
dah ah ceritanya. Pokoknya Mental dokter and hukum dibidang medis di 
Indonesia ini juga mesti ditinjau ulang.

Trus...kita mesti lebih care dengan pola makan dan pola hidup sehat 
ala Rasulullah..SAW...(lagi2). Katanya obat (kimiawi) itu cuma 
nyembuhin 20%, 30%nya pola makan, dan 50%nya keyakinan (mungkin 
sugesti?). Orang miskin perlu diajar pola makan & hidup sehat neh.
 
wassalam,
> -----------------------------------
> Kompas, Kamis, 17 Februari 2005  
>  
>  
>  
> Orang Miskin Takut Sakit... 
> 






------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Give the gift of life to a sick child. 
Support St. Jude Children's Research Hospital's 'Thanks & Giving.'
http://us.click.yahoo.com/lGEjbB/6WnJAA/E2hLAA/BRUplB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.uni.cc
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



Kirim email ke