saya gak dumel bu lina! hehehe...
begini deh, sebenernya memang penyalahgunaan narkoba dan 
pesta sex itu banyak dilakukan di hotel2...(karena ga mgkn di 
rumah sendiri).
nah daripada puyeng takut digerebek, mending pake aja vila 
plus beking dijamin ga ada gerebekan...karena si bekingan itu 
adalah si tukang gerebek juga (bayar aja tukang 
gerebeknya)...gitu loh.
duh duh FPI ini udah de jangan dihujat2 melulu, kasian...

tapi jujur aja, belom pernah kan FPI gerebek pejabat yg lagi 
mabok dan orgy? hehehe....
ga pernah kan?

makanya....kalau mau badung, ya badung sekalian jangan 
tanggung2...
mau lurus ya lurus....
sediakan aja red light district/ legalisasi prostitusi dan 
judi...dengan syarat hanya distrik itu yg boleh maksiat...
daripada sok suci dan main hakim sendiri (emangnya hakim!).


wass....


--- In ppiindia@yahoogroups.com, Iwan Wibawa 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> saya ngedumel...kalo polisi gak berani melibas FPI....sapa 
seh FPI ??????
>   emang udah jadi polisi moral atau jadi wakil Tuhan...libas 
sana libas sini...hujat sana hujat sini...ancam sana ancam 
sini....iiiih tacuuut...
>    
>   salam
>   iwan
> 
> Lina Dahlan <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>           Kalo saya sih ya...bersyukur...kalo polisi dan tramtib dah 
berani 
> melibas hotel/tempat hiburan kecil. Moga2 dimasa yad akan 
berani 
> melibas yang gede. Jadi, ini bisa meredam aktivitas FPI yang 
> biasanya demen melibas.
> 
> Dengan selalu bersyukur, akan selalu timbul pikiran positif. 
Gak 
> ngedumel mulu.
> 
> FPI melibas ngedumel. Polisi melibas ngedumel. Kan lebih 
baik polisi 
> yg melibas!
> 
> Mari banyak bersyukur.
> [Pasti ada yang ngedumel lagi...]
> 
> wassalam,
> 
> --- In ppiindia@yahoogroups.com, Iwan Wibawa 
<iwanw1963@> wrote:
> >
> > itulah bung persoalan di negeri ini sering terbentur bukan 
pada 
> soal Undang-undang, Pancasila, Syariat Islam dan apapun 
namanya 
> hukum dibuat, seringkali dilaksanakan secara tidak konsisten, 
> istilahnya tebang pilih, mestinya kalo mau taat hukum yang 
> dijalankan tanpa pilih bulu...siapapun sama di mata 
hukum....libas 
> demi hukum ...baru jempolan....kalo saya bilang negeri ini 
penuh 
> dengan orang munafik...nanti pada marah...gak terima disebut 
> munafik....padahal kita semua sudah munafik...membiarkan 
semua ini 
> terjadi....tebang plih, pilih kasih...yang kecil saja yang 
> dilibas...walah-walah...weleh-weleh...si komo lewat...macet 
> lagi...macet lagi
> > 
> > salam
> > iwan
> > 
> > Alvin Daniel <alvindaniel_net@> wrote:
> > si otoritas alias hotel itu memberi ijin kepada para 
> konsumen 
> > utk menggunakan kamar2nya dgn bayaran, nah berarti si 
> > konsumen berhak mendapat hak mereka yaitu penggunaan 
> > tempat itu donk...
> > hehe...
> > 
> > tapi gpp sich, jadi makin lucu aja negara ini...
> > tempat hiburan yg ecek ecek biasanya digerebek, tapi 
nyatanya 
> > hotel bintang 5 masih aja tuh ada transaksi prostitusi yg 
heboh...
> > gak berani ya gerebek yg bintang 5?
> > soalnya yg 'maen' di kamarnya juga kemungkinan punya 
> > 'bintang'...
> > 
> > hihihi....
> > makanya kalo mau nakal, jangan ke tempat hiburan yg kecil, 
> > sekalian deh ke yg punya beking resmi pasti aman...
> > selamat mencoba, dijamin gak akan digerebek cuma perlu 
> > mengeluarkan uang lbh banyak aja...
> > 





------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Home is just a click away.  Make Yahoo! your home page now.
http://us.click.yahoo.com/DHchtC/3FxNAA/yQLSAA/BRUplB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. 
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



Kirim email ke