DUNIA HANYA MENONTON PEMBANTAIAN BANGSA PALESTINA 

Sidang darurat para menteri luar negeri negara-negara
yang tergabung dalam Liga Arab di Kairo ternyata tidak
membuahkan hasil konkret, terkait dengan perkembangan
terakhir di kawasan Timur Tengah, yakni pembantaian
bangsa Palestina --dan Lebanon-- oleh para Zionis
Israel. Seperti sidang-sidang sebelumnya yang
berhubungan dengan kebiadaban Israel, sidang Liga Arab
kali ini pun hanya menghasilkan sebatas pernyataan dan
pernyataan. Antara lain pernyataan mengecam keras
tindakan Israel yang menyerang dan menghancurkan
gedung-gedung penting Palestina dan menewaskan ratusan
warga. Lalu pernyataan agar Israel segera menghentikan
aksi militernya.
Pernyataan Liga Arab sekarang ini bahkan lebih lunak
dari sidang-sidang serupa sebelumnya. Sebagai misal,
mereka tidak lagi mengecam keras Amerika Serikat (AS).
Mereka hanya menyerukan agar AS bisa ikut serta
menghentikan aksi militer Israel. Padahal kita tahu
tanpa dukungan AS, Zionis Israel tidak akan berani
menyerang negara-negara tetangganya.
Tidak berbeda jauh dengan Liga Arab, hasil sidang
Dewan Keamanan Persatuan Bangsa-Bangsa (DK PBB) juga
setali tiga uang alias sama saja. Sejumlah 14 negara
yang menjadi anggota DK PBB pun tidak berkutik
menghadapi veto AS. Seperti diketahui, DK PBB
beranggotakan 15 negara, termasuk AS. Sejumlah 10
negara merupakan anggota tak tetap, sedang sisanya
anggota tetap dan mempunyai hak veto, yaitu AS,
Inggris, Prancis, Cina, dan Rusia. Pada sidang
terakhir, AS menggunakan hak vetonya yang menolak
resolusi yang berisi kecaman apa pun terhadap aksi
militer Israel pada Palestina dan Lebanon.
Bila Liga Arab dan DK PBB saja seperti itu, lalu
bagaimana dengan organisasi-organisasi dunia lainnya,
seperti Gerakan Non-Blok dan Organisasi Konferensi
Islam (OKI)? Bisa kita duga dari awal, dua organisasi
yang terakhir ini pun tidak akan bisa berbuat banyak.
Karena itu mari kita mempersilakan masyarakat
internasional, termasuk kita, hanya menjadi penonton
''pertandingan'' yang sungguh tidak seimbang itu!
Israel dengan berbagai persenjataan tercanggih yang
bisa diproduksi oleh negara-negara maju, melawan
Palestina --dan Lebanon-- yang hanya mengandalkan
senjata-senjata yang sangat sederhana. 
Dengan begitu, hasil ''pertandingan'' pun bisa
diperkirakan. Berbagai bangunan penting dan vital
Palestina dan Lebanon hancur rata dengan tanah dan
ratusan atau bahkan ribuan warga menjadi syahid dan
luka-luka. Ini pun mungkin belum cukup, karena Zionis
Israel akan terus menyerang dan menyerang sampai
tercapai apa yang dikehendaki tanpa ada satu kekuatan
pun yang bisa dan mau menghentikannya.
Semua ini bisa terjadi lantaran dunia sudah
''dikangkangi'' oleh dominasi Amerika Serikat dan
sekutu-sekutunya. Mereka pun telah berhasil
mengisolasi Palestina dari pengaruh negara-negara Arab
dan OKI. Bahkan bisa dikatakan kini tak ada lagi yang
namanya solidaritas Arab dan Islam, kecuali sebatas
pernyataan dan pernyataan. Tampaknya negara-negara
Arab dan OKI khawatir bahwa setiap bantuan ke
Palestina akan diterjemahkan sebagai dukungan terhadap
teroris.
Bila kondisi ini terus berlangsung, kita khawatir
bangsa Palestina akan menjadi bulan-bulanan Zionis
Israel. Buntutnya, akan muncul berbagai kekecewaan
terhadap ketidakadilan dunia. Kecewa itu bukan hanya
dirasakan oleh bangsa Palestina, tapi juga masyarakat
di berbagai belahan dunia. Kekecewaan yang bisa
berlanjut pada keputusasaan dan kebencian. Rasa
kecewa, putus asa, dan kebencian yang berkepanjangan
tentu akan membahayakan. Sebab, dari sinilah akan
muncul bibit-bibit tindakan teror yang kita semua
tidak menghendakinya. Karena itu, masyarakat dunia,
termasuk kita, harus segera menghentikan pembantaian
yang terjadi terhadap bangsa Palestina dan Lebanon
itu. (TAJUK RENCANA “REPUBLIKA” Senin, 17 Juli 2006)
 


__________________________________________________
Do You Yahoo!?
Tired of spam?  Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 


------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Great things are happening at Yahoo! Groups.  See the new email design.
http://us.click.yahoo.com/TISQkA/hOaOAA/yQLSAA/BRUplB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. 
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: [EMAIL PROTECTED]
5. No-email/web only: [EMAIL PROTECTED]
6. kembali menerima email: [EMAIL PROTECTED]
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Kirim email ke