--- In nature_trek...@yahoogroups.com, Zainal M Afandi <inal...@...> wrote:
Ada tanggapan dari Kepala balai Besar TNGP yang di tulis oleh Drs Suwarno dan di muat di Medi Indonesia hari ini. 1. Ia menyatakan bahwa kegiatan tsb adalah dalam rangka pra kondisi pembukaan kembali pendakian pada tgl 1 April 2009, setelah pendakian di tutup selama 3 bulan (jan - 31 maret 2009). 2. Kegiatan di maksud yang disebut sebagai Green Hiking adalah lebih pada kegiatan pembersihan jalur pendakian, seperti pohon tumbang, prasarana pos-pos pada jalur pendakian serta kondisi lainnya, yang mendapat dukungan dari para pendaki dan melibatkan para sukarelawan. Melihat penjelasan tsb di atas, ada logika terbalik yang dimiliki oleh si kepala balai Besar itu. Lho kok bisa pra kondisi pembukaan pendakian langsung dengan jumlah pendaki yang masif seperti itu. Mestinya khan pendakian justru di buka secara bertahap bukan ujug-ujug keroyokan seperti itu secara gunung baru istirahat tiba-tiba harus menanggung beben dalam jumlah besar secara bersamaan. penjelasan kedua lebih lucu lagi, sejak kapan ada istilah green hiking? sumpah gw baru dengar. apa definisinya ya kira2? Yang gw ingin tanyakan si kepala dulu kursus bahasa inggris di mana ya, kok bisa nemu kata green hiking?? Yang jelas 700 orang kemping secara bersamaan justru lebih rentan merusak lingkungan. Coba bayangkan saja berapa banyak jumlah kotoran para pendaki yang harus di tanggung Surya Kencana? Apa iya mereka membawa turun kotorannya sendiri?? belum lagi dengan produksi sampah dari para pendaki itu. Sebuah kegiatan yang sungguh kontraproduktif. Inal r Group | Yahoo! Groups Terms of Use | Unsubscribe Recent Activity * 18 New Members * 1 New PhotosVisit Your Group Give Back Yahoo! for Good Get inspired by a good cause. Y! Toolbar Get it Free! easy 1-click access to your groups. Yahoo! Groups Start a group in 3 easy steps. Connect with others. . --- End forwarded message ---