GOLPUT hendaknya tidak dipandang dari satu sisi Tidak hanya dari sisi pemilik hak suara untuk tidak memilih tapi lihat juga dari kepentingan umum
GOLPUT adalah kepentingan PRIBADI. ketika pilihan ada antara kepentingan pribadi atau kepentingan bersama maka kita tahu bahwa kepentingan bersama harus didahulukan. Renungkan kasus-kasus berikut ini: 1. Seorang calon presiden yang baik tidak jadi terpilih karena mayoritas pendukungnya GOLPUT! 2. Seorang yang GOLPUT hendaknya instrospeksi diri, berhakkah dia menuntut pelayanan dari pimpinan terpilih? Bukankah mereka justru akan teriak-teriak bila merasa pemerintah tidak memperhatikan hak-haknya. Sebagai seorang pramuka seyogyanya bersikap arif dalam menyikapi pemilu sebagai bentuk kepentingan bersama, bukannya malah teriak lantang mengedepankan EGOSENTRIS! Terima kasih. - eka - 2009/4/4 <dedemari...@yahoo.com> > Hiduuuppp GOLLLPUUUTTTT > > [Non-text portions of this message have been removed]
