Karena Suryana itu udah jadi sedeng sejak ketangkap basah nggak keberatan Tawang bilang dia pengennnya semua perempuan Tionghoa, jadi istri dan anak perempuan Suryana juga, diperkosa orang Islam, maka Suryana demen unjuk isi otaknya yang sudah rusak itu.
Omongan yang tidak begitu jelas dari orang yang tidak begitu jelas pula identitasnya ini dilahapnya begitu saja. Pada hal saya sudah menjelaskan bahwa: (1) kebanyakan orang yang dibantu oleh voedsel bank itu adalah orang-orang yagn dililit kredit, yaitu orang yang tidak bisa mengelola uangnya dan suka beli barang kreditan hingga uang yang tersedia untuk biaya hidup sehari-hari berada dibawah (tahun yang lalu seingat saya) sekitar 150 euro tiap bulan untuk satu orang. (2) Dan dengan 150 euro itu sebenarnya cukup untuk membeli bahan makanan asal tidak sering makan sirloin steak, tidak suka makan di restoran dan tahu berbelanja di supermarket yang murah, tapi tetap berkwalitas Jerman seperti Aldi atau dipasar; atau tahu membeli sayur dan buah-buahan menurutkan musim, jadi nggak sering beli tomat di musim dingin misalnya, tapi dimusim panas. Dan supermarkt itu juga tiap minggu ada "special offer"nya yang sungguh murah. Minggu yang lalu misalnya ada supermarkt yang menjual 10 kilo kentang dibawah 2 euro. Pernah sekali di pasar saya beli 10 kilo bawang bombay 1 euro.. (3) Inisiatif untuk bikin voedsel bank itu juga diambil karena orang Belanda, umumnya orang gereja, merasa sayang melihat berton-ton buah-buahan, sayur dan bahan makanan lain yang segar tapi dibuang tiap hari oleh supermarket karena salah bungkus atau salah etiket atau alasan lain. Bahan makanan inilah yang dikumpulkan oleh aktivis voedsel bank itu dengan jaminan tertulis dari supermaeket bahwa bahan makanan itu masih segar, tidak rusak. Saya nggak yakin voedsel bank menerima bahan makanan dari orang perorangan, karena tidak ada jaminan tertulis bahwa bahan makanan itu masih segar. Resikonya terlalu besar buat mereka, karena mereka bertangugng jawab bila ada yang sakit karena dapat paket bahan makanan yang tidak mereka kontrol. Tu penulis juga jelas orang yang tidak tahu mentalitas orang Belanda yang biasanya memberikan pertanggungan jawab terhadap tiap uang sumbangan yang mereka terima - ini kalau memagn ada voedesl bank yang menerim bantuan dari orang perorangan, karena biaya eksploitasinya biasanya ditanggung oleh kotapraja.. Dan tu orng jelas tidak tahu diuntung juga: dia bantu, katanya, orang Belanda yang diurus orang Belanda dengan baik, dia bukannya mengirimkan uangnya untuk menolong orang yang kekurangan di Indonesia. Soal krisis, yang berat dilanda krisis itu adalah negeri Eropa Selatan dan bukan negeri Eropa Utara.. --- In proletar@yahoogroups.com, "suryana" <gsuryana@...> wrote: > > Postingan dibawah ini aku dapat dari millis lain, minimal > gembel di holanda semakin banyak, dan Europa juga > ikut terjungkal karena krisis dari Amerika. > Dan dari postingan dibawah ternyata memberi uang pun takut di sikat. > +++++++ > > Meskipun kelihatannya kalau di TV, angka2nya masih bagus, tetapi jumlah > orang miskin yang harus dibantu makanan naik luar biasa. > Kebetulan saja saya tahu, karena istri saya mau menyumbang ke voedsel bank > ( bank makanan untuk orang2 kekurangan ) dari penerimaan uang waktu ulang > tahun. > Tetapi dia tidak mau beri dalam bentuk uang, takut tidak sampai. > Jadi istri saya lihat di internet, berapa orang yang memerlukan di aerah > kami. Tertulis 38 orang . > Lalu isteri saya menelpon Voedsel Bank. Diberitahu itu angka 3 bulan yang > lalu. Sekarang yang butuh sudah 75 orang. > Tidak terbayangkan, bahwa di Nederland, yang dari luar kelihatannya saja > makmur, jumlah orang kekurangan makan begitu banyak. > Jadi ya, saya bantu tiap kali sambil istirahat, mengisi kantong container > besar dengan bahan2 makanan yang dibeli dari toko2. > Istri saya keliling cari di mana ada dijual obral, supaya dapat lebih > banyak. > Wah, harga rumah jatuh, tetapi yang mau beli juga tidak banyak, masih tunggu > kalau harga turun lagi. > Salam, > KH > ------------------------------------ Post message: prole...@egroups.com Subscribe : proletar-subscr...@egroups.com Unsubscribe : proletar-unsubscr...@egroups.com List owner : proletar-ow...@egroups.com Homepage : http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/join (Yahoo! ID required) <*> To change settings via email: proletar-dig...@yahoogroups.com proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com <*> To unsubscribe from this group, send an email to: proletar-unsubscr...@yahoogroups.com <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/