--- In proletar@yahoogroups.com, "arra_s" <arra_s@...> wrote:
>
> 
> 
> kira kira kenapa ya..
> beberapa orang di milis ini udah pada dewasa kok masih suka berbohong?
> 
> trus sasaran bohong nya siapa ya..?
> kliatan nya yg kena dibohongi malah diri nya sendiri..
> 


Itu juga yang gw heran..

Pembohong kan biasanya ngibulin orang lain.  Tapi, di milis ini mereka  tanpa 
malu2 malahan ngibulin diri sendiri.  

Lah.., kok tega2nya diri sendiri aja dikibulin?

Kenapa ya..??


Ps.
Mohon petromak dari kristen2 dogol disini dong...





> 
> --- In proletar@yahoogroups.com, "rezameutia" <rezameutia@> wrote:
> >
> > Bagi kristen2 dogol di milis ini berbohong dan muka tebal sudah 
> > merupakancri tipikal mereka dan merupakan santapan sehari hari.  Tiada hari 
> > tanpa berbohong.
> > 
> > Ketika ada member di milis ini yang cerita tentang traveling, cerita 
> > tentang beli rumah, cerita tentang beli mobil, maka kristen2 dogol di milis 
> > ini juga ikutan cerita tentang kasih duit ratusan juta ke orang yang nggak 
> > dikenal, ada lagi yang cerita koleksi tas istrinya seharga rumah, bahkan 
> > ada juga cerita bohong menyedihkan, diturunin sopir taksi di jakarta karena 
> > macet!
> > 
> > Sebenernya berbohong itu selayaknya dilakukan oleh orang pintar, berani, 
> > tegas bukannya dilakukan oleh orang2 dogol dan pecundang tolol  seperti si 
> > item, nub, atau si kimhook.
> > 
> > Ini ada sebuah cerita yang dikatakan oleh Buya Hamka tentang orang yang 
> > berbohong.  Mudah2an kristen dogol  di milis ini bisa mengambil hikmahnya 
> > jika ingin berbohong.
> > 
> > 
> > ---
> > 
> > Ada tiga syarat yang harus dimiliki oleh orang yang suka berbohong. 
> > 
> > Pertama, orang itu harus memiliki mental baja, berani, tegas, dan tidak 
> > ragu-ragu untuk berbohong.
> > Kedua, tidak pelupa akan kebohongan yang diucapkannya. 
> > Ketiga, harus menyiapkan bahan-bahan perkataan bohong untuk melindungi 
> > kebenaran bohongnya yang pertama. 
> > 
> > Contoh, ada seorang teman bertanya kepada temannya, "Tadi hari Jum'at 
> > shalat di mana?"
> > Si teman yang ditanya sebenarnya tidak ikut shalat berjamaah Jum'at, namun 
> > karena malu, dia berbohong, lalu menjawab, "Di Masjid Agung". 
> > Si teman yang bertanya kembali bertanya, "Di lantai mana kau shalat?" 
> > Yang ditanya kembali menjawab, "Di lantai bawah". 
> > Bertambah lagi bohongnya. 
> > "Saya juga di lantai bawah, kok. Tidak,bertemu?" 
> > Dengan mantap yang ditanya menjawab, "Saya di saf paling belakang".
> > 
> > Coba kau hitung.  Untuk melindungi bohongnya, berapa kali dia menambah 
> > bohong agar temannya percaya bahwa dia memang shalat di Masjid Agung?
> > 
> > ----
> >
>




------------------------------------

Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage    :  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    proletar-dig...@yahoogroups.com 
    proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Kirim email ke