Wapres: Pecat Pejabat Pemeras 

Wakil Presiden Jusuf Kalla memerintahkan Direktur Jenderal Imigrasi Departemen 
Hukum dan Hak Asasi Manusia Basyir Ahmad Barmawi memecat pejabat imigrasi 
Bandar Udara Internasional Ngurah Rai, Denpasar, karena didapati memeras 
seorang turis Australia. Skorsing yang sudah diberikan kepada pejabat 
berinisial N itu dinilai Wapres tidak akan memberi efek jera untuk pelaku dan 
calon pelaku lain. 

Perintah pemecatan disampaikan Wapres saat secara mendadak Wapres melihat 
layanan semua petugas di Bandara Ngurah Rai. Di tempat petugas imigrasi yang 
memberikan legalisasi atas paspor, Wapres dengan nada suara tinggi berbincang 
serius dengan Basyir dan Inspektur Jenderal Dephuk dan HAM Marvel H Mangunsong. 

"Di mana pejabat itu sekarang? Jangan sampai ribuan turis batal ke Bali 
gara-gara ulahnya. Pecat dia! Buat upacara pemecatan. Seperti biasa dilakukan 
di kepolisian," ujar Wapres kepada Basyir, pensiunan jenderal polisi. Basyir 
pun berjanji akan memecat pejabat berinisial N itu. 

Pemerasan dilakukan pejabat imigrasi Denpasar kepada turis Australia yang telah 
datang di Bandara Ngurah Rai dan akan berlibur di Bali, 16 September 2007. 
Turis itu diminta memberikan uang 4.000 dollar AS agar urusannya lancar. Namun, 
turis itu menolak dan kembali ke Australia saat itu juga. Ia pun mengadu ke 
Kedutaan Besar RI di Australia. 

Saat kunjungan mendadak itu, Wapres meminta layanan kepada turis asing 
ditingkatkan, terutama soal kecepatan waktu pemberian legalisasi pada paspor. 

Berdasarkan data di Bandara Ngurah Rai, saat ini turis asing yang berlibur ke 
Bali sudah kembali seperti kondisi sebelum peledakan bom Bali 2002, yaitu 
5.000-6.000 turis per hari. (INU) 

Sumber: Kompas - Kamis, 27 September 2007 


++++++++++
 
Untuk berita aktual seputar pemberantasan korupsi dan tata kelola
pemerintahan yang baik (good governance) klik
http://www.transparansi.or.id/?pilih=berita
 
Untuk Indonesia yang lebih baik, klik
http://www.transparansi.or.id/ 

--------
 
Masyarakat Transparansi Indonesia (MTI)
The Indonesian Society for Transparency
Jl. Polombangkeng No. 11,
Kebayoran Baru, Jakarta Selatan 12110 
Telp: (62-21) 727-83670, 727-83650 
Fax: (62-21) 722-1658 
http://www.transparansi.or.id 

[Non-text portions of this message have been removed]



Post message: [EMAIL PROTECTED]
Subscribe   :  [EMAIL PROTECTED]
Unsubscribe :  [EMAIL PROTECTED]
List owner  :  [EMAIL PROTECTED]
Homepage    :  http://proletar.8m.com/ 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    mailto:[EMAIL PROTECTED] 
    mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 

Kirim email ke