Orang yg gajinya tinggi itu makin takut mati,jadi kalau mo gak takut mati 
jangan jadi orang kaya.Calon pengantinnya Amrozy gak kaya makane gak takut 
mati.Tapi performance tentara Londo yg digaji PBB di Sebrenica juga gak 
becus,jadi kalian jangan do ngelek elek tentara RI,soale tentarane Yusfiq 
yongono.

Shalom,
Tawangalun.

--- In proletar@yahoogroups.com, "muskitawati" <muskitaw...@...> wrote:
>
> Pasukan Pengecut Yang Kabur Sekalipun Digaji Tinggi !!!
>                                         
> Digaji tinggi cuma untuk jadi penengah bukan menjadi mayat, jadi wajar jangan 
> disebut "kabur" tapi "cari pengamanan" dan ini tidak menyalahi prosedure 
> karena urusan pengamanan dianut oleh semua pasukan elite didunia sekarang 
> ini, kecuali tentunya pasukan teror jihad Islam yang wajib menghancurkan 
> musuh tanpa mempedulikan keselamatan dirinya ataupun orang lainnya.  Tapi 
> mereka dibayarnya diakhirat sehingga wajar kalo berusaha cepat menagihnya 
> kesana.
> 
> > "sunny" <ambon@> wrote:
> > Kalau tidak tinggalkan pertempuran,
> > bisa juga diartikan bersembunyi
> > tatkala terjadi pertempuran, hehehe
> > Panglima Bantah TNI Tinggalkan
> > Pertempuran "Bukan kabur, sampai
> > kemarin pasukan kita berlindung di
> > bangunan situ, takut jadi korban"
> > kata Djoko ketika ditemui di sela-
> > sela rapat kerja nasional di Istana
> > Bogor, Kamis.
> 
> 
> Menjadi pasukan Unifil itu gajinya seorang tentara $5000 untuk yang paling 
> rendah pangkatnya.  Oleh karena itu wajar banyak negara yang berminat tetapi 
> harus lulus seleksi team dari UN yang memilihnya dari kriteria2 yang 
> ditetapkan.
> 
> Pasukan ini harusnya netral tidak berpihak dan cuma berfungsi sebagai 
> pengawas siapa yang melanggar dan menengahi kalo ada bentrokan dari kedua 
> belah pihak.  Artinya, kalo kedua pihak yang bersengketa saling tembak, maka 
> pihak yang menengahi harus menghentikannya dengan melepaskan tembakan 
> peringatan agar kedua pihak itu segera menghentikan tembakan2 mereka.  
> Apabila ada satu pihak sudah menghentikan tembakan2nya tapi pihak lawannya 
> tidak juga mau menghentikan tembakan2nya, maka pihak penengah yaitu pasukan 
> Unifil dari Indonesia berhak dan wajib menembak langsung pihak yang keras 
> kepala tidak mau menghentikan tembakan2nya.
> 
> Begitulah aturan2 sebenarnya yang kemudian bisa kita jadikan modal untuk 
> menganalisa mana yang bohong dan mana yang benar.
> 
> Indonesia akhirnya terpilih untuk menjadi pasukan Unifil, karena gajinya 
> besar, maka tidak aneh kalo banyak perwira ingin menikmatinya dengan 
> berebutan melalui masing2 koneksinya agara dimasukkan menjadi team ini.  
> Wajar kalo team RI ini tdd banyak dari perwira2 kesayangan penguasa sekarang 
> ini, antara lain anak SBY sendiri yang kapten terpilih menjadi anggautanya. 
> Mereka pikir jadi penengah itu khan enggak ada bahayanya, mereka 
> berpendirian, penengah itu akan menjadi teman dari kedua belah pihak, tidak 
> terpikir kalo penengah itu bisa jadi dimusuhi kedua belah pihak.  Yang 
> penting duit dululah bahkan bayarannya juga dengan dollar bukan rupiah.
> 
> Israel berhak menolak Indonesia karena diketahui sebagai negara Islam yang 
> tidak netral, namun karena Israel merasa dirinya kuat, tak mau mereka ribut2 
> masalah beginian.  Sewaktu pasukan ini diberangkatkan yang menghantarkannya 
> juga presiden SBY yang bangga anaknya bisa mencorengkan sejarah kebesaran RI 
> dimasa depannya, yang bisa digunakan untuk mengkarbit anaknya cepat2 
> didongkrak menjadi jendral.  Enggak lupa FPI juga menghantarkannya dengan 
> demo memerangi Israel.  SBY tentunya juga meyakinkan semua bahwa tujuan 
> pasukannya adalah membela Islam dan menghancurkan Israel.
> 
> Pasukan Libanon dan pemerintah Libanon menyambut hangat kedatangan pasukan 
> muslimin brother ini yang dianggap sebagai pihaknya.  Pimpinan pasukan RI ini 
> ber-bincang2 dengan pasukan Libanon sekitar semua yang terkait men-jelek2an 
> Israel.
> 
> Akhirnya terjadi diwilayah Israel, pasukan mereka membati pohon2 yang 
> dianggapnya menghalangi pandangan ke garis perbatasan yang telah banyak kali 
> dilanggar oleh pasukan2 Libanon.  Jadi sewaktu pelanggaran2 itu terjadi, 
> pihak Israel tidak berhasil untuk membuat rekaman videonya karena kurangnya 
> sinar yang masuk.  Oleh karena itu, agar bisa menembaki pasukan Libanon yang 
> melanggar wilayah Israel itu bisa ditembak mati maka rekaman video itu harus 
> sempurna karena adanya pasukan Unifil dari Indonesia yang suka berbohong 
> untuk membela sesama muslim brother, juga kesalahan pihak Libanon selalu 
> disangkal dan menuduh balik kepada pihak Israel.
> 
> Oleh karena itu, Israel cukup bersabar, daripada ribut2 menembaki pasukan 
> Libanon yang melanggar ini, lebih baik membersihkan area2 itu dari pohon2 
> sehingga rekaman yang dihasilkan menjadi sempurna untuk mempertanggung 
> jawabkan tindakan2 tentara Israel selanjutnya.
> 
> Tentu saja, sewaktu tentara Libanon menyaksikan pasukan Israel sedang 
> membabati pohon2 dan hutan2 diperbatasan yang menghalangi pandangan dari 
> Israel itu, maka mereka marah, dan menembaki pasukan Israel yang tidak 
> bersenjata itu diwilayah mereka sendiri.  Tentu, tentara Israel memberi 
> response yang cepat dan keras, tembakan2 itu dibalasnya, dan pasukan 
> Indonesia sudah melerai konflik ini dengan tembakan2 dan pihak Israel tunduk 
> karena menganggap bahwa pasukan Libanon akan segera menghentikan 
> tembakan2nya.  Ternyata anggapan Israel ini salah, akibat mereka menghentikan 
> tembakan dan pasukan Libanon terus menembakinya, akhirnya dipihak Israel 
> jatuh beberapa korban sipil yang justru adalah pejabat2 pemerintah 
> diperbatasan.
> 
> Sesuai prosedure, aturannya adalah apabila satu pasukan tidak mau 
> menghentikan tembakan2nya, maka tugas penengah dalam hal ini Unifil RI harus 
> menembaki pasukan Libanon.  Katimbang mau menembaki pasukan Libanon, malah 
> pasukan Libanon-nya ini murka dan mereka langsung menggertak marah, 
> 
> "Minggir lu...! keluar dari sana mundur atau mau mampus lu gue tembak...???
> 
> Demikianlah bentakan dan gertakan dari pasukan Libanon ini dianggap sebagai 
> perintah untuk menghindarkan diri dari wilayah konflik untuk kemudian kabur 
> dengan taksi.
> 
> Kaburnya pasukan RI ini membuat pasukan Libanon makin beringas menembaki 
> tentara Israel.  Cepat dan tangkas, bantuan Israel tiba, serangan balasan 
> dilancarkan, puluhan pasukan Libanon tewas dikalahkan hingga akhirnya pasukan 
> Libanon harus kabur juga pontang panting secara memalukan.
> 
> Komandan pasukan Libanon sangat marah, seharusnya pasukan RI ini membantu 
> menembaki tentara Israel bukan malah kabur.  Sebaliknya dari pihak pasukan RI 
> menjadi serba salah, seharusnya menembaki pasukan Libanon yang lebih dulu 
> menembaki tentara Israel diwilayah mereka, dan pasukan Libanon menolak 
> dilerai sehingga seharusnya pasukan RI inilah yang kemudiannya menembaki 
> pasukan Libanon agar mau menghentikan agressinya.
> 
> Lagipula komandan pasukan RI ini sudah berulangkali memperingatkan 
> anggautanya jangan sampai ada yang tertembak atau terluka, kita disini bukan 
> berperang tetapi menengahi, hindarilah segala ancaman bahaya bila itu 
> terjadi, dan demikianlah, kalo akhirnya pasukan RI kabur demi keselamatan 
> jiwanya, bisa dimengerti, mereka disana cuma untuk merebut gaji bukan berebut 
> nyawa.
> 
> Komandan pasukan Libanon sangat dongkol dengan kepengecutan pasukan RI yang 
> kabur ketakutan dari wilayah konflik sehingga banyak korban dipihak Libanon.  
> Lebih2 kemarahan komandan makin membara setelah komandan pasukan RI buka 
> kartu bahwa yang nembak duluan adalah pasukan Libanon karena pasukan Israel 
> sedang membersihkan pohon2 yang menghalangi pandangan pihak Israel.  Bukan 
> cuma itu saja, bahkan secara detail pasukan RI juga menceritakan sewaktu 
> mengengahi konflik ini justru pihak pasukan Libanon menolaknya sehingga 
> pasukan RI harusnya menembaki pasukan Libanon, tapi mengingat sesama muslimin 
> brother, maka pasukan RI memilih kabur saja, yang akibatnya justru pasukan 
> Libanon yang banyak jadi korbannya.
> 
> Waktu komandan pasukan Libanon menelepon komandan RI, menanyakan mengapa 
> laporannya mengenai kejadian ini justru menjerumuskan pasukan Libanon, maka 
> komandan RI justru menyatakan bahwa pihak RI tidak mungkin bohong, karena 
> rekaman videonya selain ada dipihak Israel juga ada dipihak RI dari 
> perlengkapan Unifil.
> 
> Tentu saja pasukan Libanon berang, dan menuduh pasukan RI pengecut, kabur 
> dengan taksi dari wilayah konflik.
> 
> Yaaaaa......  tujuannya mau saling bantu menghancurkan Israel dengan kedok 
> akal2an pihak penengah, tapi tujuan tak tercapai malah sebaliknya sesama 
> muslimin brotherhood saling membongkar keburukan masing2.
> 
> DPR mengusulkan agar pasukan RI ditarik saja dan belum ada response dari 
> pasukan RI disana yang tentunya akan menolaknya demi gaji yang demikian 
> aduhai... !!!  SBY sudah pasti menolaknya, maka sebagai kata2 pembukaan dia 
> menyatakan "semua ini cuma kesalah pahaman saja tak perlu menjadi bahan 
> pertikaian".
> 
> Semoga dengan tulisan ini juga kita semua bisa lebih memahami dimana letak 
> kesalah pahamannya itu sendiri.... ????  Apalah artinya uang banyak kalo 
> pulang menjadi mayat, apalagi mayat akibat tembakan Yahudi kafir musuh 
> Allah.....amit2 haraaaaaam, biarin aja orang Libanon itu koit, mereka pantes 
> masuk kesorga menikmati bidadari2.
> 
> Ny. Muslim binti Muskitawati.
>




------------------------------------

Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage    :  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    proletar-dig...@yahoogroups.com 
    proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Reply via email to