--- baswati <baswati@...> wrote:

> ajeg wrote:
> > --- baswati <baswati@...> wrote:
> > 
> > > ajeg wrote:
> > > > Yang terpenting bagi kita, SBY jangan asal
> > > > latah & menjiplak alasan yang sama...
> > >
> > > maskudnya ?
> > > membanjiri dunia Arab dengan orang Indonesia ?
> > 
> > Main bantai dengan alasan memburu teroris kaki tangan
> > Al Qaeda.
> > 
> 
> ya nggak mungkin lah yauw.., sak goblog-gobloge..... 

Bicara kemungkinan selalu menarik. 
Suatu ketika, orang-orang di jalan, di pasar, 
di warung kopi dsb sempat merasa-rasa, hampir 
sepanjang KIB Jilid-I seantero kepulauan ini 
cukup tenang. Sepi dari bom. Padahal gembong 
teroris asal Malaysia itu belum juga ditangkap-
tangkap.. Tiba-tiba seputar inaugrasi jilid 
terakhir, bum! Seorang tukang kembang mengoyak 
ketenangan dari 2 hotel di JKT. Jalanan, pasar, 
warung kopi dsb pun penuh kata 'mungkin...' 


> 
> sekarang saja sedang bingung denagn kal;anjutan setgab 
> dan resuffle 

Bingung itu sudah melekat pada dirinya. Liat, dia lebih pilih 
melanggar aturan lalin (ngebut naik kendaraan roda-2 di 
tol Jagorawi supaya nggak terlambat nonton balap A1 di Sentul) 
ketimbang segera menyelamatkan nasib rakyat yang terbenam 
lumpur. Dlsb. 


> 
> tergantung bau kemenyan ... wangi atau badheg

Tetap saja pengecut bermulut besar yang tidak 
punya tanggungjawab. 

Gemboran mau membubarkan organisasi anarkis tapi 
diam saja terhadap ancaman penggulingan oleh FPI. 
Sebagai presiden, SBY punya wewenang yang dijamin 
konstitusi untuk melabrak setiap ancaman terhadap 
simbol-simbol negara. Faktanya, dia cuma berani 
terhadap para pengritik. 

Pecat menteri yang tidak bisa bekerjasama juga hak 
presiden yang dijamin konstitusi. Kalau beraninya 
cuma nyuruh si menteri mundur, jelas dia lepas 
tanggungjawab atas resiko pemecatan. Terutama resiko 
politik dari partai-partai yang menterinya terpecat. 

Jelas nggak ada artinya selama ini dia jejeritan 
ngaku-ngaku konstitusionalis. Sebab, ternyata, dia masih 
asyik mainkan peran awal sebagai insan teraniaya.. 

Jangan salahkan orang di jalan, pasar, terminal dll 
kalau mereka lalu bertanya, mungkinkah yang begitu itu 
presiden pilihan rakyat.....? 


> 
> 
> 
> 
> -- 
> "One Touch In BOX"




------------------------------------

Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage    :  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    proletar-dig...@yahoogroups.com 
    proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Kirim email ke