Quran Bukan Menegakkan HAM Tapi Melanggar HAM Masih banyak sekali muslimin terutama di Indonesia yang buta HAM, mereka menganggap bahwa Islam dan Quran mengajarkan penegakkan HAM padahal justru sebaliknya, yaitu melanggar HAM dan anti-Demokrasi.
HAM itu tidak memaksakan atau juga tidak mewajibkan muslimin untuk menjalankan rukun Islam. Sebaliknya Syariah Islam dan Quran memaksakan atau mewajibkan muslimin untuk menjalankan rukun Islam. HAM melindungi setiap muslimin untuk bebas memilih mau menjalankan rukun Islam atau mau mengabaikan rukun Islam. Dari sedikit contoh diatas saja sudah bisa dipahami, bahwa tidak ada sedikitpun rujukan HAM yang berasal dari AlQuran. Justru pelanggaran2 HAM itu didominasi oleh umat Islam beserta negara2 Islam didunia ini. > "fik" <taufikbe@...> wrote: > muskitawati Ketahuilah bahwa; > HAM itu bersumber dari Bible > dan Al Quran. Sistem Secular- > Demokrasi itu juga bersumber > dari Al Quran. Untuk konfirmasi, sudah saya telepon sekjen UN Ban Ki Moon tentang HAM yang anda anggap dari Bible dan Alquran, oleh Ban Ki Moon dibantah, dia bilang HAM itu universal tidak terikat agama manapun juga dan dalam HAM tidak ada rujukan ke bible atau Quran. Sebaliknya, Quran justru anti-HAM karena Quran hanya menghargai muslimin saja sebagai manusia yang tertinggi harkatnya sebagai manusia sedangkan yang bukan muslim itu dihinakan Allah se-rendah2nya binatang yang halal darahnya ditumpahkan. Ingat, Syahadat hanya membolehkan umat Islam cuma menyembah satu Allah saja, sebaliknya HAM melindungi setiap umat Islam yang mau menyembah berapapun Allah2 yang dipercayainya. Jelas bedanya bukan??? bahwa Islam adalah ajaran yang anti-HAM, ajaran yang melanggar HAM. Ingat, Islam melarang wanita tidak menutupi wajahnya dengan burqa, karena wajah wanita disamakan aurat. Sebaliknya HAM tidak menyamakan wajah wanita sebagai aurat tetapi menyamakan wajah wanita sama seperti wajah laki2 yang sama2 bukan aurat dan melindungi kebebasan mau menutupi atau mau membuka auratnya sebagai hak yang dilindungi bukan dilarang. > sedangkan sistem Syariat islam itu > bukan dari Al Quran, Tapi dari ulama2 > atau pemimpin2 negara2 yg ingin > berkuasa selama hidup,seperti sistem > Komunis saja. Adalah hak anda untuk percaya bahwa syariah Islam bukan dari Quran tapi dari ulama2. Tapi saya menolak Syariah Islam bukan karena berasal dari ulama, tapi karena isinya merujuk selalu kepada alQuran sebagai hukum agama yang diterapkan kepada negara bukan kepada ulama seperti anggapan anda. > Jadi negara2 Arab itu bukan merujuk kpd > wahyu2 ALLAH, tapi mendapat inspirasi > dari idiologi Komunis. Sekali lagi terserah mengenai kepercayaan anda bukan urusan saya, masalah idiologi komunis anda tuduhkan kepada negara2 Arab yang jelas2 mengklaim sebagai negara Syariah tentunya ketololan anda. Semua negara2 Syariah adalah antek kaki tangan Amerika yang setia dalam menghancurkan komunis. Kalo syariah Islam anda samakan dengan idiologi komunis tentunya susah bagi Amerika untuk memperalatnya dalam menghancurkan komunisme dimuka bumi ini. Ny. Muslim binti Muskitawati. > ------------------------------------ Post message: prole...@egroups.com Subscribe : proletar-subscr...@egroups.com Unsubscribe : proletar-unsubscr...@egroups.com List owner : proletar-ow...@egroups.com Homepage : http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/proletar/join (Yahoo! ID required) <*> To change settings via email: proletar-dig...@yahoogroups.com proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com <*> To unsubscribe from this group, send an email to: proletar-unsubscr...@yahoogroups.com <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/