Berhubung aquarium cuma ada satu maka pilihannya 
ethnic cleansing? 

Itu bisa dan sah saja dilakukan pemilik aquarium. 
Tapi ya itu juga yang sering diingatkan agama bahwa 
kita, manusia, bukanlah pemilik semesta. Bahwa ada 
kekuasaan yang lebih besar di luar manusia. 

Bagi si penguasa besar itu, apa yang manusia sebut 
"predator" hanyalah instrumen untuk menjaga 
keseimbangan alam. Ini jelas berbeda dengan sterilisasi 
yang dilakukan Inggris dengan Australianya atau 
Prancis dengan Guyananya. 

Anak-anak Schalke tau dengan pasti bahwa Manchester 
United adalah kelas predator di alam rumput-rumputan. 
Tapi nggak ada pilihan lain kecuali bertarung 
hidup-mati melawan sang predator walau akhirnya, barusan, 
mati beneran dengan dua gol dari Giggs & Rooney. 
Menerima kenyataan jauh lebih penting ketimbang gegap-
gempita membangun impian muluk. 

Bayangin, betapa bloonnya MU kalau cuma planga-plongo 
sendirian tanpa lawan di lapangan. Dan, betapa kocaknya 
Schalke kalau sibuk ngocok sendirian lalu merasakan 
kepuasan dengan menganggap dirinya menang atas MU atau 
malah merasa jadi juara. 

Apalah artinya kostum olahraga yang dipake lengkap kalau 
cuma buat genit-genitan rutin menyapa orang lewat pada 
hari-hari tak berhujan.. Berpijak di atas tanah tapi berjalan 
di alam hayali. 

Ps.
menyebalkan betul liat kaos kaki Schalke 
yang belang-belang itu 

--- "widura" <a.widura@...> wrote:

> Betul...dlm perspektif semesta seakan ada bingkainya, tapi bebas 
> dalam berinteraksi bukan seperti kebon binatang yg dikurung dan 
> dipisah satu sama lain...asumsi dgn ikan hias yg paling mulia, dgn 
> mengabaikan mahluk lain dibawahnya yg tidak menciptakan keributan 
> hanya gara gara mau cari muka ke pemilik aquarium...
> -----Original Message-----
> From: "ajeg" <ajegilelu@...>
> 
> > Bukannya Anda yang mula-mula mencontohkan kehidupan 
> > dengan sekotak aquarium? 
> >
> > Kebun binatang jauh lebih beranekaragam. 
> > Lucu dong kalau demokrasi harus serba seragam. 
> >
> > --- "widura" <a.widura@...> wrote:
> >
> > > Apakah manusia hidup dibumi dikotak2an/dikurung seperti di 
> > > kebon binatang ?..hehe...hewan buas bukan tandingan manusia, 
> > > mahluk tercerdas di bumi....contoh sederhana aquarium itu 
> > > cobalah untuk dilihat dengan lebih seksama....ikan paling mulia 
> > > yg tau benar dan salah ribut terus hanya untuk cari muka kepada 
> > > sipemilik aquarium...
> > > -----Original Message-----
> > > From: Led Zeppelin <led.zeppelin31@...>
> > > 
> > > > Saya juga setuju
> > > > tapi tidak untuk contoh akuarium&warna-warni ikan2 itu
> > > > kenapa tidak kebon binatang saja,dimana pemangsa&mangsa
> > > > dipisahkan,saya kira terlalu kecil untuk melihat kehidupan
> > > > kita yang maha luas ini dengan sekotak akuarium
> > > >
> > > > --- ajeg <ajegilelu@...> wrote:
> > > >       
> > > > > Kalau begitu cocok apa kata Teddy, manusia pun 
> > > > > banyak kelemahannya. Bahkan bisa lebih lemah 
> > > > > dari binatang dalam urusan mengendalikan diri. 
> > > > >
> > > > > Karena itu agama pernah bilang, perang terdahsyat 
> > > > > adalah perang melawan diri sendiri. 
> > > > > 
> > > > --- "widura" <a.widura@...> wrote:
> > > > 
> > > > > Tentu saja ikan hias tersebut sudah dipilih yg paling mulia 
> > > > > diantara lainnya, yg tau benar dan salah..tapi diantara 
> > > > > mereka malah sok cari muka ke saya, sebagai pemilik 
> > > > > aquarium, dgn merasa paling hebat dan paling nurut ke 
> > > > > saya...padahal semua yg saya pelihara disana saya harapkan 
> > > > > bisa hidup damai...dan saya ngga perlu cari mukanya 
> > > > > itu...jengkel memang menyaksikannya..udah coba saya 
> > > > > "sentil" supaya gak ribut tapi masih aja ribut 
> > > > > terus...akhirnya saya pisahkan yg arogan bersama 
> > > > > kelompoknya agar tidak terjadi keributan...eh ternyata 
> > > > > dikoloni mereka yg sudah dipisahkan tersebut, masih juga 
> > > > > mereka ribut menyerang satu sama lain karena merasa mereka 
> > > > > dan kelompoknya yg paling nurut sama saya...bener2 bikin 
> > > > > repot... 
> > > > 
> > 




------------------------------------

Post message: prole...@egroups.com
Subscribe   :  proletar-subscr...@egroups.com
Unsubscribe :  proletar-unsubscr...@egroups.com
List owner  :  proletar-ow...@egroups.com
Homepage    :  http://proletar.8m.com/Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/proletar/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    proletar-dig...@yahoogroups.com 
    proletar-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    proletar-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Reply via email to