Saya malah ndak punya kertas kerja dan prosiding seminar tuh,
Mak Darul.
Soal turun, wah...udah dari bertahun2 lalu. Tapi urusan Nagari
Matua Nan Tigo kan banyak.
Maka membereskannya pun perlu skala prioritas yang disesuaikan
dengan kemampuan.
Saat ini memang salah satu konsentrasinya ke sana. Selain
masalah pendidikan.
Saya sih ndak peduli lagi dimana, karena saya ndak penting
hal2 yang berhubungan dengan kampanye dll.
Cuma gimana caranya deh, asal orang kampung ndak mudah
dibodohin dan hidup setidaknya cukup saja lah.
Itu aja, Mak.
Jadi, Mak Darul ndak usah capek2 setiap kali saya lempar
masalah lalu ngajak saya turun. Karena saya emang udah di lapangan.
Mungkin kesan email saya yang nggak keliatan bahwa saya pernah
ato sedang turun ke jalan, ya Mak ?
"C"
always @ the back stage.
ndak pernah kompanye.
|
- RE: [RantauNet.Com] sudahlah... Arman Bahar