Ben sepertinya benar ini masalah kita belum pernah tau atau masalah sosialisasi 
? kemudian ada juga beberapa yang dikeluhkan oleh beberapa dunsanak seperti 
agenda yang jatuh pada saat yang bersamaan seperti infonya uda nofrins, 
kegiatan perahu naga diadakan bersamaan dengan acara apa da nof ?

Sosialisasi ini yang menjadi perlu.

Regards
Ronal Chandra

benni inayatullah <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Waalaikumsalam

saya rasa kita tidak mencapai kesepakatan bahwa Sumbar belum punya kalender 
even, karena jauh sebelum Mappas terbentuk saya juga sudah informasikan kalau 
hanya sekedar calender wisata Sumbar sudah bikin dengan format yang cukup 
bagus. ini salah satu kelemahan kita, kita tidak atau belum pernah tahu apa 
saja yang sudah dilakukan oleh pemda sumbar dalam mengembangkan industri wisata 
ini. sebelum membikin program kerja apapun itu kita harus mengetahui dulu apa 
yang sudah dan akan dilakukan oleh dinas pariwisata sumbar khususnya dari situ 
baru kita bisa evaluasi apa saja kelemahan strategi mereka selama ini dan apa 
yang bisa kita bantu perbaiki.

saya pikir hal itulah yang pertama kali musti dilakukan oleh MAPPAS



Kalender Wisata SUmbar 2006 coba lihat di    
http://web.gatra.com/2006-01-07/artikel.php?id=90932
  selengkapnya

  Sumbar Luncurkan "Kalender Wisata 2006"
 
 Padang, 26 Desember 2005 10:26
 Sumatera Barat meluncurkan "kalender wisata" berisi event-event kepariwisataan 
2006 yang digelar di daerah ini, sekaligus panduan bagi pelaksanaan tahun 
kunjungan wisata "Visit Minangkabau Year 2006".
 
 Kelender wisata dalam bentuk buku ekslusif 50 halaman berbahasa Inggris dan 
dihiasi puluhan foto objek wisata serta atraksi seni budaya Minangkabau itu, 
diluncurkan Gubernur Sumbar H Gamawan Fauzi di Padang, Minggu malam.
 
 Hadir dalam peluncuran, Menristek Kusmaryanto Kadirman, bupati dan walikota 
se-Sumbar beserta kepala Dinas Pariwisata masing-masing, pelaku dunia wisata 
Sumbar dan 70 travel agen dari Malaysia dan Indonesia.
 
 Peluncuran juga ditandai dengan penyerahan  secara simbolis kelender wisata 
Sumbar kepada perwakilan travel agent dari Malaysia, Jakarta, Bandung, 
Semarang, Surabaya, Pekanbaru dan Sumbar.
 
 Dalam kelender tersebut, dicantumkan sejumlah event pariwisata andalan Sumbar 
antara lain, Pesta Tabuik Pariaman (31 Januari hingga 13 Februari 2006), 
Tradisi Bulan Basyafa di Ulakan Padang Pariaman (10 hingga 16 Maret 2006) dan 
Wisata Dirgantara Paragliding di Puncak Lawang, Agam (15 hingga 20 Mei 2006).
 
 Kemudian, kegiatan jalan kaki internasional di Padang dan Bukittinggi (23 
hingga 25 Maret 2006), paragliding dan renang antar pulau di Carocok, Pesisir 
Selatan (8 hingga 9 juli 2005), Festifal Pagaruyung di Batusangkar (12 hingga 
17 Juli  2006), turnament surfing internasional di Pulau Mentawai (Agustus 
2006).
 
 Selanjutnya, lomba perahu naga di Padang (7 Agustus 2006), Festifal Randai di 
Payakumbuh (Agustus dan Desember 2006), Tradisi Potang Balimau di Pangkalan, 50 
Kota (September 2006), Festival Padati di Bukittinggi (Oktober 2006), Festival 
Danau Kembar di Kabupaten Solok (November 2006) dan Festival Multi Budaya di 
Sawahlunto (1 hingga 3 Desember 2006).
 
 Juga ditampilkan, Festival Baralek Gadang di Solok (Desember 2006), Lomba 
Rafting di Batang Kuantan, Sawahlunto Sijunjung (Desember 2006), Idul Fitri 
Festifal di Padang Panjang (November 2006), Pacu Jawi di Payakumbuh (April, 
Juli dan November 2006) dan Peringatan perang PDRI Situjuh di 50 Kota (15 
Januari 2006).
 
 Kelender itu juga dilengkapi data dan keterangan sarana  pendukung wisata 
seperti daftar penerbangan, bus, taxi, kereta api, hotel, restoran, biro 
perjalanan, perbankan, galeri seni dan kantor pariwisata se-Sumbar. [TMA, Ant]
  

Ronal Chandra <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Assalamu'alaikum Wr..Wb

Ambo adalah salah satu peserta yang hadir dalam rapat "Pembentukan Pengurus 
Mappas". Saat hadir tidak banyak yang saya sampaikan pada pertemuan itu, saya 
lebih banyak mengamati dialog - dialog yang terjadi. Namun demikian ada 
beberapa hal yang menjadi tanda tanya saya antaralain tentang "Calender Of 
Events".

Dalam rapat itu semua sepakat bahwa Sumatra Barat belum memiliki Calender Of 
Events dalam program pariwisatanya. Kemudian hal ini menjadi pertanyaan lagi, 
Calender Of Events ini apakah ada dan bisa disusun atau emang tidak pernah ada  
events sehingga tidak pernah ada Calender Of Events ?

Nah untuk itu mari awak cubo mulai dari awak nan tau untuk memberikan informasi 
bentuk calender eventsnyo dari masing masing daerah., Insya allah ambo akan 
susun rapih dalam bentuk matrik seandainyo ado kegiatan itu.

Awak bisa mulai seperti :

1.  Nama Kegiatan 
2.  Tanggal  Waktu Kegiatan 
3.  Tema Kegiatan
4.  Nama Daerah Pelaksanaan
5.  Skala Kegiatan (lokal, nasional or international)
6.  Ado nan lain ?

Insya allah hasil susunannyo bisa membantu semua pihak.

Regards
ROnal Chandra
   

---------------------------------
Need Mail bonding?
Go to the Yahoo! Mail Q&A for great tips from Yahoo! Answers users
  
---------------------------------
Expecting? Get great news right away with email Auto-Check.
Try the Yahoo! Mail Beta.
  
 


 
---------------------------------
Food fight? Enjoy some healthy debate
in the Yahoo! Answers Food & Drink Q&A.
--~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~
Kami mengundang sanak untuk hadir dalam acara: "Wartawan mengajak Berdoa 
Bersama untuk Keselamatan Negeri" pada tanggal 8 April 2007 jam 08:00 di Masjid 
Istiglal. Acara ini terpicu oleh musibah terbakarnya Ustano Pagaruyuang dan 
Gempa di Sumbar.

Berhenti (unsubscribe), kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]

Konfigurasi dan Webmail Mailing List: http://groups.google.com/group/RantauNet
Daftar dulu di: https://www.google.com/accounts/NewAccount
-~----------~----~----~----~------~----~------~--~---

Kirim email ke