Bismillah,...

Pertama tentu saya ucapkan prihatin dan rasa berduka yang sangat besar bagi 
kawan kawan pedagang yang mendapatkan musibah beruntun dengan terbakarnya basis 
pedagang urang awak dibeberapa kota.

Belum hilang dikepala kita minggu lalu bagaimana 3.700 pedagang dipasar turi 
menjerit, menangis dan tidak tau  kemana harus mengadu ketika tempat mencari 
nafkah bagi anak, istri serta keluarganya terbakar.

Tidak hanya itu pasar yang menjadi simbol bagi masyarakat ekonomi menengah 
kebawah disurabaya, dengan perputaran uang diperkirakan sehari mencapai 
25Milyard rupiah, mereka harus terlantar , tidak mendapatkan kepastian serta 
merenungi nasib  sambil trus bertanya bagaimana kami harus menghadapi ramadhan 
ini ?

Kemarin sabtu, kita kembali harus menangis ketika pasar buku terbesar di 
indonesia, pasar buku palasari bandung terbakar!! dan kembali pedagang urang 
awak terhenyak manatapi puing puing bangunan yang menghanguskan seluruh 
jerihpayah hidupnya selama puluhan tahun.

Sabtu pagi jam 7pagi sambil menuju bandara, karena hari minggu pagi rekan rekan 
dari SSM 2007 memiliki agenda untuk berdialog langsung dengan pedagang awak 
dipasar turi surabaya, Saya mencoba menelpon pimpinan redaksi Titian Kaba dan 
bertanya apakah toko beliau ikut terbakar ?

Dari ujung telp Beni Ilman (Pimred TitianKaba) cuma sanggup berucap "Habis 
semua nal, toko dan seluruh isi nya"! terbayang oleh saya bagaimana urang awak 
yang lainnya.

Menangis pun sudah tidak bisa, ingin marah tidak tau harus kemana, ingin 
mengadu tidak juga tau mengadu kemana. Oh pedagang urang awak harus trus 
menjadi korban.

Sabtu pagi tanggal 25/08/2007 rombongan SSM 2007 bersiap untuk terbang 
kesurabaya untuk mengadakan sosialisasi kegiatan SSM 2007 serta melakukan 
dialog dan turun langsung ke pasar untuk bisa menyerap keinginan para Saudagar 
Minang ini.

Agenda sosialisasi yang diadakan jam 19:00 sudah penuh dengan keluh kesah para 
pedagang awak dipasar turi. Berbagai harapan dan aspirasi silih berganti jadi 
pertanyaan apa yang bisa dilakukan dan dihasilkan dalam SSM 2007 ini ?

Keesokan harinya seluruh personil SSM 2007 yang kesurabaya untuk melakukan 
sosialisasi SSM 2007 ditunggu oleh para pedagang awak dilokasi terbakarnya 
Pasar Turi. Rombongan yang dipimpin oleh Rainal Rais masuk keseluruh sudut 
bangunan yang sudah menghitam karena terbakar.

Saya sempat bertanya kepada seorang pedagang yang 5 buah toko bangunannya habis 
terbakar dan sedihnya seluruh toko baru saja diisi oleh barang stok menghadapi 
ramadhan, total seluruhnya  5 kontainer  barang  dagangan habis ludes terbakar 
tanpa tersisi.

Termenung saya  dan bertanya entah sampai kapan .......
Saya masih lihat langsung, mereka mereka yang masih memilik semangat untuk bisa 
trus bertahan dan berusaha, terpaksa harus membeli beberapa toko baru dengan 
harga selangit pada pertokoan "Pusat Grosir Surabaya" (bangunan yang selama ini 
selalu sepi).

Tapi bagi sebagian lain, yang tidak memiliki dana karena sudah habis terbakar, 
menggelar barang dagangan disepanjang areal pasar yang terbakar dengan 
fasilitas seadanya. Seorang pedang topi bertanya sama saya "Dek itu rombongan 
dari Mana, Saya jawab rombongan Urang Minang dari jakarta".
Tertanya ibu itu Orang Minang tapi tidak mempunyai dana untuk membeli kios baru 
jadi terpaksa menggelar jualan dipinggiran jalan demi untuk bisa bertahan.

Mendengar langsung semua keluhan itu, benar membuat semua gak bisa berbicara, 
tapi saya masih mendengar bapak Rainal Rais berkata "Yang tabah, sabar dan 
berdoa untuk bisa trus bertahan dan berusaha kembali untuk berdagang. Kita 
harus ingat saat pertama kali kita pergi merantau, juga tidak ada yang kita 
bawa dan miliki. Jadi jangan sedih, trus berusaha dan kita bangun kekuatan 
kembali".

Haah Entah sampai kapan harus trus seperti ini.....
Hari itu entah karena sedang sedih atau mungkin sudah jenuh, seluruh pedangang 
awak dipasar Turi berharap SSM 2007 bisa benar benar mengayomi mereka dan 
berdampak langsung pada pedagang dilevel bawah.

Mereka berharap organisasi ini tidak seperti organisasi lainnya jika memang 
bisa terbentuk. Mereka berharap SSM 2007 tidak hanya jadi tempat berkumpulnya 
tokoh tokoh Minang melainkan juga bisa dimiliki oleh para pedagang pedagang 
Minang disemua lapisan.

Untuk seluruh Panitia SSM 2007, Trus lah bersosialisasi dilevel bawah, sungguh 
sungguh mereka sangat ramah menanti kunjungan dari bapak bapak panitia SSM 2007.

Salam Hormat
Ronal Chandra
(Admin www.saudagarminang.com)



       
---------------------------------
Shape Yahoo! in your own image.  Join our Network Research Panel today!
--~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~
=============================================================== 
Website: http://www.rantaunet.org 
=============================================================== 
UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: 
- Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. 
- Posting email besar dari >200KB akan di banned, sampai yang bersangkutan 
menyampaikan komitmen akan mematuhi Tata Tertib yang berlaku. 
- Email attachment, DILARANG! Tawarkan kepada yang berminat dan kirim melalui 
jalur pribadi.
=============================================================== 
Berhenti (unsubscribe), kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED] 

Webmail Mailing List dan Konfigurasi keanggotaan lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe 
Dengan terlebih dahulu mendaftarkan email anda pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount 
===============================================================
-~----------~----~----~----~------~----~------~--~---

Kirim email ke