Riz,...

Ambo nio pilih nan :

1. Presiden dan Wakil Presidennya memberikan gajinyo secara penuh untuk 
mengentaskan kemiskinan, meng-angkat derajat anak yatim dan mengembangkan ukm.

2. Memilih partai yang mau menyisihkan 50% dari gajinya untuk mengentaskan 
kemiskinan didaerah pemilihannya.

Insya allah untuk pertama kalinyo ambo tidak akan golput.

Tapi kalau masih harus memilih calon yang numpang hidup dan partai yang 
anggotanya numpang hidup juga disaat bangsa sedang membutuhkan figur yang 
merakyat serta masyarakat yang masih hidup dibawah garis kemiskinan, tidak lah 
yauuuuuuuu.

Ya allah kami rindu figur Rosul Mu.

Regards
Ronal Chandra

Afda Rizki <[EMAIL PROTECTED]> wrote: 
Masih ada kesempatan Nal ....

Tahun 2009 Pilih Presiden Nan garang nan barani mangajak negera lain nan 
manghino bangsa kito untuak bacakak :P

Tahun 2009 Pilih Partai yang anggota kongresnya tidak cuma "mengisi 
paruik sendiri"

Kalaupun harus golput tetap minta orang lain untuk memilih yang terbaik, 
cukup hanya kita saja yang golput tidak ngajak orang

etc...

etc...

------------------

>
> Sebenarnya dalam kasus malaysia tidak ada yang luar biasa jika 
> dibandingkan dengan kasus yang terjadi sama TKI selama ini. Perbedaan 
> mendasar masalah TKI dibangsa ini tidak pernah jelas dan mau diurus, 
> TKI sudah menjadi sapi perah Meskipun mereka sanggup menjadi 
> penyumbang devisa terbesar dibangsa ini.
>
> TKI tidak pernah punya seorang menteri untuk mengurus masalah 
> masalahnya selalu saja dipandang sebagai Budak oleh kita sendiri. 
> Berbeda hal nya dengan Donald yang merupakan delegasi resmi olahraga 
> indonesia yang dikirim resmi oleh Menteri Olahraga.
>
> Makanya tidak aneh begitu kejadian menteri olahraga dengan berapi-api 
> mengungkapkan kekesalannya, berani mengambil sikap boikot semua 
> kegiatan olahraga dimalaysia, barani menuntut permintaan maaf.
>
> Entah sudah berapa nyawa masyarakat indonesia tercabut dari raga nya 
> secara paksa dimalaysia, entah sudah berapa puluh masyarakat indonesia 
> pulang dengan cacat seumur hidup dan entah sudah berapa banyak 
> penghinaan dilakukan oleh orang lain terhadap kita bangsa yang besar 
> ini, namun pemerintahnya cuma sanggup bilang "Masalah permintaan maaf 
> adalah cermin dari kepribadian bangsa masing masing", hughh aneh memang.
>
> Thailand baru saja membuka kembali akses situs youtube dinegaranya 
> setelah 5bulan lamanya diblok habis oleh pemerintahnya karena situs 
> itu menjadi cara bagi orang tidak dikenal untuk menghina raja 
> thailand. Mereka memaksa pengelola situs itu untuk melakukan sortir 
> khusus untuk video yang secara langsung dan tidak langsung menghina 
> thailand dalam bernegara. Tidak terbayang sama saya site dengan 
> traffic jutaan punya kerjaan baru menyortir semua kampanye negatif 
> tentang thailand demi untuk bisa masuk ke thailand.
>
> Mungkin itu contoh kecil tapi masih banyak contoh negara lain yang mau 
> melakukan apapun untuk mempertahankan harga dirinya, berani berteriak 
> lantang untuk membela hak hak warga negaranya. Bukan lagi memar 
> ditubuh yang harus ditahan, hati yang harus menahan sakit karena 
> dihina tapi nyawa anak bangsa indonesia  sudah meregang dari raga nya, 
> presiden indonesia masih kalem.
>
> Memalukan!!!
>
> Regards
> ROnal Chandra
>
>
>
>






       
---------------------------------
Be a better Heartthrob. Get better relationship answers from someone who knows.
Yahoo! Answers - Check it out. 
--~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~
=============================================================== 
Website: http://www.rantaunet.org 
=============================================================== 
UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: 
- Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. 
- Posting email besar dari >200KB akan di banned, sampai yang bersangkutan 
menyampaikan komitmen akan mematuhi Tata Tertib yang berlaku. 
- Email attachment, DILARANG! Tawarkan kepada yang berminat dan kirim melalui 
jalur pribadi.
=============================================================== 
Berhenti (unsubscribe), kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED] 

Webmail Mailing List dan Konfigurasi keanggotaan lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe 
Dengan terlebih dahulu mendaftarkan email anda pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount 
===============================================================
-~----------~----~----~----~------~----~------~--~---

Kirim email ke