Untuk mentafsirkan Al-Qur'an tentu ada persyaratannya Pak Darwin !, tidak
mungkin semua orang dapat mentafsirkan Al-Qur'an dan tafsirnya diterima
sebagai suatu kebenaran, lihat dulu kapasitas ilmunya. Dan apakah semua
ayat-ayat Al-Qur'an harus ditafsirkan ?

Kalau di Al-Qura'n kawin antar agama jelas-jelas dilarang. Apakah kita akan
cari tafsirnya sesuai dengan konteks kekinian supaya menjadi halal, Apakah
penafsiran yang begini juga disebut kebenaran yang tidak boleh dibantah ?


----- Original Message -----
From: "Darwin Bahar" <[EMAIL PROTECTED]>
To: <rantaunet@googlegroups.com>
Sent: Saturday, October 20, 2007 3:57 AM
Subject: [EMAIL PROTECTED] Liat dulu... baru komentar



Tepatnya tafsir kita terhadap Al Quran dan Hadis yang antara yang satu
dengan yang lain bisa saja beda-beda, dan tentu saja tidak ada yang
bisa mengklaim hanya tafsirnya saja yang paling benar.

Tapi bagaimanapuan, alangkah baiknya diskusi semacam ini dialihkan
saja ke Surai.

Bukan baitu Angku Boes.

Wassalam,  Bandaro Kayo (64+)


--- In [EMAIL PROTECTED], "Z. Rky Mulie" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Kalau saya sih kebenaran di dalam Islam itu patokannya adalah :
Al-Qur'an dan Hadist. Nah, kalau ada pemikiran yang mengungkapkan
kebenaran yang bertentangan atau keluar dari patokan Al-Qur'an dan
Hadist tersebut, Ya jelas salah dan tidak benar dong !.
>
> Ada perintah Allah SWT dalam Al-Qur'an untuk ber amar makruf nahi
mungkar, dan bersikap tegas terhadap orang kafir !
>
>   ----- Original Message -----
>   From: Anzori
>   To: RantauNet@googlegroups.com
>   Sent: Friday, October 19, 2007 9:02 PM
>   Subject: [EMAIL PROTECTED] Re: Liat dulu... baru komentar
>
>
>   Saya sudah melihat blog anda. Kelihatannya tidak berbeda dengan
websites para fundamentalists yang lain.  Saya mengerti mengenai
kecintaan banyak para milist di sini terhadap agama, sebagaimana saya
juga cinta kepada agama yang saya anut. Namun begitu banyak dalam
dunia Islam , kaum muslimin melihat diri mereka sebagai yang paling
benar dan menyalahkan dan menghujat semua yang dinamakan kafir. Pada
hal sangat banyak ilmu kaum kafir yang  dicontek dan digunakan untuk
kemaslahatan ummat termasuk oleh para  muslim yang mengaku dirinya
paling fundamentalis.


--~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~
=============================================================== 
Website: http://www.rantaunet.org 
=============================================================== 
UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: 
- Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. 
- Posting email besar dari >200KB akan di banned, sampai yang bersangkutan 
menyampaikan komitmen akan mematuhi Tata Tertib yang berlaku. 
- Email attachment, DILARANG! Tawarkan kepada yang berminat dan kirim melalui 
jalur pribadi.
=============================================================== 
Berhenti (unsubscribe), kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED] 

Webmail Mailing List dan Konfigurasi keanggotaan lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe 
Dengan terlebih dahulu mendaftarkan email anda pada Google Account di: 
https://www.google.com/accounts/NewAccount 
===============================================================
-~----------~----~----~----~------~----~------~--~---

Kirim email ke