Ambo selip selipkan di topic pembicaraan
"Siapa yang bertanggung jawab atas pelestarian Jati diri urang Minang dengan adat budayanya yang ABSSBK" (Jawabannya ada pada diri kita masing masing ndak perlu dicari ada orang yang harus bertanggung jawab terhadap apa yang kita alami sebagai urang Minang) kalau tujuannya hanya untuk pelestarian maka tidak ada usaha kita untuk berupaya dalam melangkah lebih jauh kedepan guna memperoleh perubahan dan kemajuan bagi Jati diri urang Minang. (Pernyataan yang membangun jangan sesali masa lalu tetapi mari berbuat untuk masa datang tanpa takut, ada tulisan dimilis ini lebih jelas) Menurut saya urang minang mengalami masa-masa kelam dan sekarang menuju masa terang, tapi belum jelas dan pasti kemana arah akan melangkah dan berpijak berdiri tegar. (Kelam dan Terang adalah sebuah persepsi yang perlu diperjelas untuk bisa melihat masa datang lebih Vocus) Disisi lain saya membaca sebuah tulisan "Senin, 26/11/2001 Sumbar Wajib Laksanakan Syariat Islam; Padang, Mimbar Minang -- Anggota DPRD Sumbar di Komisi E (Kesra), Buya Drs. H. Khaidir Khatib Bandaro berpendapat, penerapan syariat Islam di Ranah Minang sudah menjadi kewajiban, sebagai masyarakat yang menjunjung tinggi agama dan nilai- nilai adat. "Komitmen terhadap agama dan adat tersebut tertuang jelas dalam filosofi yang menjadi pedoman hidup masyarakat Minang yang berbunyi Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah," (Hal yang seharusnya setiap urang Minang melaksanakan didalam kehidupannya sehari-hari tanpa meniru niru yang kebarat baratan atau kemoderen moderenan tanpa jelas ukurannya, hindari penyelesaian masalah dengan konflik baik memang jika kontan kontan kita mengatakan SUMBAR identik dengan ISLAM oleh karena itu harus lah ditata SUMBAR dengan Syariat ISLAM, jika slogan akhirnya akan mernjadi cibiran)Demokrasi kita tidak dibarengi dengan warna Integritas Moral APAKAH URANG MINANG INGIN BERUBAH, Tentu saja kita sebagai orang minang menginginkan perubahan kearah yang lebih baik dan maju untuk keselamatan dan kebahagian dunia akhirat. (Jika ingin berubah kata pakar harus berani doing out of the box) Kalau ditanyakan apa sebenarnya yang salah pada etnis Minang, jawabannya adalah karena belum diterapkannya Syariat Islam di Ranah Minang, untuk itu mari kita sama-sama merapatkan barisan bersama Ulama dan Umaro. (Islam sangat mengutamakan karakter, pembinaan karakter inilah yang tertinggal, menurut pakar pembinaan karakter s/d umur 9 tahun, berat untuk mengubah jika kita hanya meratapi masa lalu tanpa mau berbuat untuk masa datang) Azizar Aras --~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~ =============================================================== Website: http://www.rantaunet.org =============================================================== UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Selalu mematuhi Peraturan Palanta RantauNet lihat di http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-palanta-rantaunet - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Posting email besar dari >200KB akan di banned, sampai yang bersangkutan menyampaikan komitmen akan mematuhi Tata Tertib yang berlaku. - Email attachment, DILARANG! Tawarkan kepada yang berminat dan kirim melalui jalur pribadi. =============================================================== Berhenti, kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED] Webmail Mailing List dan Konfigurasi teima email, lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe Dengan terlebih dahulu mendaftarkan email anda pada Google Account di https://www.google.com/accounts/NewAccount -~----------~----~----~----~------~----~------~--~---