Sanak Ahmad Ridha Yth,

Berprasangka baik ngak ada salahnya, tapi akan lebih bijaksana  untuk
berhati hati memilih kata dan ungkapan yang diucapkan..pemakaian kata
yang ngak bijaksana/tendensius akan meredam niat baik itu sendiri.....
Pak Jk adalah tokoh masyarakat yang sangat dihormati, gaung dari
ucapan dan pendapat beliau  berpuluh kali lipat bobotnya dari kita
kita yang nobody ini, dan dalam era informasi sekarang ini dalam
sekilip mata beritanya akan tersebar keseluruh kepenjuru dunia..

Sayangkan sebagai umat islam yang sholeh, beliau menvonis "pemikiran
penerapan syariat Islam di masyarakat adalah ketinggalan jaman  dan
memalukan"..
Baru dalam tataran pemikiran sudah  dianggap memalukan.... argument
beliau yang mereduksi syariah islam hanya terbatas dalam masalah
kehidupan sehari hari dan mengabaikan masalah krucial, masalah hukum,
ekonomi, sospol dan ke tatanegaraan.. adalah sangat menyederhanakan
masalah..

Setahu saya yang awam ini, "the ultimate goal" kita kita sebagai orang
islam adalah ingin hidup dalam masyarakat yang islami,.. Dan
pengertian saya syariat islam adalah rujukan/aturan /pedoman  bagi
umat islam supaya dapat hidup sesuai tuntunan agama islam yang
sempurna...Menurut logiknya masyarakat islami tidak mungkin terwujud
tanpa atau mengabaikan syariat islam...

Seperti kata pak MN, sudah terlalu sering kita menvonis agama islam
berdasarkan tingkah laku dan performance umat islam yang nota bene
belum berprilaku sesuai syariah..Kemunduran umat islam bukan karena
Yahudi dan Nasrani tapi lebih banyak datangnya dari umat islam itu
sendiri.. KIta saja ngak yakin apalagi orang lain.. kita saja nolak
syariah apalagi orang lain..dan celakanya lagi banyak yang
berkeyakinan bahwa aturan yang dibuat manusia lebih superior dari
ajaran agamanya sendiri.....

Menurut saya pribadi, pemikiran untuk kembali pada islam secara
menyeluruh adalah genuine/murni datangnya dari nurani orang  islam
yang sudah capek melihat kondisi umat islam yang babalantak dan
kehilangan arah disaat sekarang ini.. atau dalam bahasa ilmiahnya
"Islam is the solution",.. adalah antithesis dari idiology
materialistis yang mendominasi dunia islam saat ini..

Musuh musuh islam sudah tentu ngak akan rela syiar islam tumbuh
kembang didada umat islam.. karena yang paling mereka takutkan adalah
kalau umat islam kembali kepangkal jalan," islam is the solution"..
Keadaan ini ngak hanya terjadi di negara kita tapi hampir menyeluruh
diseluruh dunia islam..

Dalam sejarahnya belum pernah umat islam yang real islamic dengan
penerapan syariahnya dapat kesempatan memerintah dinegara kita..
begitu juga dengan di negara negara mayoritah islam yang lain bahkan
di Arab Saudi sendiripun...

Khusus untuk negara kita, uji coba idiologi dan tatanan hidup
pancasialis, materialis dan liberalisme ternyata tidak membawa negara
kita kemana mana, bahkan makin terpuruk dalam segala segi.. kenapa
ngak cari solusi lain kembali kepangkal jalan.. bagi urang Minang
dengan ABS SBKnya yang pada intinya seperti kata pak MN.. menerapkan
syariah/syarak di ranah Minang .. dan syukurlah walaupun baru dalam
tahapan pemikiran, rencana kearah itu sudah mulai ada...dan bagi yang
sependapat
ngak perlu takut dan malu untuk itu .. minimal kita sudah mulai
mikir.. langkah awal untuk next step..

Wassalam,
Sfd, KL, malaysia


On 5/22/12, Ahmad Ridha <ahmad.ri...@gmail.com> wrote:
> 2012/5/22 Syafruddin Syaiyar <syafru...@gmail.com>:
>
>> Untuak soal ko ambo pribadi iyoo sangat sangat kurang sapandapek jo JK..
>> ..
>> Statement JK yang menilai pemikiran baru masyarakat yang menginginkan
>> penerapan syariat Islam sebagai cara berpikir ketinggalan dan
>> memalukan... agak tendensius dan rasonyo alah masuak wilayah
>> islamphobia..
>>
>
> Pak Syafruddin, dalam rangka berprasangka baik, yang saya pahami dari
> perkataan Pak JK adalah bahwa beliau tidak terima jika dikatakan bahwa
> syariat Islam belum dilaksanakan. Di sisi lain, saya juga tidak setuju
> jika beliau bermaksud mengatakan bahwa tingkat penerapan saat ini
> telah memadai. Masih banyak kewajiban-kewajiban muslim yang belum
> dijalankan sehingga memalukan jika merasa cukup dengan yang telah
> dicapai saat ini.
>
> Marilah kita jujur dengan keadaan sekitar. Apakah sekarang orang
> membeli minuman keras dan meminumnya secara sembunyi-sembunyi? Apakah
> sekarang orang malu untuk menyatakan dirinya kumpul kebo dan hamil di
> luar nikah? Apakah pas menganalogikan perilaku orang di "klub-klub
> hiburan" masa kini dengan perilaku orang yang bermaksiat
> sembunyi-sembunyi di dalam rumahnya?
>
> Manusia tidak lepas dari kesalahan, dan pendapat manusia bukanlah
> sesuatu yang bersifat mutlak. Oleh karena itu, sangat tidak pas untuk
> merasa puas dan aman hanya berlandaskan produk manusia.
>
> Allahu Ta'aala a'laam.
>
> Wassalaam,
> --
> Abu 'Abdirrahman, Ahmad Ridha bin Zainal Arifin bin Muhammad Hamim
> (l. 1400 H/1980 M)
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet
> http://groups.google.com/group/RantauNet/~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===========================================================
> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> - DILARANG:
>   1. E-mail besar dari 200KB;
>   2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi;
>   3. One Liner.
> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
> http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===========================================================
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/

Reply via email to