Mak MM***, akhia bulan silam (Nov) kan alah beredar pulo buku Paus Benediktus bajudua "Jesus of Nazareth: The Infancy Narratives" nan mangatoan ado kesalahan dalam perhitungan tanggal 25 Desember tu. Ambo sampek lo mancaliak Breaking News-nyo di CNN. Iko versi cetak di Time:
http://newsfeed.time.com/2012/11/22/pope-benedict-disputes-jesus-date-of-birth/ Menarik sabananyo ditunggu baa reaksi umat Katolik khususnya setelah terbitnya buku Pau s yang "mengoreksi" ihwal kelahiran itu. Salam, Akmal N. Basral Pada 23 Desember 2012 11:56, Muchwardi Muchtar <muchwa...@rantaunet.org>menulis: > Assalamualaikum WrWb. > Sanak komunitas r@ntaunet nan di-Rakhmati Allh SWT. Untuak paisi ukatu > perai di Minggu 23/12/12 ko ado rancanknyo tulisan di bawah ko dibaco > ulang. Soalnyo, Inyiak awak di surau panah mangecekan, apa kaji dek karano > diulang, apa jalan karano ditampuah. > > Salam............., > mm*** > Lk-2, 58, Bks > > *BENARKAH NATAL TANGGAL 25 > DESEMBER?<http://ajaran-islam.blogspot.com/2008/02/benarkah-natal-tanggal-25-desember.html> > * > > Muhammad Ya’qub Suriadi > > Nabi Isa as, atau kalau dalam pemahamaan kaum Kristen lebih sering di > sebut Yesus, menurut pemahaman saya, yang saya ketahui dari sumber-sumber > sejarah termasuk dari Al-Quran maupun dari Injil yang merupakan bagian dari > Alkitab menggambarkan bahwa Beliau merupakan salah satu atau barangkali > satu-satunya Nabi yang dalam perjalanan hidupnya banyak menuai kontroversi. > Ya,.. khususnya 3 agama besar atau kalau beberapa agamawan menyebutnya > agama samawi Ibrahimik yaitu Yahudi, Kristen dan Islam. Perdebatan itu > tergambar dari sejak Yesus berada didalam kandungan Siti Maryam (Bunda > Maryam), saat kelahiran Yesus, masa kenabian Beliau hingga seputar > persoalan kewafatan Beliau. Ketika Yesus memproklamirkan diri menjadi nabi > Allah, hampir seluruh kaum Yahudi menolaknya, sehingga mereka > mengingkarinya dengan menyatakan bahwa Yesus nabi palsu. Dalam pemahaman > kaum Yahudi yang bersumber dari kitab Perjanjian Lama menyebutkan “Tetapi > seorang nabi, yang terlalu berani untuk mengucapkan demi nama-Ku perkataan > yang tidak Kuperintahkan untuk dikatakan olehnya, atau yang berkata demi > nama allah lain, nabi itu harus mati”(Ulangan 18:20). > > Oleh sebab itu tidaklah mengherankan jika kemudian kaum Yahudi dengan > berbagai cara berusaha untuk menangkap dan membunuh Yesus, dimana yang > salah satu usaha tersebut adalah dengan menyalibkan Yesus. Apalagi ketika > kemudian Yesus diyakini wafat oleh kaum Kristen, pada saat Yesus disalib. > Maka bertambah yakinlah kaum Yahudi bahwa Yesus benar-benar nabi palsu > karena Perjanjian Lama menyebutkan “…sebab seorang yang digantung terkutuk > oleh Allah; janganlah engkau menajiskan tanah yang diberikan TUHAN, > Allahmu, kepadamu menjadi milik pusakamu."(Ulangan 21:23). Menghadapi > persoalan tersebut umat Kristen malah sebaliknya menyakini bahwa dengan > kewafatan Yesus diatas salib membuktikan bahwa pengorbana yang dilakukan > Yesus merupakan pengorbana yang suci yang tidak dapat atau sulit dilakukan > oleh siapapun. Hal tersebut membuktikan bahwa Yesus benar-benar “anak > Allah” dan “allah”. Setidaknya Paulus telah menulis dalam kitab Perjanjian > Baru “Kristus telah menebus kita dari kutuk hukum Taurat dengan jalan > menjadi kutuk karena kita, sebab ada tertulis: "Terkutuklah orang yang > digantung pada kayu salib!(Galatia 3:13). > > > Mengomentari persoalan tersebut, umat Islam pada umumnya, berasumsi yang > berbeda, bahwa Yesus atau Nabi Isa as tidak disalib apalagi sampai wafat > pada waktu penyaliban, mereka meyakini nabi Isa as naik kelangit, meskipun > pemahaman ini yang menurut saya belum seluruhnya benar. Saya seorang Ahmadi > (pengikut Islam Ahmadiyah) memiliki sedikit penafsiran yang berbeda tentang > hal tersebut. Dari beberapa sumber pokok agama, saya meyakini kalau nabi > Isa as atau Yesus tidak wafat saat penyaliban dan Beliau juga tidak naik > keatas langit. yang IsnyaaAllah akan saya sampaikan pada tulisan-tulisan > saya berikutnya. > Dan adapun satu renungan yang ingin saya bagikan kepada pembaca pada > tulisan saya kali ini adalah seputar masalah BENARKAH YESUS LAHIR PADA > TANGGAL 25 DESEMBER? > > .Pada saat ujung-ujung jari saya menari diatas setiap huruf demi huruf > mengikuti irama yang ada dalam alam berpikir saya, saya sadar bahwa > pemahaman ini akan sedikit kontradiktif , bertabrakan atau sedikitnya > menyinggung pemahaman orang pada umumnya khususnya saudara (i) dari > Kristen. Namun saya yakin kok, kalau saudara saudara pembaca semua maklum > nuansa diskusi, toh saya juga tidak “ngawur” dalam tulisan ini yang lebih > mengedepankan ego pribadi sehingga hasilnya bermuatan subyektif. Ya > tentunya saya akan berusaha selalu menampilkan dalil-dalil yang jelas baik > dari AlQuran serta AlKitab. (kitab umat Kristen sendiri).Adapun fase masa > kelahiran nabi Isa as atau Yesus secara singkat adalah: > I. Nabi Isa as atau Yesus lahir dari seorang dara yang bernama Siti Maryam > atau Bunda Maria dari keluarga Imran. Adapun nama Imran merujuk kepada 2 > pribadi > a. Amran atau Imran, yang merupakan ayah dari nabi Musa dan Harun leluhur > Siti Maryam (Keluaran 6:18-20).atau juga > b. Imran, ayah dari Siti Maryam atau kakek dari Nabi Isa as/Yesus (AlQuran > Surah Ali-Imran Ayat 35-37). > > > II. Siti Maryam atau Bunda Maria merupakan seorang yang sangat shaleha dan > yang termasuk orang-orang yang menjaga kesucian. Hal ini didukung dari > latar belakang keluarga Beliau yang selalu taat dalam beribadah kepada > Allah, bahkan keluarga Siti Maryam termasuk dalam kelompok essenes (salah > satu golongan dalam kaum Yahudi yang pengikutnya lebih menyibukan diri > dalam beribadah kepada Allah ketimbang kelompok lainnya seperti Farisi dan > Saduki yang kerap mencampurkan kepentingan agama dan politik) . Bahkan > kesucian Siti Maryam pada saat itu membuat para orang tua mendambakan > memiliki putra maupun putri seperti halnya Siti Maryam, termasuk Nabi > Zakaria as yang selalu berdoa meskipun usia beliau sudah cukup tua sehingga > tidak memungkinkan lagi untuk memiliki keturunan. Yang kemudian doa > tersebut terkabul dengan diberikannya nabi Zakaria as seorang putra yang > shaleh juga, yaitu nabi Yahya as atau Yohanes Pembabtis. > > > III. Ketika Siti Maryam dewasa, maka Allah memilih Maryam untuk menjadi > ibu dari seorang Nabi yaitu nabi Isa as. Seperti tergambar dari ayat > AlQuran (QS Ali Imran:45) > Atau juga diriwayatkan didalam Alkitab “…Sesungguhnya engkau akan > mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki dan hendaklah engkau > menamai Dia Yesus”(Lukas 1:26-31). > IV. Ketika Siti Maryam Mengandung, masyarakat yang mengetahui hal tersebut > banyak yang memandang miring terhadap status kehamilan Siti Maryam. Wajar > saja karena Siti Maryam tengah mengandung sedangkan beliau belum memiliki > suami. Layaknya penomena masa-masa belakangan ini, berita kehamilan beliau > menjadi begitu menggemparkan sehingga melahirkan stigma negatif tentang > Beliau. Hal tersebut juga yang melatarbelakangi mengapa kaum Yahudi sulit > untuk menerima dan mengakui Nabi Isa as sebagai Nabi. > > > V. Maka Nabi Zakaria as selaku ketua dari kelompok Imam pada saat itu > mencoba memberikan jalan keluar guna meluruskan stigma masyarakat yaitu > dengan menikahkan Siti Maryam dengan Yusuf. Peristiwa perkawinan tersebut > sebenarnya menggambarkan bahwa Siti Maryam telah mengandung Yesus terlebih > dahulu sebelum menikah dengan Yusuf (Matius 1:18), sehingga memunculkan > satu pertanyaan lagi bagi saya, dimana dalam Kitab Matius 1:1 yang > menyebutkan bahwa Yesus adalah keturunan Daud as. “Inilah silsilah Yesus > Kristus, anak Daud, anak Abraham (Matius 1:1)” sedangkan didalam Matius > 1:2-16 dijelaskan tentang silsilah anak keturunan Daud yang berujung kepada > Yusuf, dan Yusuf kita ketahui menikahi Maryam ketika Maryam telah > mengandung. Jelas sekali bahwa Yesus bukan anak Yusuf seperti yang > disebutkan Matius 1:1. > > > VI. Sejarah juga mencatat bahwa ketika Siti Maryam tengah mengandung, > Yusuf dan Siti Maryam mengadakan perjalanan jauh dari Nazaret menuju > Betlehem dimana pada saat itu kaisar Agustus mengeluarkan perintah agar > mengadakan cacah jiwa (sensus)(Lukas 2:1-6). AlQuran mencatat didalam Surah > Maryam ayat 22 : > “Maka Maryam mengandungnya lalu ia menyisihkan diri dengan kandunganya itu > ketempat yang jauh” > > VII. Pada saat di Betlehem, karena begitu banyaknya masyarakat yang hadir > mengakibatkan Yusuf dan Siti Maryam tidak mendapatkan tempat untuk bermalam > sehingga mereka memilih tempat lain (Lukas 2:6-7). Padahal pada saat itu > Siti Maryam memasuki masa bersalin > VIII. Ada beberapa hal penting yang perlu di perhatikan pada masa > menjelang kelahiran Nabi Isa as atau Yesus > Ø AlQuran mencatat bahwa menjelang masa bersalin tersebut, dikarenakan > letih serta menahan rasa sakit Siti Maryam beristirahat dibawah pohon kurma > yang buahnya tengah masak (matang). AlQuran surah Maryam ayat 25 : “Dan > goyangkanlah pangkal pohon kurma itu kearahmu, niscaya pohon itu akan > menggugurkan buah kurma yang masak kepadamu” > > Alkitab juga melukiskan gambaran suasana pØada saat Yesus dilahirkan > sebagai berikut : > Lukas 2:8 :”Di daerah itu§ ada gembala-gembala yang tinggal di padang > menjaga kawanan ternak mereka pada waktu malam”. > Matius 2:1-2:” Sesudah Yesus dilahirkan di Betlehem di tanah Yudea p§ada > zaman raja Herodes, datanglah orang-orang majus dari Timur ke Yerusalem > § 2:2 dan bertanya-tanya: "Di manakah Dia, raja orang Yahudi yang baru > dilahirkan itu? Kami telah melihat bintang-Nya di Timur dan kami datang > untuk menyembah Dia." > > > IX. Berdasarkan point VIII diatas sedikit memberikan gambaran bagi kita bahwa > Yesus tidak terlahir pada saat musim dingin dan juga bukan bulan Desember. > Karena : > AlQuran menyebutkan pØada saat menjelang kelahiran Yesus, pada saat itu > Siti Maryam beritirahat dibawah sebatang pohon kurma yang tengah matang > (masak), tentunya kita memahami bahwa sangatlah jarang atau bahkan diluar > kebiasaan apa bila kurma-kurma yang ada di pohon telah atau matang di musim > dingin. Bagi saya, secara sederhana dengan menimbang dari suasana iklim > pada saat itu, tentunya saya akan lebih meyakini kalau “musim” kurma matang > (atau kalau di kita sebut saja contohnya musim rambutan) itu lebih pantas > atau mudah diterima akal kalau terjadi di musim panas. > > > Alkitab juga mencatat bahwa pØada saat Yesus dilahirkan, suasana > disekitarnya digambarkan dengan adanya para penggembala yang menggembalakan > ternaknya diluar kandang pada malam hari. Dari cerita yang di lukiskan oleh > Alkitab, maka akan terbentuk sebuah gambaran dalam benak kita bahwa pada > saat itu pastilah suhu udara sedang hangat atau minimal tidak terlalu > dingin atau artinya tidak terjadi pada musim dingin. Karena hanya > penggembala-penggembala yang nekat saja yang mau menggembalakan ternaknya > pada malam hari di saat musim dingin apalagi bersalju. > Kitab Matius 2:1-2: meriwayatkan bahwa pØada saat Yesus lahir > orang-orang Majus melihat pertanda yaitu Munculnya bintang Timur. Dari > cerita ini juga saya tidak yakin bila Yesus terlahir pada saat musim dingin > apalagi saat salju turun karena pada masa-masa tersebut pada malam hari > tentunya cuaca sedikit buruk sehingga tidak memungkinkan untuk melihat > bintang timur dengan jelas. > X. Lantas kira-kira kapan ya Yesus lahir?Dari fakta sejarah yang bersumber > dari uraian AlQuran dan Alkitab, saya lebih cendrung untuk menyebutkan > bahwa Yesus lahir pada saat musin panas antara bulan Agustus hingga > September, Mengapa? > Kondisi geografis tanah kelahiran Yesus mengalami beberapa musim > diantaranya Musim dingin, musim semi, panas dan gugur.Ø > > Dengan gambaran sebagai berikut : > Tanggal = Posisis Matahari = Bumi Bagian Utara = Bumi Bagian Selatan > 21 Maret = Tegak diatas katulistiwa = Mulai musim semi =Mulai musim gugur > 21Mart-21Juni =Bergeser ke Utara =Masa Musim semi =Masa musim gugur > 21 Juni =Tegak23 ½opembalikan LU =Mulai musim panas =Mulai musim dingin > 21 Juni-23Sept=Bergeser ke tengah =Masa musim Panas =Masa Musim dingin > 23 Sept =Tegak diatas katulistiwa =Mulai musim gugur =Mulai musim semi > 22 Desember =Tegak23½opembalikan LS =Mulai musim dingin =Mulai Musim panas > 22 Des-21Mart =Bergeser ke selatan =Masa Musim dingin =Masa musim panas > > Dan tanah kelahiran Yesus dapat digambarkan lebih sederhananya sebagai > berikut : > - Musim Dingin terjadi antara bulan : Desember-Januari dan Pebruari > - Musim semi terjadi antara bulan : Maret, April dan Mei > - Musim Panas terjadi antara bulan : Juni, Juli dan Agustus > - Musim Gugur terjadi antara bulan : September, Oktober dan Nopember. > > Apabila kita mau menggabungkan antara cerita yang diterangkan didalam > AlQuran dengan suasana geografis yangØ ada di sana tentunya kita akan > memperoleh sedikit kepastian kapan ya kira-kira Yesus dilahirkan. AlQuran > menggambarkan bahwa pada saat Yesus lahir, pohon-pohon kurma yang ada > disana pada saat itu tengah berbuah dan buahnya telah matang (AlQuran surah > Maryam ayat 23-25) > Selanjutnya.. dari keØadaan geografis disana kita akan dapat memastikan > bahwa kalau begitu antara bulan Maret hingga Mei dedaunan yang tadinya > gugur mulai bersemi kembali, termasuk pohon kurma. > Kemudian antara bulan Mei hingga Juni bunga-bunga yang akan menjadi buah > kurma diperkirakan mulai kuncup dan mekar.Ø > Sehingga antara Agustus atau September buah kurma diperkirakan telah > matang.Ø > PØada bulan-bulan tersebutlah Yesus dilahirkan. > > XI. Lantas mengapa sih sekarang kok perayaan natal dilaksanakan tanggal 25 > Desember? Didalam sejarah yang bersumber dari berbagai literatur memberikan > penjelasan bahwa masa sebelum Yesus dilahirkan (SM) masyarakat dunia masih > banyak yang belum mengenal tentang Ketauhidan. Paganisme mendominasi dunia, > sehingga tidak sedikit yang menganggap bahwa Matahari sebagai tuhan, hal > tersebut sangatlah wajar karena secara lahiriah matahari adalah > satu-satunya benda yang sangat berpengaruh dalam kehidupan manusia, selain > wujudnya yang besar matahari juga dipercaya memberikan ruh kehidupan > manusia. Contoh beberapa bangsa yang me-tuhan-kan matahari, Bangsa Persia > bertuhankan Mithra (dewa Matahari),Yunani mempertuhankan Helios (dewa > matahari), Romawi bertuhan saturalia (dewa Matahari), bangsa Babilonia > bertuhan Tamus (dewa Matahari), Mesir bertuhan Osiris (dewa Matahari). > Bahkan di kalangan masyarakat Jawa pada masa lampau tidak sedikit juga yang > memuja batorosuryo. Singkatnya matahari disebagian besar belahan dunia pada > lalu banyak diyakini sebagai wujud penguasa alam raya. > > XII. Dalam budaya masyarakat primitif, ada berbagai macam ritual dimana > adanya tindakan-tindakan (usaha) manusia dengan mempergunakan > kekuatan-kekuatan alam yang didasari atas alam pikiran dengan penuh > kepercayaan yang primitif dengan tujuan guna dapat mempengaruhi sehingga > alam menerbitkan suasana yang dikehendaki, misalkan dibeberapa tempat di > tanah Jawa (Timur dan Tengah). Ketika terjadi gerhana bulan mereka meyakini > bahwa bulan tengah dimakan oleh raksasa, sehingga masyarakat yang > mempercayai hal tersebut senantiasa memukul apa saja supaya raksasa > tersebut melepaskan bulannya. > > XIII. Begitu pula disejumlah tempat dibebera belahan dunia yang wilayahnya > mengalami 4 musim termasuk musim dingin, ketika cahaya matahari sangat > redup. Maka masyarakat menggunakan cahaya-cahaya lampu yang di pasang di > berbagai tempat termasuk pepohonan guna memanggil Dewa matahari supaya > memancarkan cahayanya kembali. Hal ini juga terjadi dibebrapa tempat yang > mengalami musim dingin pada bulan Desember. > > XIV. Pada saat penganut dewa Matahari merayakan pesta Sol Invictus > (matahari yang tak terkalahkan ). Yang diadakan karena kembali hidupnya > dewa matahari. Pada saat Kaisar Aurelionus pada akhir abad ke III > mengangkat dewa matahari menjadi dewa istana dan negara gereja mencoba > menguasai pesta tersebut dengan menggantikan dengan pesta natal (hari > kelahiran Yesus). Hal ini dilakukan sebagai langkah mudah untuk mengajak > pengikut-pengikut penyembah matahari kepada ajaran dan doktrin gereja. Pada > masa itu juga gereja memproklamirkan pesta sol invictus sebagai hari > menyambut kelahiran terang baru atau surya kebenaran seperti yang telah > dinubuatkan dalam perjanjian lama kitab Maleakhi 4:2 tentang kedatangan > Yesus “Tetapi kamu yang takut akan nama-Ku, bagimu akan terbit surya > kebenaran dengan kesembuhan pada sayapnya. Kamu akan keluar dan > berjingkrak-jingkrak seperti anak lembu lepas kandang” > > XV. Itulah sedikit gambaran tentang natal…. jadi menurut saya natal > sejatinya tidak tanggal 25 Desember, tanggal 25 Desember adalah > “instrument” pinjaman dari kebudayaan lain.Thanks.ok…. > > > > -- > -- > . > * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain > wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet > http://groups.google.com/group/RantauNet/~ > * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. > =========================================================== > UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: > - DILARANG: > 1. E-mail besar dari 200KB; > 2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; > 3. One Liner. > - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: > http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1 > - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting > - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply > - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & > mengganti subjeknya. > =========================================================== > Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: > http://groups.google.com/group/RantauNet/ > > > > -- -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. E-mail besar dari 200KB; 2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://forum.rantaunet.org/showthread.php?tid=1 - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya. =========================================================== Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/