perminttan apo tu mak?

2013/4/30 Abraham Ilyas <abrahamil...@gmail.com>

> Curito sekitar Inyiak Bolang di kampuang awak, ado ditulih dalam bentuk
> novel oleh Mochtar Lubis dengan judul "Harimau, Harimau" (kalau nggak salah
> !).
>
> Mungkin untuak generasi mudo yang lahir dan besar di rantau, novel iko
> rancak dibaco untuk memahami pembentukan karakter urang MK (yang lingkungan
> hidup aslinyo/nenek moyang berada di sekitar hutan rimba/dataran tinggi
> pegunungan Bukit Barisan ).
>
> Sungguahpun baitu, ..... iko ambo copaskan kisah nyata dari Pipi atau
> Salviah Prawiranegara (anak Mr. Sjafruddin Prawiranegara) kutiko ikuik
> ayahnyo ijok di rimbo, zaman bagolak.
> http://nagari.or.id/prri/revo/pipi2.pdf
>
> Dalam wakatu nan samo jo si Pipi tsb...... Mak Ngah sedang marancah rimbo
> pulo di tampek nan lain (bisa dibaco dalam file lainnyo pada web nan
> samo)....... tapi curito tentang Inyiak Bolang alun beliau curitokan dalam
> kisah kisah di RN, ..... kami menunggu MakNgah !
> ================
> kisah dari Pipi:
>
> ..............Kembali kami semua bersuka-ria mencari durian yang
> bertebaran, ada juga beberapa orang anggota rombongan yang menunjukkan
> kebolehannya memanjat pohon.
>
> Bahkan, ada beberapa anak yang bertarung dalam memanjat pohon durian dan
> mendapatkan durian yang terbaik.
>
> Mereka bersemangat sekali untuk mendapatkan durian untuk dipetik bagi
> seluruh anggota rombongan.
>
> Tiba-tiba, Chalid (adik Pipi) berteriak-teriak, “Da Din…da Din…, mengapa
> lari?!” (maksudnya Uda atau kakak Abidin/pengawal).
>
> “Chalid cepat kembali ke ‘istana’”… (sebutan Chalid untuk dangau
> keluarganya)!
> ”Ado inyiek..Lid! Cepat ke mari!” (inyiek adalah sebutan bagi harimau).
>
> Dengan patuh Cahlid mengikuti petunjuk pengawalnya, dia tahu, kemungkinan
> besar uda Din-nya membaui ada harimau di sekitar situ.
>
> Bau harimau untuk orang-orang yang telah terlatih dapat dicium lebih dari
> sepuluh meter jauhnya, karena “amis” atau “sangit”.
> Ternyata benar, walau harimau betina itu tidak tergolong besar, saat dia
> muncul dari balik semak sungguh menakutkan.
>
> Telah diketahui, bahwa durian juga merupakan makanan kesenangannya.
> Sadar akan bahaya, orang-orang ribut dan menabuh apa saja yang didekatnya
> untuk mencoba mengusir harimau itu.
>
> Benar, setelah menoleh ke arah datangnya bunyi-bunyian, dia terus
> melenggang pelan menjauhi kami dengan penuh rasa percaya diri.
> Pernah di suatu tempat sebelumnya, Yazid - adik Pipi yang paling kecil,
> juga diteriaki pengawal, karena dia bermain-main dengan dua anak harimau
> yang baru lebih besar sedikit dari kucing.
>
> Mereka terlihat lucu-lucu dan jinak, tetapi yang dikhawatirkan adalah
> emak-bapaknya yang setiap saat dapat muncul.
>
> Saat malam tiba, di daerah yang demikian, anggota rombongan tidur saling
> mendekatkan diri untuk mengurangi resiko di terkam harimau.
>
> Ada seorang pemuda yang sangat takut dalam situasi demikian, sehingga dia
> selalu minta tidur di tengah-tengah anggota rombongan lain.
>
> Tiba-tiba pada suatu saat, dia ditemukan telah mati diterkam harimau di
> bagian kepalanya dan disèrètnya keluar dari tengah kumpulan anggota
> rombongan tidur; kata orang, inyiek senang mengisap otak korbannya, dan
> tampaknya penemuan tentang nasib pemuda itu membuktikan kebenaran cerita
> itu.
>
> Anak-anak tidak boleh melihat jasadnya.
> Inna lillahi wa inna illaihi rojiun.
>
> NB. Permintaan ambo samo jo permintaan angku MM kapada sanak Rahman Koto.
> Tarimo kasih
>
> salam
>
>
> Pada 29 April 2013 15.26, Rahman koto <rach.emon2...@gmail.com> menulis:
>
> mak ado yang punyo carito tentang inyiak balang ndak?
>> hehehe, haus akan cerita minang a... hehehe, maklum gadang di rantau mak
>>
>> --
>> .
>> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat
>> lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
>> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
>> ===========================================================
>> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
>> - DILARANG:
>>   1. E-mail besar dari 200KB;
>>   2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>>   3. One Liner.
>> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
>> http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
>> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
>> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
>> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
>> mengganti subjeknya.
>> ===========================================================
>> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
>> http://groups.google.com/group/RantauNet/
>> ---
>> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
>> Grup Google.
>> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
>> kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
>> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>>
>>
>>
>  --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===========================================================
> UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
> - DILARANG:
> 1. E-mail besar dari 200KB;
> 2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. One Liner.
> - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di:
> http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
> - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===========================================================
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
> Grup Google.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>
>
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://rantaunet.wordpress.com/2011/01/01/tata-tertib-adat-salingka-palanta-rntaunet/
- Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


Kirim email ke