Tarimo kasi Pak Fashridjal M. Noor Sidin, L65 di Bdg, tarimo kasi Pak
Yunahar, dan tarimo kasi Muhammadiyah........!!!

Tantu labiah rancak lai kalau 1 Ramadhan dimulai dek rayaik (muslim)
badarai di republik ko samo-samo sarantak demi ukwah islamiah.

Dan....., awal Ramadhan sarantak basarato hari rayo Idul Fitri sarantak
(antaro Muhammadiyah jo Pamarintah) bisa tajadi di republik ko kalau nan
manjadi Mantari Agamonyo adolah urang dari Muhammadiyah (sarupo* Prof.Dr.
Abdul Malik Fadjar* Menteri Agama Kabinet Reformasi Pembangunan)dek sari.

Mudah-mudahan pasca Pemilu 2014 bisuak, Presiden RI nan tapiliah namuah
mamiliah salah sorang "putra terbaik negeri ini" nan dari Muhammadiyah
untuak mamacik Kementerian nan tiok tahun "acok gamang" manokokan kapalo
kapak ka meja saputa awal bulan puaso Ramadhan.

Dari suduik politik, catatan Si m.m ko (mungkin) manjadi PR buek Rang
Sumando awak Din Syamsuddin untuak pandai-pandailah malobi Hatta "PAN"
Rajasa dan Yusril Ihza "PBB" Mahendra nantik. He he he he........

Antahlah.........., antahlah...........!!!!

Salam.............................,
*mm****



Pada 3 Agustus 2013 16.39, <fashridjalmn...@gmail.com> menulis:

> Semoga
> Salam
> Fashridjal M. Noor Sidin
> L65bdg
>
> Lebaran Bersamaan
> 03 Agustus 2013 00:32 WIB
>
> REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Pemerintah mengungkapkan kemungkinan perayaan
> Idul Fitri tahun 2013 ini berlangsung secara bersamaan. Sementara, Pimpinan
> Pusat (PP) Muhammadiyah menyatakan, 10 tahun ke depan lebih banyak Lebaran
> dirayakan serentak oleh seluruh umat Islam di Indonesia.
>
> Wakil Menteri Agama Nasaruddin Umar menyatakan ada indikasi serentaknya
> Hari Raya. Menurut dia, berdasarkan ijtimak awal bulan Syawal, menurut
> perhitungan hisab jatuh pada Rabu (7/8) pagi atau siang.
>
> “Ini artinya pada saat sore hari saat dilaksanakannya rukyat dan sidang
> itsbat, tinggi hilal sudah lebih 2,3 derajat dan sudah bisa dilihat,” ujar
> Nasarudin saat acara buka puasa bersama di kediamannya, Selasa (30/7).
>
> Dengan potensi hilal bisa dilihat pada Rabu sore, kemungkinan Idul Fitri
> jatuh pada Kamis (8/8). Penentuan Idul Fitri ini sesuai dengan yang telah
> ditetapkan Muhammadiyah.
>
> “Karena pemerintah puasanya 29 hari sedangkan Muhammadiyah 30 hari, jadi
> bisa jadi Lebaran kali ini serentak,” ujarnya menegaskan.
>
> Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama Abdul
> Djamil menambahkan, sidang itsbat dengan peserta seluruh ormas Islam akan
> digelar di Kementerian Agama pada 7 Agustus.
>
> “Seluruh ormas diundang,” katanya. Termasuk Muhammadiyah yang merupakan
> salah satu ormas terbesar di Indonesia. Namun, kepastian Lebaran bersamaan
> atau tidak, kata dia, tunggu sidang itsbat.
>
> Pada hari itu akan dipastikan hilal benar-benar terlihat di atas dua
> derajat atau tidak. Berdasarkan perhitungan, Muhammadiyah akan berhari raya
> pada 8 Agustus 2013. “Alhamdulillah kalau semua bersama-sama berhari raya,”
> kata Djamil.
>
> Ketua PP Muhammadiyah Yunahar Ilyas menyatakan ada kesempatan lebih besar
> Lebaran secara bersamaan dalam kurun 10 tahun mendatang. Perhitungan
> persamaan ini sejak 1433 H hingga 1440 H. “Dari 10 tahun ini pelaksanaan
> Idul Fitri kebanyakan sama,” katanya Rabu (31/7).
>
> Yunahar berargumen, dari tahun lalu hingga beberapa tahun ke depan,
> ijtimak (konjungsi) bumi dan bulan untuk 1 Syawal sering kali terjadi lebih
> awal.
>
> Sehingga, pada saat sore hari derajat wujudul hilal sudah melebihi dua
> derajat. Sesuai dengan kesepakatan, kata dia, ketika hilal sudah mencapai
> dua derajat dimungkinkan hilal bisa terlihat.
>
> Namun, ia enggan menyebutkan tahun-tahun yang diprediksi akan lebih banyak
> kesamaan Lebaran dalam 10 tahun terakhir.
>
> “Yang pasti lebih banyak sama dan sedikit perbedaannya,” katanya.
> Persamaan itu terlihat sejak 2012 lalu. Walaupun demikian, ia menegaskan
> persamaan itu bukan karena perubahan standar metodologi, baik hisab maupun
> rukyat.
>
> Akan tetapi, jelas Yunahar, lebih karena alam yang memungkinkan ijtimak
> bulan baru Syawal terjadi lebih awal.
>
> Sedangkan, untuk penetapan awal Ramadhan bila mengacu hisab dan rukyat, ia
> mengatakan perbedaan itu akan tetap terjadi pada tahun-tahun ke depan
> walaupun ada kalanya masih terjadi persamaan penetapan antara metode hisab
> dan rukyat. Tapi, tidak sesering penetapan Idul Fitri.
>
> Pada tahun ini, sesuai dengan keputusan maklumat PP Muhammadiyah. Insya
> Allah, kata Yunahar, Idul Fitri jatuh pada 8 Agustus 2013.
>
> Karena, menurut metodologi hisab hakiki ijtimak sudah terjadi pada hari
> Rabu, 7 Agustus 2013 pukul 4.52:19 WIB. “Sehingga, pada saat matahari
> terbenam di atas ufuk ketinggian hilal sudah lebih dua derajat bahkan
> lebih,” katanya.
>
> Selain itu, Yunahar mengusulkan untuk menjaga kewibawaan pemerintah dan
> ormas Islam, ada baiknya sidang itsbat selama diskusi penetapan dilakukan
> tertutup.
>
> Kebijakan ini pernah ditempuh empat tahun lalu. Ia menilai hal ini perlu
> agar perdebatan antarpimpinan ormas dalam itsbat tidak disikapi berbeda
> oleh umat.
>
> “Sebagian umat Islam belum siap melihat perdebatan pimpinan ormas ini.
> Dan, ini bisa disikapi tidak baik bagi mereka yang belum bisa menerima
> perbedaan pandangan,” ujar Yunahar.
>
> Menurut Yunahar, setelah hasil didapat, baru pembacaan hasil penetapan
> itsbat itu diumumkan secara resmi oleh pemerintah.
>
>
> Red: Damanhuri Zuhri
> Sent from my BlackBerry® smartphone from Sinyal Bagus XL, Nyambung
> Teruuusss...!
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===========================================================
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
>   1. Email besar dari 200KB;
>   2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>   3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===========================================================
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari
> Grup Google.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini,
> kirim email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.
>
>
>

-- 
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain 
wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ 
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta 
mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti 
subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/
--- 
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Grup 
Google.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim 
email ke rantaunet+berhenti berlangga...@googlegroups.com .
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/groups/opt_out.


Kirim email ke