Assalamu'alaikum wr.wb. Kalau doicaliak dari strategi marketing : Bisa pulo pelaku nyo dari pihak Pak IP pulo, karano kampanye dengan caro mode ko sangaik efektif untuak publikasi di seluruh media massa tanpa biaya alias GRATIS. Dibuek buku seolah-olah memojok kan salah satu calon, lalu calon melaporkan ke Polisi, semua media massa meliput dan membuat berita seolah-olah calon dizalimi, lalu calon yang merasa dizalimi membuat bantahan dan media massa juga meliput dan memberitakan. GRATIS.
Salam Reza 2015-10-17 8:39 GMT+07:00 Andri Satria Masri <andri.ma...@gmail.com>: > Ripit pak Makmur: 'Dan kalau mau cermat membaca tulisan-tulisan dalam buku > tersebut, mengenal gaya bahasanya, yang lugas ataupun yang nyastra. Maka > sangat mudah sekali untuk mengetahui siapa-siapa yang telah menulis. Selama > ini pasti juga telah rajin menulis, mungkin di halaman facebook atau > dikoran mingguan. Tentu forum para penyelamat ini tidak bekerja sendiri, > siasapun bisa berada di belakang mereka. Bisa lawan politik Irwan Prayitno, > bisa juga pihak ketiga yang menginginkan kondisi politik Sumatera Barat > menjadi kacau." > > Ambo mangiro ngiro dan manebak nebak buah manggis sajo berdasarkan > pendapat pak Makmur yang ambo kutip di ateh, ambo tau sia urangnyo ko pak. > > Kalau awak mengikuti postingan urang ko di berbagai media (cetak, > elektronik dan medsos) mako ndak salah lai, inyo urangnyo. Tarutamo nan > "bahasa lugas dan nyastra". Alah pasti inyo tu hahahahhaha..... > > Sia urangnyo? Mohon maaf apak apak dan ibu ibu sadonyo, dek iko pakai > kirokirologi, dan lebih dakek ka fitnah, ndak bisa ambo agiah tau sia > orangnya. Kalau ambo agiah tau, ambo pulo nan disarang beko hahhajaja.... > > Iko iyo frame pilpres alah dicontek samo Tim Sukses di Pilkada Sumbar. > Mantap surantap lah kalau begitu... > > Andri/43 th > Pada 17 Okt 2015 08.02, "Makmur Effendi" <mkmrff...@gmail.com> menulis: > >> Mamak sarato dunsanak n.a.h. >> Mohon izin kalau buliah numpang babagi info saketek >> Buku berjudul “Sumatera Barat di Bawah Irwan Prayitno Tanpa Kemajuan” >> beredar di masyarakat. Situasi politik Sumbar menjadi tambah panas. Buku >> bercover hitam itu diyakini sebagai bentuk kampanye hitam untuk menyerang >> Irwan Prayitno. Isi nya banyak bercerita tentang kegagalan pembangunan >> Sumatera Barat selama masa pemerintahan Irwan Prayitno. Walaupun pada >> bagian atas buku tertulis -fakta bukan fitnah, namun aroma fitnahnya lebih >> terasa dibanding fakta. Meskipun sebagian data yang dimuat di dalamnya >> berasal dari artikel atau media namun dikutip sepotong-sepotong, dianalisa >> dengan *ngawur* dan memuat pendapat-pendapat yang asal bunyi. >> >> Penulisnya tidak jelas, tanpa identitas begitupun penerbitnya. Mereka >> menamakan diri sebagai Forum Pemuda Penyelamat Sumatera Barat, itulah >> satu-satunya identitas. Tidak ada data lain mengenai pemuda-pemuda >> penyelamat ini. Ini namanya pengecut, jika memang yakin apa yang >> disampaikan adalah kebenaran maka tidak perlu menyembunyikan identitas. >> Katanya pemuda penyelamat tapi kenapa bersembunyi. Selama saya berada di >> Padang, inilah kali pertama mendengar nama forum itu. Tidak aneh sebenarnya >> karena momen menjelang Pilkada selalu melahirkan organisasi-organisasi >> baru. Sebagian untuk menggalang suara dan sebagian lagi untuk tugas serang >> menyerang lawan. Yang jadi masalah adalah menyerang menggunakan senjata >> bernama fitnah. Itu senjata yang haram dalam sejarah pertarungan kita. >> >> >> <https://lh3.googleusercontent.com/-5fQbeR7eiNI/ViET-QGjJ_I/AAAAAAAADFk/CQK-RyHssUM/s1600/sumatera-barat-di-bawah-irwan-prayitno-tanpa-kemajuan-kabarancak.jpg> >> >> Dan kalau mau cermat membaca tulisan-tulisan dalam buku tersebut, >> mengenal gaya bahasanya, yang lugas ataupun yang nyastra. Maka sangat mudah >> sekali untuk mengetahui siapa-siapa yang telah menulis. Selama ini pasti >> juga telah rajin menulis, mungkin di halaman facebook atau dikoran >> mingguan. Tentu forum para penyelamat ini tidak bekerja sendiri, siasapun >> bisa berada di belakang mereka. Bisa lawan politik Irwan Prayitno, bisa >> juga pihak ketiga yang menginginkan kondisi politik Sumatera Barat menjadi >> kacau. >> >> >> Dalam hal ini Calon Gubernur Sumatera Barat periode (2016-2021) Irwan >> Prayitno mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda >> Sumbar untuk meminta agar penulis buku berjudul "Sumbar Di Bawah Irwan >> Prayitno Tanpa Kemajuan" dapat diungkap dan ditangkap. >> >> "Saya berharap agar pelakunya diungkap dan diproses sesuai hukum," kata >> Irwan Prayitno didampingi kuasa hukumnya Zulhesni, di Ditreskrimum, Polda >> Sumbar, Kamis 14 Oktober 2015 siang. >> >> Menurut Irwan, tulisan di halaman buku itu ada unsur Black Campaign di >> musim politik ini, karena memuat unsur fitnah dan pencemaran nama baik. >> Sebab, tidak memuat data dan fakta yang benar. >> >> Buku yang dikarang Forum Pemuda Penyelamat Sumbar itu juga tidak memiliki >> informasi pengarang dan penerbit yang jelas dan memuat hal-hal yang tidak >> benar, meskipun tulisan di buku itu diperkuat dengan pemberitaan di media. >> Namun isinya diubah sipenulis. >> >> "Tulisan di bukut itu dikutip dari beberapa berita, tapi disayangkan >> sipenulis hanya mengutip sepenggal tanpa ada konfirmasi dari kami," >> bebernya. >> >> Irwan meyakini buku itu sengaja dibuat untuk mengacaukan suasana politik >> di Sumbar, karena memuat komentar dan analisa yang mengada-ada. >> >> >> <https://lh3.googleusercontent.com/-SrjDJd-MGy4/ViEVjirTawI/AAAAAAAADFw/z4tFDCoyOXM/s1600/151015120102_cagub-dari-pks-lapor-pencemaran-nama-baik-ke-polda.jpeg> >> >> >> <https://lh3.googleusercontent.com/-Rn8IGHAw_sE/ViEWOODtybI/AAAAAAAADF4/tCsAW7P8U3Q/s1600/Irwan-Prayitno-memerlihatkan-buku-yang-dilaporkannya-ke-Mapolda-Sumbar-web-300x300.jpg> >> >> >> Catatan: >> Bagi ambo pribadi kalau yang namonyo kawan tantu inyo >> akan mamuji dan manyanjuang >> >> Di lain pihak nan namonyo lawan pasti akan mancari >> celah untuak mamburuak dan manjatuahkan. >> sahinggo ado papatah mangatokan; kalau ingin tau >> kebaikan kita tanyakan kepada kawan dan >> >> kalau ingin tau kejelekan kita tanyakan kepada lawan. >> Moga berfaidah... >> >> -- >> . >> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat >> lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ >> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. >> =========================================================== >> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi: >> * DILARANG: >> 1. Email besar dari 200KB; >> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; >> 3. Email One Liner. >> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta >> mengirimkan biodata! >> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting >> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply >> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & >> mengganti subjeknya. >> =========================================================== >> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: >> http://groups.google.com/group/RantauNet/ >> --- >> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google >> Grup. >> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, >> kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com. >> Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout. >> > -- > . > * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain > wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ > * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. > =========================================================== > UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi: > * DILARANG: > 1. Email besar dari 200KB; > 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; > 3. Email One Liner. > * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta > mengirimkan biodata! > * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting > * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply > * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & > mengganti subjeknya. > =========================================================== > Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: > http://groups.google.com/group/RantauNet/ > --- > Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google > Grup. > Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, > kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com. > Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout. > -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi: * DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi; 3. Email One Liner. * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta mengirimkan biodata! * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya. =========================================================== Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/ --- Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google Grup. Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke rantaunet+unsubscr...@googlegroups.com. Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.