Sabalunno hanifah ucapkan ribuan tarimokasih ka sanak mantari sutan nan alah mauraikan hasil analisis tantang Bung IJP ka kami nan indak ngarati politik, sahinggo tabukak pulo paratian baa caro manebak-nebak parolehan suaro.
Saran untuak Bung IJP Datanglah malam minggu ka Indosiar nonton acara STARDUT. Salah surang pesertano adolah ADE anak SOLOK SELATAN Sabalun datang, balikan si ADE dun baju untuak beraksi di malam minggu nanti. Beko suruah si ADE manyorakkan sia nan mambalikan baju, dan suruah kamera maarah ka IJP, bilko paralu sato pulo sangenek tampil di pentas dun sacah. Jadi suaro rakyaik SOLSEL nan dipastikan manonton bareng malam dun bisa dicilok. Kalau ado super solmet atau acara sejenis, ndak baa sato doh. Ajak salah surang artis minang saroman Nirina, uni arzeti dll. Trus di PKS kan ado si Rama ..., masuaksenlah ka PKS.. kan itu partai kaum REFORMIS ... Waduh ... alah taaja pulo tantara babarih, maaf. Bagi pulolah analisis tantang partai bantuak sanak mantari sutan maanalisis bung IJP Salam Hanifah --- On Tue, 7/22/08, Mantari Sutan <[EMAIL PROTECTED]> wrote: From: Mantari Sutan <[EMAIL PROTECTED]> Subject: [EMAIL PROTECTED] IJP ke Senayan To: RantauNet@googlegroups.com Date: Tuesday, July 22, 2008, 10:48 AM Saya terharu membaca bahwa ada willingness dari Saudara IJP untuk ikut pertarungan kursi DPR dari daerah pemilihan Sumatera Barat. Berpositif thinking, IJP memilih dapil sumbar bukan karena ia jago kandang. Lebih karena kecintaan yang bersangkutan pada kampung halaman. Pada sebuah tulisan Sudjiwo Tejo, pernah saya membaca bahwa IJP ingin punya saung di kampungnya. Tempat ia beristirahat dan merenung, sehabis mengembara kemana-mana. Mengutip Budiarto Shambazy kemarin pagi di sebuah radio, soal pengamat yang seolah bertindak sebagai seorang Osama dengan ujug-ujug muncul menjadi kandidat pemimpin alternatif nan muda. Upaya IJP ini perlu kita acungi jempol. Osama muncul lewat proses, ia menjadi komite komunitas dulu di Chicago, lalu berangkat ke representasi yang lebih besar. Setelah merasa matang, barulah Obama berani mencalonkan diri menjadi presiden. IJP sudah memulai proses itu. Bukan sebuah proses ujug-ujug dari pengamat dan komentator politik menjadi presiden. Mari kita berhitung-hitung peluang IJP maju menjadi caleg di sumatera barat. Asumsi-asumsi dasar mengenai jumlah pemilih, daerah pemilihan dan sebagainya saya menggunakan data pemilu DPR RI tahun 2004. Berdasarkan ini, diramalkan IJP akan maju dari daerah pemilihan II yang meliputi Agam, Bukittinggi, Padang Pariaman, Kota Pariaman, Pasaman, Pasaman Barat, 50 Kota dan Payakumbuh. Pemilu lalu total suara sah adalah 867.994, jumlah utusan 6 orang. Bilangan Pembagi Pemilih (BPP) 144 ribuan. Partai yang melewati BPP hanyalah Golkar (hampir dua BPP). Lima besar peraih suara di wilayah ini adalah Golkar, PPP, PAN, PKS dan PBB. Enam orang anggota DPR untuk daerah ini juga berasal dari 5 partai ini, dimana Golkar meloloskan 2 orang. Jika memang IJP ingin maju menjadi anggota DPR dari Sumbar, jalan sangat berat yang harus ditempuh. Berkaca dari pemilu sebelumnya, saya meramalkan partai yang mampu meraih kursi akan sama yaitu 5 partai. Bahkan bisa jadi jumlahnya berkurang menjadi hanya 3-4 partai. Pada kondisi ini, IJP harus memastikan dirinya berada di berada di partai peringkat 5 besar. Jangan sampai salah. Lalu IJP harus mampu meraih suara 30% BPP, agar bisa langsung otomatis lolos. Menggunakan asumsi BPP 2004, sarat 30% IJP butuh 43.000 suara sah. Ini pekerjaan maha berat, apalagi di tengah jumlah partai yang lebih banyak lagi, dimana tentunya jumlah kandidat yang bertarung juga bertambah. Kue akan diperebutkan oleh banyak orang. Mari kita hitung potential aset yang bisa diraih oleh IJP. Sebagai putra pariaman, bagaimanapun ia akan sangat dikenal di kampung halamannya. Tahun 2004, kabupaten Pdg/Pariaman dimenangkan oleh Golkar. Dimana PPP cukup significant di wilayah ini. Suara PPP dipanen dari pemilih tradisional kaum santrinya minangkabau. Rasanya di tahun 2004, angka ini tidak berubah. Mereka akan tetap loyal pada partai Ka'bah ini. Berikutnya adalah PAN, dipanen dari pemilih berbasis Muhammadiyah. Loyalitas kalangan ini cukup moderat. Mereka bisa berpindah pilihan sepanjang pilihan baru bisa meyakinkan mereka. IJP punya kans disini. Untuk mengamankan posisi, IJP harus mampu meraih sekitar 30 - 35 ribu suara dari wilayah Kota dan Kabupaten Pariaman. Jumlah suara sah di dua daerah ini pada tahun 2004 adalah 180 ribuan orang. Berarti IJP harus bisa meraih 20% dari wilayah ini. Sisanya bisa ia harapkan dari wilayah Pasaman dan Pasaman Barat. IJP harus melepas Kabupaten Agam dan Lima Puluh Kota. Bukan apa-apa, ia butuh effort lebih untuk memperkenalkan diri disana. Saingan di daerah sana cukup kuat. PAN dan Golkar pasti akan mengirimkan jagoannya untuk Kabupaten Agam. Begitu juga di Lima Puluh Kota. Di daerah kota (Bukittinggi dan Payakumbuh), ia masih memungkinkan meraih suara. Bagaimanapun, orang kota sedikit lebih terbuka. Di Bukittinggi dan Payakumbuh, Golkar dan PPP tidak menang besar. Suaranya bisa disaingi oleh PKS dan PAN. Walaupun butuh perjuangan berat, IJP masih punya peluang meraih kursi DPR dari daerah pemilihan Sumbar II. Ia harus benar memilih partai. Mulai memperkenalkan diri di wilayah di luar Pariaman, walaupun tetap harus memaintain posisinya di Pariaman. Jangan sampai market sharenya dicolong oleh yang lain. Selanjutnya memaksimalkan jejaring yang ia punya. Mulai dari kalangan akademisi, LSM, pareman, tukang baruak, pedagang kelapa, dan jaringan penjual sate. Untuk yang terakhir ini, Pariaman cukup kuat. Konon katanya pedagang sate yang terkenal di darek adalah orang piaman juga. Walaupun satenya sudah tidak pakai kacang. Satu harapan saya kepada Saudara IJP, untuk tidak ikut-ikutan mengumbar spanduk bertempel foto saudara di labuah-labuah kampung kita. Saya yakin sebagai seorang Master di bidang komunikasi, pasti IJP punya cara kampanye lain yang lebih baik. Piss Yo... --~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~ =============================================================== UNTUK DIPERHATIKAN: - Wajib mematuhi Peraturan Palanta RantauNet, mohon dibaca & dipahami! Lihat di http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi anda pada setiap posting - Dilarang mengirim email attachment! Tawarkan kepada yg berminat & kirim melalui jalur pribadi - Dilarang posting email besar dari >200KB. Jika melanggar akan dimoderasi atau dibanned - Hapus footer & bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Jangan menggunakan reply utk topik/subjek baru =============================================================== Berhenti, kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED] Daftarkan email anda yg terdaftar pada Google Account di: https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id Untuk dpt melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe =============================================================== -~----------~----~----~----~------~----~------~--~---