SUMBAR | MINGGU, 05/09/2010 06:07 WIB Gubernur Minta Sumbar Dijadikan Tujuan Wisata Setelah Bali Zulfasli - Padang Ekspres
Gubernur Sumbar Irwan Prayitno meminta pemerintah dalam hal ini Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata (Kemenbudpar) menjadikan Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) sebagai daerah tujuan wisata (DTW) di Indonesia, setelah Provinsi Bali. "Permintaan tersebut tidaklah berlebihan, karena selain kaya potensi pariwisata alam dan budaya, selama ini Sumbar juga telah masuk dalam tujuh daerah tujuan wisata di Indonesia," kata Irwan Prayitno, kepada JPNN, di Jakarta, Sabtu (4/9/2010). Sebelumnya, Jumat (3/9/2010), Gubernur Sumbar telah menyampaikan keinginan dan target tersebut kepada Kemenbudpar, dalam satu pertemuan dengan sejumlah pejabat eselon I dan Kasubdit Promosi Wilayah Sumatera, di kantor Kemenbudpar, Jakarta. Menurut Irwan yang juga mantan Ketua Komisi X DPR bidang Kebudayaan dan Pariwisata periode 2004-2009 itu, menjadikan Sumbar sebagai daerah tujuan wisata secara permanen, sebagai salah satu upaya recovery pascagempa 30 September 2009, tidaklah terlalu berat. "Hal yang kami tunggu-tunggu dari pemerintah adalah perhatian yang lebih sungguh-sungguh. Misalnya, dengan mendorong berbagai even nasional dan internasional ke Sumbar," kata Irwan Prayitno. Lebih jauh dijelaskannya, usaha untuk menjadikan Sumbar sebagai daerah tujuan wisata juga akan dilakukan terhadap DPR selaku pemegang anggaran. "Pemprov bersama pemkab dan pemko tentu akan membicarakan hal yang sama dengan DPR," ungkap Irwan pula. Dalam pertemuan yang sama, Direktur Jenderal (Dirjen) Pemasaran Pariwisata Kemenbudpar, Sapta Nirwandar didampingi Kabid Promosi Wilayah Sumatera Raseno Arya, menegaskan bahwa keinginan gubernur untuk menjadikan Sumbar sebagai daerah tujuan wisata setelah Bali, sesungguhnya juga dimiliki oleh Kemenbudpar. Pertemuan yang berlangsung selama 45 menit itu sendiri, juga dihadiri Sekjen Kemenbudpar Wardiyatmo, serta Dirjen Destinasi, Firmansyah Rahim. "Dengan kedatangan Pak Irwan selaku gubernur pada minggu ketiga dalam masa jabatannya ini, membuktikan bahwa beliau punya komitmen yang tinggi terhadap pengembangan pariwisata di Sumbar. Ini sinyal yang baik dan patut untuk dihargai," kata Sapta. Lebih jauh dikatakan Sapta, sembari mematangkan even internasional Tour de Singkarak III di Sumbar yang akan digelar awal Mei 2011 mendatang, Dirjen Promosi juga meminta Pemprov Sumbar untuk menyiapkan berbagai program pariwisata bertaraf internasional lainnya. "Kemenbudpar pada prinsipnya pasti akan mendorong dan memfasilitasi program tersebut. Kini baru ada dua even internasional, yakni Tour de Singkarak di Sumbar, dan Minangkabau Food Festival di Kuala Lumpur," kata Sapta.(*) http://padang-today.com/?today=news&id=20545 -- . Posting yang berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. E-mail besar dari 200KB; 2. E-mail attachment, tawarkan di sini dan kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur dan Lokasi pada setiap posting - Hapus footer dan seluruh bagian tidak perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat e-mail baru, tidak me-reply e-mail lama dan mengganti subjeknya. =========================================================== Berhenti, bergabung kembali serta ingin mengubah konfigurasi/setting-an keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe.