Bundo, memang ado duo pilihan soal PRRI ko: dibahas bana sampai tuntas atau 
dibahas sakuduang-sakuduang. Tiok-tioknyo ado untuang-ruginya.
Samantaro ko nan nampak dek ambo cukuik dibahas sakuduang-sakuduang manuruik 
pengalaman surang-surang.
Itu rancak juo, apolagi memang karajo barek dan makan biaya gadang utk mambuek 
seminar nasional.
Jadi baa kini? Buek sajolah memoir pribadi, atau tulih thread di RN iko. Sia 
nan baminat, bacolah buku-buku nan ado, atau labiah rancak lai adokan 
penelitian.
Wassalam,
Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.

-----Original Message-----
From: Nismah Rumzy <hayatunnis...@yahoo.com>
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Thu, 9 Sep 2010 18:32:15 
To: <rantaunet@googlegroups.com>
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: Bls: Bls: Bls: [...@ntau-net] Seminar Nasional ttg PRRI.

Jangan dicampur adukkan antara PDRI dan PRRI walaupun sama-sama Pak Syafruddin 
Prawiranegara. Yang menjual candu itu adalah pak Soedarpo. Mungkin Mestika Zed 
lebih mengetahui tentang itu. Tahun 1957-1958 tsb sudah tak ada candu apa lagi 
diperdagangkan. Pak Sjaf itu membawa banyak emas batangan yang diserahkan di Pd 
Sidempuan 1962

Inilah pendapat bundo tt PRRI

Dampak PRRI 

  Ananda Iffah Damanhuri 
  Sajak ananda mengena sekali 
  PRRI itu dapat dilihat dari beberapa sisi 
  Yang datang dan yang lari2 
  Korban keganasan tentara APRI 
  Tak terhitung juga yang dibantai PRRI 

  OPR namanya bukan dari Jawa 
  Umumnya mereka orang Sumatra 
  Mereka lebih kejam dari tentara 
  Waktu itu nyawa tak berharga 
  Banyak yang kehilangan yang disayanginya 
  Dimana-mana perang saudara sama 

 
  Sebagai orang yang perrcaya kepada yang Esa 
  Semua itu ada hikmahnya 
  Kita melihat dari sisi yang mana 
  Putra2 Minang yang tidak berdiam diri saja 
  Memanfaatkan segala cara 
  Untuk meningkatkan harga dirinya 

  
  Banyak yang meninggalkan ranah tercinta 
  Membawa  nasib kebagian lain Indonesia 
  Berjuang disana dimana orang tidak lagi mempersoalkannya 
  Apakah dia pemberontak ataupun keluarga siapa 
  Melupakan masa lalu yang tidak bahagia 
  Mereka akhirnya menjadi putra terbaik kita 

  Dengan mencoba miskin kita tak bisa menghargai kaya 
  Siang dan malam dua hal berbeda nyata 
  Aman dan Damai menjadi barang yang sangat berharga 
  Kalau mencoba hidup dalam kekacauan dan sengsara 
  Itulah hikmahnya kata Allah Subhanalahu Wa Ta'ala 
  Blessing and Disguise kata orang Amerika 

 
  Mohon maaf dari bunda Nismah 

  Bunda sedang mencoba-coba seperti Iffah 
  Jika menghadapi berbagai masalah 
  Yang menyangkut dengan ranah 
  Merangkai kata-kata sepatah dua patah 
  Bunda sudahi dengan Wassalamu Alaikum Warahmaatullah 

  Jakarta, 13 Juni 2008 

  Hayatun Nismah Rumzy (69++) 

Wassalam Bundo
 Hayatun Nismah Rumzy 




________________________________
From: Dr Saafroedin Bahar <saaf10...@yahoo.com>
To: Rantau Net <rantaunet@googlegroups.com>
Sent: Fri, September 10, 2010 8:00:11 AM
Subject: Re: Bls: Bls: Bls: [...@ntau-net] Seminar Nasional ttg PRRI.

O baliau. Rancak baliau tulih pangalaman tu, bia masuak jadi sejarah.
Btw, dima dibuek candu tu, kama dijua, untuak a pitih tu, sia nan manarimo ? 
Saafroedin Bahar Taqdir di tangan Allah, nasib di tangan kita.
________________________________

From: Armen Zulkarnain <emeneschoo...@yahoo.co.id> 
Sender: rantaunet@googlegroups.com 
Date: Fri, 10 Sep 2010 00:50:58 +0800 (SGT)
To: <rantaunet@googlegroups.com>
ReplyTo: rantaunet@googlegroups.com 
Subject: Bls: Bls: Bls: [...@ntau-net] Seminar Nasional ttg PRRI.

Azbir Latief Dt Rajo Mangkuto pak Saaf. Beliau kan ketua Perwanest (Persatuan 
Wali Nagari se Agam Sumatera Tengah) periode 1956 - 1960. Saat ini umur beliau 
76 tahun selisih 2 th dengan pak Mochtar, dan 2 tahun dengan pak Saaf. 
Kebetulan 
pada masa PRRI beliau menjabat Wali Nagari Simarosok Baso, dan ketua Perwanest 
yang notabene seluruh wali nagari terlibat langsung di PRRI.




________________________________
Dari: Dr Saafroedin Bahar <saafroedin.ba...@rantaunet.org>
Kepada: Rantau Net <rantaunet@googlegroups.com>
Terkirim: Kam, 9 September, 2010 23:49:46
Judul: Re: Bls: Bls: [...@ntau-net] Seminar Nasional ttg PRRI.

O baitu ? Sia tu pak AL ?

Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.
________________________________

From: Armen Zulkarnain <emeneschoo...@yahoo.co.id> 
Sender: rantaunet@googlegroups.com 
Date: Fri, 10 Sep 2010 00:30:55 +0800 (SGT)
To: <rantaunet@googlegroups.com>
ReplyTo: rantaunet@googlegroups.com 
Subject: Bls: Bls: [...@ntau-net] Seminar Nasional ttg PRRI.



pak Saaf, candu itu dibuat sendiri oleh pak AL dkk untuk dijual ke Singapore 
yang uangnya digunakan untuk keperluan PRRI.


________________________________
Dari: Dr Saafroedin Bahar <saafroedin.ba...@rantaunet.org>
Kepada: Rantau Net <rantaunet@googlegroups.com>
Terkirim: Kam, 9 September, 2010 21:44:44
Judul: Re: Bls: [...@ntau-net] Seminar Nasional ttg PRRI.

Bung Armen, baru kali ini saya mendengarnya. Kalau PDRI th 1948-1949 dulu 
memang 
pernah saya dengar. Tolong tanya lagi pd beliau. 

Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.
________________________________

From: Armen Zulkarnain <emeneschoo...@yahoo.co.id> 
Sender: rantaunet@googlegroups.com 
Date: Thu, 9 Sep 2010 21:41:47 +0800 (SGT)
To: <rantaunet@googlegroups.com>
ReplyTo: rantaunet@googlegroups.com 
Subject: Bls: [...@ntau-net] Seminar Nasional ttg PRRI.

Assalamualaikum pak Saaf. Dari diskusi saya sebulan yang lalu dengan pak Azbir 
Latif, beliau menyebutkan salah satu dana PRRI adalah dari hasil penjualan 
candu, saya kira ini bisa dijadikan salah satu informasi lisan yang cukup 
menanrik tentang PRRI.


wasalam
AZ - 32 th
Padang



________________________________
Dari: Dr Saafroedin Bahar <saafroedin.ba...@rantaunet.org>
Kepada: Rantau Net <rantaunet@googlegroups.com>
Terkirim: Rab, 8 September, 2010 15:10:21
Judul: Re: [...@ntau-net] Seminar Nasional ttg PRRI.

Manjalang ado sponsor, buek dulu Kerangka Acuan jo Panitianyo, Ajo. Undang eks 
PRRI nan banyak di Jakarta, bakarajo samo jo Arsip Nasional RI utk direkam sbg 
sejarah lisan. 

Kalau masih ado, undang juo eks perwira Kodam III dan eks PKI/OPR. Tantu sajo 
juo eks TP PRRI.
Kalau indak kini, bilo lai ? Kalau indak ajo, sia lai ?
Saafroedin Bahar. Taqdir di tangan Allah swt, nasib di tangan kita.

-----Original Message-----
From: zubir.a...@gmail.com
Sender: rantaunet@googlegroups.com
Date: Wed, 8 Sep 2010 06:00:02 
To: <rantaunet@googlegroups.com>
Reply-To: rantaunet@googlegroups.com
Subject: Re: [...@ntau-net] Seminar Nasional ttg PRRI.

Uda Syaf n sanak palanta nn dirahmati Allah.
    Ambo satuju bana kalau di adokan seminar Nasional tan-tang PRRI ini.Tapi 
siaa nn akan menyelenggarakan.Musti ado sponsornyo.Manurut ambo banyak nan 
kadigali dari pem-berontakan PRRI.
      Sampai kini alun ado ambo caliak tulisan nan manyangkut peranan 
Syafruddin 
Prawirane gara,sebagai tokoh Masyumi yang gagal "berjuang" di Jakar ta n 
menggunokan momentum Dewan Banteng;yang meneru-muskan Rakyat Sumteng,bagi 
ambisi 
pribadinya.Korbanlah pak Natsir,Kol.Dachlan Jambek,pimpinan Haluan Padang n 
banyak nn lain,l korban nan sio2.Seharusnya pak.Syafruddin Prawiranegara 
sebagai 
putra asli Sunda,berju ang di bumi paraiangan.kenya-taannya kan lain.
    Jadi Da,musti kito cari spon sor n penyelenggara seminar itu.
    Jo Buyuang,71thn,Bonjer, Ja karta Barat.
Sent from my AXIS Worry Free BlackBerry® smartphone

-- 
.


-- 
.


      

-- 
.
Posting yang berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan di tempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini dan kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur dan Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer dan seluruh bagian tidak perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat e-mail baru, tidak me-reply e-mail lama dan 
mengganti subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali serta ingin mengubah konfigurasi/setting-an 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe.

-- 
.
Posting yang berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan di tempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. E-mail besar dari 200KB;
  2. E-mail attachment, tawarkan di sini dan kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur dan Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer dan seluruh bagian tidak perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat e-mail baru, tidak me-reply e-mail lama dan 
mengganti subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali serta ingin mengubah konfigurasi/setting-an 
keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe.

Kirim email ke