Uda Taufiq,
Kalau isi spanduk lai nampak di berita yang dilewakan pak Saaf waktu mambukak thread ko duo hari yang lalu. Iko ambo copas kan Riri 48/L/bekasi Assalamualaikum w.w. para sanak sapalanta, Bersama dengan tokoh-tokoh Sumatera Barat di Ranah, saya sungguh terkejut membaca penggunaan cara-cara kotor dalam menjatuhkan martabat dan nama baik orang lain, yaitu melalui spandoek gelap, yang tidak diketahui siapa yang memasangnya. Kali ini yang menjadi sasaran penghujatan adalah Mendagri Gawawan Fauzi, seperti dapat dibaca dalam berita harian Singgalang tanggal 9 Novermber 2010 di bawah ini. Walaupun spandoek penghujatan ini sudah disingkirkan, namun dalam pandangan saya masalahnya belum selesai. Pihak kepolisian harus menyelidiki kasus ini sampai ke akar-akarnya, dan membawa yang bersangkutan ke kejaksaan untuk selanjutnya ke pengadilan.Saya percaya tidak terlalu sulit melacak pelaku tersebut, karena dibuat dengan rapi. Jadi bisa dilacak melalui perusahaan-perusahaan pembuat spandoek di Padang. Agak lebih sulit jika spandoek itu dibuat diluar Padang. Saya mendukung penuh hak pak Gamawan Fauzi untuk membela nama baik beliau. . Wassalam, Saafroedin Bahar Soetan Madjolelo (Laki-laki, Tanjung, masuk 74 th, Jakarta) Taqdir di tangan Allah, nasib di tangan kita Singgalang, Selasa, 09 November 2010 Apa Salah Gamawan Sehingga Ia Ditohok Padang, Singgalang Mendagri Gamawan Fauzi disindir bahkan dihujat di negeri sendiri melalui beberapa spanduk yang dibuat dengan huruf dan kain yang rancak. Ini, mungkin berkaitan dengan kasus Gubernur Irwan Prayitno ke Jerman. "Ada pihak yang mengadu domba Gubernur Irwan dan Mendagri Gamawan Fauzi, bisa hancur Sumbar," begitu analisa Masful mantan anggota DPRD Sumbar, kemarin. Ia terperanjat membaca spanduk tersebut. Kehadiran spanduk itu juga mengejutkan banyak pihak. Selama karirnya di Sumbar, nyaris tak ada masalah di sekitar Gamawan. Masalah baru muncul ketika ia memberi komentar dalam kapasitasnya sebagai Mendagri, atas kepergian Irwan ke Jerman. Sebagaimana diberitakan kemarin, anggota DPR Refrizal mengirim SMS ke Gamawan, menyesali serta mengatakan ia bertindak seperti ketua LSM. Lalu kemarin muncul sejumlah spanduk, salah satu isinya, "Mendagri Gamawan jangan omong doang, datanglah ke Mentawai." Lalu di bagian bawah ditulis, Masyarakat Peduli Mentawai. Menurut Masful, siapapun yang memasang spanduk tersebut, jangan meneruskan tindakannya, karena itu merusak Sumbar. "Gamawan itu aset kita bersama, jangan karena sakit hati, ia dirusak, apalagi membenturkannya dengan gubernur," kata Masful pula. Kader senior PKS, Marfendi yang dikontak tadi malam, terkejut. "Ini keterlaluan," kata dia. Ia yakin, spanduk tak beradab itu dubuat orang-orang yang tak bertanggungjawab. Spanduk itu jelas hendak membenturkan Gamawan dengan Irwan, atau dalam spektrum lebih luas, merusak citra PKS. "Jangan sampai ada yang terprovokasi, kita harus secara bersama-sama membangun Sumbar, kita sangat menghormati Pak Gamawan dan Pak Gubernur, beri beliau waktu untuk menunjukkan prestasi masing-masing," kata dia. Bupati Agam, Indra Catri yang dimintai komentarnya, terkejut. Ia berharap tindakan semacam itu harus segera dihentikan, karena adat dan agama yang dianut di Minangkabau mengajarkan saling hormat menghormati satu sama lainnya. "Hujat menghujat tidak boleh. Di dunia maya juga ada dan saya sudah mendesak untuk segera dihentikan," katanya. Bupati Tanah Datar, Shadiq Pasadigoe yang dua hari lalu berusaha meredam masalah SMS Refrizal, kembali berkomentar. "Mari kita lihat masalah ini dengan kepala yang dingin hati yang jernih," katanya. Menurut dia, dalam masalah kepergian Gubernur Irwan ke Jerman dan pernyataan Mendagri, jangan ada yang disalahkan. Jangan pula pihak yang mungkin salah mencoba membenarkan dirinya. "Sebaiknya serahkan sajalah pada publik untuk menilai," kata dia. Ia minta tokoh masyarakat dapat memenangkan, jangan sampai membuat polemik berkepanjangan, sebab Sumbar perlu penanganan untuk mencarikan jalan keluar terhadap berbagai kesulitan yang sedang dihadapi, Kesulitan itu, penanganan masalah genpa 30 September, tsunami 2010, kondisi perekonomian yang belum pulih, tidak jalannya Dana Alokasi Khusus (DAK) di provinsi ini. Selain itu, sektor ril yang tertaih-tatih. "Sebaiknya masalah yang ada dipandang secara jernih, obyektif dan jika ada tindakan, haruslah yang bermanfaat bagi orang banyak." Dalam kapasitasnya sebagai bupati, ia belum menerima penjelasan apapun soal kepergian Irwan ke Jerman. "Saya tak berkomentar soal itu," kata dia. Namun sebagai tokoh Tanah Datar, ia meminta Sumbar jangan sampai terpecah belah. Kepergian Irwan ke Jerman yang disiarkan secara luas oleh media massa di Indonesia, ada hikmahnya. "Hikmahnya, mungkin ini jalan yang diberi Tuhan bagi Pak Gubernur, untuk semakin terkenal," katanya. Di balik sebuah peristiwa ada hal baik. "Mana tahu, jalan terbuka baginya untuk RI2 bahkan mana tahu RI1," kata Shadiq serius. Murahan. Gamawan Fauzi yang dikontak tadi malam, menyatakan keprihatinan yang mendalam atas spanduk tersebut. "Ini murahan dan menyakiti saya, saya juga bisa marah," kata dia. "Ini di luar akal sehat," kata dia. Menurut Gamawan, pihak-pihak yang berusaha mengadu domba ia dan gubernur, sebaiknya menghentikan perbuatan itu. "Tidak baik, melukai hati orang lain," katanya. Gamawan terperanjat ketika dikabari ada spanduk yang menghujat dirinya. Keterperanjatan yang sama juga disampaikan Wakil Gubernur Muslim Kasim. Menurut Gamawan, jika memang ada kaitannya dengan pernyataannya tentang kepergian Gubernur Irwan ke Jerman, maka hal itu berlebihan. "Saya kepada media mengatakan, jangan saya, nanti subjektif," kata Gamawan. Ia tak tahu siapa yang memasang spanduk tersebut. Namun, Gamawan berharap, suasana kondusif di Sumbar, tidak sampai rusak karena ulah orang yang bertanggungjawab tersebut. Adu domba Sementara itu, anggota DPRRI (PKS) asal Sumbar, Refrizal yang dikontak tadi malam, meminta Gubernur Irwan untuk bekerja dengan baik serta bertindak sigap menurunkan semua spanduk itu."Itu orang mengadu domba, merusak Sumbar, tolong gubernur turunkan spanduk itu," kata dia. Menurut dia, spanduk dibuat oleh orang yang tidak bertanggungjawab ddan bermata gelap dan jelas tujuannya memperuruh suasana. "Kalau saya jujur, terbuka, yang di depan kita selesai, yang di belakang selesai sudah," katanya. Refrizal curiga, yang menghujat dirinya dan menghujat Gamawan, orangnya sama. "Saya dihujat di SMS, Gamawan dihujat dengan spanduk, ini tindakan bermata gelap dan mengadu domba, orang ini harus ditangkap," kata dia. Walikota Padang, Fauzi Bahar dan Sekda Emzalmi, tadi malam memerintahkan Satpol PP menurunkan semua spanduk yang menghujat Gamawan itu. (003) . From: rantaunet@googlegroups.com [mailto:rantau...@googlegroups.com] On Behalf Of taufiqras...@rantaunet.org Sent: Thursday, November 11, 2010 1:17 PM To: rantaunet@googlegroups.com Subject: Re: Bls: [...@ntau-net] Fw: Spandoek gelap sebagai sarana barupenghujatantokoh di Sumatera Barat. Dek ambo alun tau Lai bisa diinfokan isi spanduk itu sarato organisasi nan mangaku sbg pemasang spanduk ? Mokasih TR Sent from my BlackBerryR powered by Sinyal Kuat INDOSAT _____ From: "Indra J Piliang" <pi_li...@yahoo.com> Sender: rantaunet@googlegroups.com Date: Thu, 11 Nov 2010 05:51:30 +0000 To: RantauNet<RantauNet@googlegroups.com> ReplyTo: rantaunet@googlegroups.com Subject: Re: Bls: [...@ntau-net] Fw: Spandoek gelap sebagai sarana baru penghujatantokoh di Sumatera Barat. Barusan sy mengikuti pelantikan Bupati Lima Puluh Kota oleh Gubernur Sumbar Irwan Prayitno a.n. Presiden RI dg membacakan SK Mendagri Gamawan F. Selamat bekerja kpd Bang Alis Marajo, pamong senior. Salam, ~~."IJP".~~ . -- . * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email. =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. E-mail besar dari 200KB; 2. E-mail attachment, tawarkan di sini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya. =========================================================== Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe.